Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anies Ungkap Surya Paloh Dapat Tekanan Sejak Dukung Dirinya Jadi Capres

Kompas.com - 20/09/2023, 19:07 WIB
Achmad Nasrudin Yahya

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Bakal calon presiden (capres) Anies Baswedan mengungkapkan, Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh mendapat tekanan sejak mendukungnya maju di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

Hal ini disampaikan Anies dalam Dialog Kebangsaan di Institut Madani Nusantara di Sukabumi, Jawa Barat, Rabu (20/9/2023).

Awalnya, Anies mengatakan, ketika masih menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta, dirinya tidak pernah mengajukan diri kepada Nasdem untuk menjadi capres.

Baca juga: Deret Gagasan Ganjar, Prabowo, dan Anies jika Terpilih Jadi Presiden

Yang terjadi adalah, kata Anies, ia dipanggil Paloh dan langsung diberi tugas menjadi capres.

"Saya tidak pernah mengajukan diri, saya tengah bertugas, dipanggil. 'Anies, kami menugaskan Anda menjadi calon presiden'. Bukan saya datang ke Nasdem, ke PKS, terus saya mau menjadi calon, bukan," kata Anies, dikutip dari Kompas TV.

Ketika itu, Anies meminta kepada Paloh untuk memikirkan secara matang mengenai tugas yang baru saja diberikannya.

Baca juga: Menengok Pandangan Anies, Ganjar, Prabowo soal Kebebasan Berpendapat

Anies lantas meminta restu kepada ibunya mengenai tugas yang diberikan Paloh kepadanya untuk maju sebagai capres.

"Apa yang saya kerjakan, tanya sama ibu, kalau ibu saya ridha, saya jalanin, kalau enggak ridha, enggak saya jalanin," ujar Anies.

Dalam perjalanannya, Anies pun menerima tugas yang diberikan Paloh.

Baca juga: Saat Ganjar, Prabowo, dan Anies Bicara soal KPK, Kontra dengan Megawati...

Sejak itulah, Paloh mendapat tekanan karena mendukung seorang Anies maju menjadi capres.

"Akibat mendukung Anies, apa yang terjadi pada Nasdem, beliau mengalami tekanan a, b, c, d. Tantangannya luar biasa, kenapa? karena dia memilih untuk mendukung Anies," ungkap Anies.

Anies menuturkan, Paloh saat ini sudah berusia 72 tahun.

Dengan usia tersebut, Anies mengatakan, Paloh bisa saja menjalani hidup dengan rileks tanpa menghadapi tekanan akibat mendukungnya maju menjadi capres.

Namun demikian, Anies menambahkan, Paloh tetap berkeinginan menjadikan Indonesia sebagai negara yang lebih baik lagi.

"Beliau apa yang dikatakan, 'Bung Anies kita ingin Indonesia lebih baik. Kita ingin Indonesia yang nantinya kita bisa berdiri dengan bangga. Saya minta Anda menjadi yang di depan melakukan perubahan untuk Indonesia'," imbuh Anies mengenang percakapannya dengan Paloh.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Saat 'Food Estate' Jegal Kementan Raih 'WTP', Uang Rp 5 Miliar Jadi Pelicin untuk Auditor BPK

Saat "Food Estate" Jegal Kementan Raih "WTP", Uang Rp 5 Miliar Jadi Pelicin untuk Auditor BPK

Nasional
Usai Prabowo Nyatakan Tak Mau Pemerintahannya Digangggu...

Usai Prabowo Nyatakan Tak Mau Pemerintahannya Digangggu...

Nasional
Kloter Pertama Jemaah Haji Berangkat, Menag: Luruskan Niat Jaga Kesehatan

Kloter Pertama Jemaah Haji Berangkat, Menag: Luruskan Niat Jaga Kesehatan

Nasional
Ketua KPU yang Tak Jera: Perlunya Pemberatan Hukuman

Ketua KPU yang Tak Jera: Perlunya Pemberatan Hukuman

Nasional
Nasib Pilkada

Nasib Pilkada

Nasional
Tanggal 14 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 14 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Soal Prabowo Tak Ingin Diganggu Pemerintahannya, Zulhas: Beliau Prioritaskan Bangsa

Soal Prabowo Tak Ingin Diganggu Pemerintahannya, Zulhas: Beliau Prioritaskan Bangsa

Nasional
Kemendesa PDTT Apresiasi Konsistensi Pertamina Dukung Percepatan Pertumbuhan Ekonomi Masyarakat Wilayah Transmigrasi

Kemendesa PDTT Apresiasi Konsistensi Pertamina Dukung Percepatan Pertumbuhan Ekonomi Masyarakat Wilayah Transmigrasi

Nasional
Pospek Kinerja Membaik, Bank Mandiri Raih Peringkat AAA dengan Outlook Stabil dari Fitch Ratings

Pospek Kinerja Membaik, Bank Mandiri Raih Peringkat AAA dengan Outlook Stabil dari Fitch Ratings

Nasional
Refly Harun Anggap PKB dan Nasdem 'Mualaf Oposisi'

Refly Harun Anggap PKB dan Nasdem "Mualaf Oposisi"

Nasional
Berharap Anies Tak Maju Pilkada, Refly Harun: Levelnya Harus Naik, Jadi 'King Maker'

Berharap Anies Tak Maju Pilkada, Refly Harun: Levelnya Harus Naik, Jadi "King Maker"

Nasional
Perkara Besar di Masa Jampidum Fadil Zumhana, Kasus Sambo dan Panji Gumilang

Perkara Besar di Masa Jampidum Fadil Zumhana, Kasus Sambo dan Panji Gumilang

Nasional
Refly Harun: Anies Tak Punya Kontrol Terhadap Parpol di Koalisi Perubahan

Refly Harun: Anies Tak Punya Kontrol Terhadap Parpol di Koalisi Perubahan

Nasional
Verifikasi Bukti Dukungan Calon Kepala Daerah Nonpartai, Warga Akan Didatangi Satu-satu

Verifikasi Bukti Dukungan Calon Kepala Daerah Nonpartai, Warga Akan Didatangi Satu-satu

Nasional
Indonesia Dorong Pemberian Hak Istimewa ke Palestina di Sidang PBB

Indonesia Dorong Pemberian Hak Istimewa ke Palestina di Sidang PBB

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com