Sebanyak 27 perusahaan Indonesia dari sektor makanan olahan serta makanan organik direncanakan akan berpartisipasi pada misi pembelian tersebut.
Baca juga: Seperti Cabai, Harga Kedelai Ikut Naik di Kota Semarang
Kedua negara juga menjajaki produk-produk dari Kanada yang dapat masuk ke Indonesia, seperti gandum, kedelai, dan daging.
“Indonesia telah melakukan kunjungan verifikasi dan asesmen ke Lembaga Halal Luar Negeri (LHLN) Kanada dan sedang menunggu hasil akreditasi halal. Jika perjanjian saling pengakuan sertifikat halal sudah ditandatangani, maka daging asal Kanada dapat masuk ke Indonesia,” jelas Zulhas.
Untuk diketahui, total perdagangan Indonesia-Kanada periode Januari-Juli 2023 sebesar 2,05 miliar dollar AS. Nilai ekspor Indonesia ke Kanada 678 juta dollar AS, sedangkan impor Indonesia dari Kanada 1,37 miliar dollar AS.
Sementara itu, pada 2022, total perdagangan Indonesia dengan Kanada sebesar 4,27 miliar dollar AS.
Ekspor Indonesia ke Kanada pada 2022 tercatat sebesar 1,27 miliar dollar AS dan impor Indonesia dari Kanada 2,99 miliar dollar AS.
Terdapat tren peningkatan total perdagangan dalam lima tahun terakhir periode 2018—2022 hingga 10,78 persen.
Kanada merupakan negara tujuan ekspor ke-30 dan sumber impor Indonesia ke-15 dunia.
Baca juga: Ekspor Jatim Capai 20 Miliar Dollar AS, LPEI Gandeng Bank Jatim untuk Dongkrak Ekonomi RI
Adapun produk ekspor unggulan Indonesia ke Kanada, antara lain produk karet dan turunannya, alas kaki, kertas, dan pakaian jadi.
Sementara impor terbesar Indonesia dari Kanada adalah bahan baku pupuk (potash), serbuk kayu semi-kimia, gandum, kedelai, bubur (pulp) kertas.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.