Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hasto Tegaskan PDI-P Siap jika Pilpres 2024 Berjalan Hanya dengan 2 Poros

Kompas.com - 25/09/2023, 17:49 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Novianti Setuningsih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDI-P Hasto Kristiyanto menegaskan bahwa partainya siap jika Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 berjalan hanya dengan dua pasangan calon (paslon) presiden dan wakil presiden.

Menurutnya, PDI-P sudah memiliki pengalaman dalam menghadapi pemilihan presiden (Pilpres) dengan berapa pun paslon.

"PDI Perjuangan pada tahun (Pilpres) 2004 ikut lima poros. Kemudian, 2009, ada tiga poros. Pada 2014 dan 2019, dua poros. Itu secara empiris," kata Hasto ditemui di Kantor DPP PDI-P, Jalan Diponegoro, Jakarta Pusat, Senin (25/9/2023).

Hasto mengatakan, PDI-P mempersiapkan kontestasi Pilpres secara menyeluruh.

Baca juga: Soal Wacana Duet Ganjar-Prabowo, Gerindra: Kita Belum Kepikiran Bagaimana Solusinya

Menurutnya, semua peran yang dilibatkan PDI-P dalam Pilpres. Hasto kemudian menyebut pihak-pihak yang berperan bersama partainya menuju Pilpres 2024.

"Jadi kami menyiapkan seluruh tim pemenangan partai dan juga relawan kelompok-kelompok profesional, fungsional itu semua bersatu," ujarnya.

Selain itu, ia mengungkapkan, kesiapan tidak hanya terjadi dari unsur pendukung Ganjar Pranowo sebagai bakal calon presiden (capres).

Hasto mengatakan, sosok Ganjar juga dipastikan siap jika berhadapan dengan berapa pun Paslon nantinya.

"Apalagi, kalau kita lihat perdebatan yang terjadi di UGM, kemudian di UI, itu kan menunjukan kualitas dari kepemimpinan Pak Ganjar Pranowo, dengan dukungan keluarganya, dengan keberpihakannya kepada rakyat, rekam jejak prestasinya," kata Hasto.

Baca juga: Soal Peluang Duet Ganjar-Prabowo, Hasto: Posisinya Ganjar Capres

Diberitakan sebelumnya, dikutip dari Tribunnews.com, wacana dua poros disampaikan oleh Wakil Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Jazilul Fawaid.

Namun, ia menekankan bahwa pandangan itu hanya pendapat pribadi atau tidak mewakili PKB.

“Saya pribadi melihatnya kayaknya tinggal dua poros pribadi ya ini, bukan keputusan PKB atau apa bukan," kata Jazilul di Gedung DPR RI, Jakarta, Senin (18/9/2023).

Sementara itu, Ketua DPP PDI-P Puan Maharani membuka peluang wacana memasangkan bakal capres PDI-P Ganjar Pranowo dan Prabowo Subianto.

Puan juga membuka pintu komunikasi antara Prabowo dengan Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri.

Baca juga: Pengamat: Pasangan Ganjar-Prabowo Sulit Terealisasi, tetapi Prabowo-Ganjar Mungkin

Meski begitu, Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad menegaskan bahwa pihaknya tidak berpikir untuk menyatukan Ganjar dengan Prabowo.

Selain itu, ia memberi sinyal bahwa Gerindra akan tetap memperjuangkan Prabowo sebagai bakal capres.

"Ya amanat Rapimnas itu kan dari Partai Gerindra calon presiden. Lalu, kemudian juga dukungan teman-teman koalisi itu kemudian mengusung Pak Prabowo sebagai capres, kan begitu," kata Dasco di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Kamis (21/9/2023) siang.

Baca juga: Melihat Peta Dukungan Purnawirawan Jenderal TNI di Kubu Ganjar, Prabowo, dan Anies

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Jemaah Haji Diimbau Tidak Umrah Sunah Berlebihan, Masih Ada Puncak Haji

Jemaah Haji Diimbau Tidak Umrah Sunah Berlebihan, Masih Ada Puncak Haji

Nasional
Polisi Arab Saudi Tangkap 37 WNI Pakai Visa Ziarah untuk Berhaji di Madinah

Polisi Arab Saudi Tangkap 37 WNI Pakai Visa Ziarah untuk Berhaji di Madinah

Nasional
Temani Jokowi Peringati Hari Pancasila, AHY: Jangan Hanya Peringati, tapi Dijiwai

Temani Jokowi Peringati Hari Pancasila, AHY: Jangan Hanya Peringati, tapi Dijiwai

Nasional
Tak Persoalkan Anies dan Sudirman Said Ingin Maju Pilkada Jakarta, Refly Harun: Kompetisinya Sehat

Tak Persoalkan Anies dan Sudirman Said Ingin Maju Pilkada Jakarta, Refly Harun: Kompetisinya Sehat

Nasional
Peringati Hari Lahir Pancasila, AHY: Pancasila Harus Diterapkan dalam Kehidupan Bernegara

Peringati Hari Lahir Pancasila, AHY: Pancasila Harus Diterapkan dalam Kehidupan Bernegara

Nasional
Prabowo Sebut Diperintah Jokowi untuk Bantu Evakuasi Warga Gaza

Prabowo Sebut Diperintah Jokowi untuk Bantu Evakuasi Warga Gaza

Nasional
Simpul Relawan Dorong Anies Baswedan Maju Pilkada Jakarta 2024

Simpul Relawan Dorong Anies Baswedan Maju Pilkada Jakarta 2024

Nasional
Pemerintah Klaim Dewan Media Sosial Bisa Jadi Forum Literasi Digital

Pemerintah Klaim Dewan Media Sosial Bisa Jadi Forum Literasi Digital

Nasional
Prabowo Kembali Serukan Gencatan Senjata untuk Selesaikan Konflik di Gaza

Prabowo Kembali Serukan Gencatan Senjata untuk Selesaikan Konflik di Gaza

Nasional
Kloter Terakhir Jemaah Haji Indonesia di Madinah Berangkat ke Mekkah

Kloter Terakhir Jemaah Haji Indonesia di Madinah Berangkat ke Mekkah

Nasional
PKB Beri Rekomendasi Willem Wandik Maju Pilkada Papua Tengah

PKB Beri Rekomendasi Willem Wandik Maju Pilkada Papua Tengah

Nasional
Mengenal Tim Gugus Tugas Sinkronisasi Prabowo-Gibran, Diisi Petinggi Gerindra

Mengenal Tim Gugus Tugas Sinkronisasi Prabowo-Gibran, Diisi Petinggi Gerindra

Nasional
Sebut Serangan ke Rafah Tragis, Prabowo Serukan Investigasi

Sebut Serangan ke Rafah Tragis, Prabowo Serukan Investigasi

Nasional
Refly Harun Sebut Putusan MA Sontoloyo, Tak Sesuai UU

Refly Harun Sebut Putusan MA Sontoloyo, Tak Sesuai UU

Nasional
Mendag Apresiasi Gerak Cepat Pertamina Patra Niaga Awasi Pengisian LPG 

Mendag Apresiasi Gerak Cepat Pertamina Patra Niaga Awasi Pengisian LPG 

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com