Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bakal Hadiri Pengundian Nomor Urut Pilpres 2024, Ganjar-Mahfud Berangkat dari Media Center Cemara 19

Kompas.com - 13/11/2023, 18:31 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Politikus PDI-P Aria Bima mengungkapkan bahwa pasangan calon presiden dan wakil presiden (capres-cawapres), Ganjar Pranowo-Mahfud MD akan berangkat bersama ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) dari Media Center Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud di Jalan Cemara 19, Gondangdia, Jakarta Pusat, Selasa (14/11/2023) malam untuk mengikuti pengundian nomor urut peserta Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

"Kedua pasangan tersebut yang diusung oleh Tim Pemenangan Nasional akan berangkat dari Cemara 19 menuju ke KPU, yang sebelumnya besok akan didahului dengan salat magrib bersama," kata Aria dalam konferensi pers di Media Center TPN, Jalan Cemara 19, Jakarta Pusat, Senin (13/11/2023).

Di lokasi yang sama, keduanya juga akan menggelar doa bersama. Acara ini turut dihadiri sejumlah relawan pendukung Ganjar-Mahfud dari lintas agama.

"Untuk teman-teman yang beragama Islam itu akan ada shalat berjemaah. Kemudian ada doa dari kawan-kawan Kristen, dari Hindu dan dari Budha, Konghucu," kata dia.

Baca juga: Tak Harap Nomor Urut Tertentu untuk Ganjar-Mahfud, Politikus PDI-P: Rakyat Senang Semuanya

Aria mengatakan, kegiatan doa bersama ini dimaksud untuk memulai langkah Ganjar-Mahfud mencapai kemenangan Pilpres 2024.

Aria belum bisa memastikan apakah ada acara lain yang digelar esok hari, sebelum mengantarkan Ganjar-Mahfud ke KPU.

"Kita belum mendengar keinginan atau kawan-kawan relawan. Kalau toh ada, nanti kita pun akan mengkanalisasi dalam bentuk hal yang lebih santun, meriah, happy, dan fun," ujar Wakil Ketua Komisi VI DPR ini

KPU RI menghelat rapat pleno penetapan capres-cawapres yang akan berlaga dalam Pilpres 2024 pada hari ini.

Baca juga: Besok Penetapan Pasangan Capres-Cawapres, Jalan Sekitar KPU Ditutup

Hasilnya, pasangan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar, Ganjar Pranowo dan Mahfud MD, serta Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming dinyatakan sebagai pasangan calon presiden dan wakil presiden secara resmi lewat Keputusan KPU RI Nomor 1632 Tahun 2023.

"Telah dinyatakan memenuhi syarat sebagai pasangan calon presiden dan wakil presiden untuk Pemilu Serentak 2024," kata Koordinator Divisi Teknis Penyelenggaraan Pemilu KPU RI Idham Holik dalam jumpa pers, Senin sore.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Usai Prabowo Nyatakan Tak Mau Pemerintahannya Digangggu...

Usai Prabowo Nyatakan Tak Mau Pemerintahannya Digangggu...

Nasional
Kloter Pertama Jemaah Haji Berangkat, Menag: Luruskan Niat Jaga Kesehatan

Kloter Pertama Jemaah Haji Berangkat, Menag: Luruskan Niat Jaga Kesehatan

Nasional
Ketua KPU yang Tak Jera: Perlunya Pemberatan Hukuman

Ketua KPU yang Tak Jera: Perlunya Pemberatan Hukuman

Nasional
Nasib Pilkada

Nasib Pilkada

Nasional
Tanggal 14 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 14 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Soal Prabowo Tak Ingin Diganggu Pemerintahannya, Zulhas: Beliau Prioritaskan Bangsa

Soal Prabowo Tak Ingin Diganggu Pemerintahannya, Zulhas: Beliau Prioritaskan Bangsa

Nasional
Kemendesa PDTT Apresiasi Konsistensi Pertamina Dukung Percepatan Pertumbuhan Ekonomi Masyarakat Wilayah Transmigrasi

Kemendesa PDTT Apresiasi Konsistensi Pertamina Dukung Percepatan Pertumbuhan Ekonomi Masyarakat Wilayah Transmigrasi

Nasional
Pospek Kinerja Membaik, Bank Mandiri Raih Peringkat AAA dengan Outlook Stabil dari Fitch Ratings

Pospek Kinerja Membaik, Bank Mandiri Raih Peringkat AAA dengan Outlook Stabil dari Fitch Ratings

Nasional
Refly Harun Anggap PKB dan Nasdem 'Mualaf Oposisi'

Refly Harun Anggap PKB dan Nasdem "Mualaf Oposisi"

Nasional
Berharap Anies Tak Maju Pilkada, Refly Harun: Levelnya Harus Naik, Jadi 'King Maker'

Berharap Anies Tak Maju Pilkada, Refly Harun: Levelnya Harus Naik, Jadi "King Maker"

Nasional
Perkara Besar di Masa Jampidum Fadil Zumhana, Kasus Sambo dan Panji Gumilang

Perkara Besar di Masa Jampidum Fadil Zumhana, Kasus Sambo dan Panji Gumilang

Nasional
Refly Harun: Anies Tak Punya Kontrol Terhadap Parpol di Koalisi Perubahan

Refly Harun: Anies Tak Punya Kontrol Terhadap Parpol di Koalisi Perubahan

Nasional
Verifikasi Bukti Dukungan Calon Kepala Daerah Nonpartai, Warga Akan Didatangi Satu-satu

Verifikasi Bukti Dukungan Calon Kepala Daerah Nonpartai, Warga Akan Didatangi Satu-satu

Nasional
Indonesia Dorong Pemberian Hak Istimewa ke Palestina di Sidang PBB

Indonesia Dorong Pemberian Hak Istimewa ke Palestina di Sidang PBB

Nasional
Beban Melonjak, KPU Libatkan PPK dan PPS Verifikasi Dukungan Calon Kepala Daerah Nonpartai

Beban Melonjak, KPU Libatkan PPK dan PPS Verifikasi Dukungan Calon Kepala Daerah Nonpartai

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com