Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Soal Keakraban dengan Prabowo, Ganjar: Penting biar Suasana Damai

Kompas.com - 31/08/2023, 16:45 WIB
Dian Erika Nugraheny,
Bagus Santosa

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Bakal calon presiden (bacapres) dari PDI Perjuangan (PDI-P) Ganjar Pranowo mengatakan, keakrabannya dengan bacapres dari Partai Gerindra, Prabowo Subianto, penting untuk ditunjukan agar terciptanya suasana damai menjelang Pemilu 2024.

Hal itu menanggapi soal keakrabannya dengan Prabowo saat blusukan bersama Presiden Joko Widodo di di Pasar Grogolan Baru, Pekalongan, Jawa Tengah, pada Selasa (29/8/2023).

Menurut Ganjar, dia dan Prabowo merupakan teman sehingga wajar jika saling bersalaman dan berpelukan saat bertemu.

"Ya namanya juga ketemu teman, ya peluk-peluk, salam-salam. Itu penting biar suasana damai gitu ya," ujar Ganjar di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis (31/8/2023).

Baca juga: Acungkan Jempol untuk Keakraban Prabowo dan Ganjar, Jokowi: Dikit-dikit Kode...

Selain itu, Ganjar menganggap acungan jempol dari Presiden Jokowi atas keakraban dirinya dan Prabowo merupakan sebuah apresiasi. 

"Pak Jokowi mah semua dikasih jempol. Beliau bagus maksudnya masyarakat senang ngelihat ada saya, ada Pak Prabowo, di-jempolin. Masyarakat teriak-teriak, 'Ya ya ya, Pak Ganjar Pak Prabowo'. Semuanya kan terkesan baik," lanjut Ganjar.

"Tidak seperti yang ramai di medsos. Kita bisa kok ciptakan sesuatu yang damai dan adem," tuturnya.

Sebelum blusukan di Pasar Grogolan Baru, Jokowi, Prabowo dan Ganjar melaksanakan makan siang bersama.

Ganjar mengungkapkan, saat momen ini, Presiden bercerita soal kunjungannya ke sejumlah negara.

Selain itu, Ganjar mengatakan, momen ini juga disinggung soal politik yang dibicarakan secara santai.

Baca juga: Momen Prabowo-Ganjar Salam Komando di Pekalongan, Dapat Acungan Jempol Jokowi

"Enggak, candaan-candaan saja. Presiden mah kalau di situ candaan sambil cerita perjalannya kemarin, ke Tiongkok, ke India, ke Korea Selatan, cerita soal BRICS. Gitu aja," tutur Ganjar.

"Mau bahas politik yang serius ya biasa saja," tambahnya.

Diberitakan sebelumnya, momen Menhan Prabowo Subianto dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo yang mendapat sambutan meriah dari warga saat menemani Presiden Joko Widodo (Jokowi) blusukan di Pasar Grogolan Baru, Kota Pekalongan, Jawa Tengah, pada Selasa (29/8/2023) terekam dalam sebuah video.

Di video itu, keduanya tampak berjalan bersama-sama dan sempat berangkulan serta melakukan salam komando.

Video tersebut diunggah di Instagram story oleh Koordinator Staf Khusus Presiden, Ari Dwipayana. Dalam video, awalnya tampak Prabowo dan Ganjar berjalan bersama di Pasar Grogolan Baru.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Panglima TNI Perintahkan Pengamanan Pilkada Harus Serius karena Ancaman dan Risiko Lebih Besar

Panglima TNI Perintahkan Pengamanan Pilkada Harus Serius karena Ancaman dan Risiko Lebih Besar

Nasional
Hari Pertama Penyerahan Dukungan, Mayoritas Provinsi Nihil Cagub Independen

Hari Pertama Penyerahan Dukungan, Mayoritas Provinsi Nihil Cagub Independen

Nasional
Hakim MK Sebut Sirekap Bikin Kacau Penghitungan Suara, Minta KPU Perbaiki

Hakim MK Sebut Sirekap Bikin Kacau Penghitungan Suara, Minta KPU Perbaiki

Nasional
Hakim PN Jaksel Tolak Praperadilan Karutan KPK, Status Tersangka Pungli Tetap Sah

Hakim PN Jaksel Tolak Praperadilan Karutan KPK, Status Tersangka Pungli Tetap Sah

Nasional
PAN Cabut Gugatan soal PPP Dapat Suara 'Gaib' di Bengkulu

PAN Cabut Gugatan soal PPP Dapat Suara "Gaib" di Bengkulu

Nasional
Salinan Putusan Cerai Ria Ricis Beredar di Medsos, KIP: Merupakan Informasi Terbuka

Salinan Putusan Cerai Ria Ricis Beredar di Medsos, KIP: Merupakan Informasi Terbuka

Nasional
WTP Kementan Terganjal “Food Estate”, Auditor BPK Minta Uang Pelicin Rp 12 Miliar

WTP Kementan Terganjal “Food Estate”, Auditor BPK Minta Uang Pelicin Rp 12 Miliar

Nasional
Jokowi: Pemerintah Bangun Sumur Pompa Antisipasi Dampak Kemarau

Jokowi: Pemerintah Bangun Sumur Pompa Antisipasi Dampak Kemarau

Nasional
Bawaslu Ungkap Suara Caleg Demokrat di Aceh Timur Sempat Naik 7 Kali Lipat, Lalu Dihitung Ulang

Bawaslu Ungkap Suara Caleg Demokrat di Aceh Timur Sempat Naik 7 Kali Lipat, Lalu Dihitung Ulang

Nasional
Mensos Risma Minta Data Penerima Bansos Ditetapkan Tiap Bulan untuk Hindari Penyimpangan

Mensos Risma Minta Data Penerima Bansos Ditetapkan Tiap Bulan untuk Hindari Penyimpangan

Nasional
Jokowi Pastikan Perpanjang Izin Ekspor Konsentrat Tembaga PT Freeport

Jokowi Pastikan Perpanjang Izin Ekspor Konsentrat Tembaga PT Freeport

Nasional
Risma Ingatkan Kepala Dinsos Se-Indonesia, Jangan Rapat Bahas Fakir Miskin di Hotel

Risma Ingatkan Kepala Dinsos Se-Indonesia, Jangan Rapat Bahas Fakir Miskin di Hotel

Nasional
Kasus Korupsi Rumdin, KPK Cecar Kabag Pengelola Rumah Jabatan DPR soal Aliran Dana ke Tersangka

Kasus Korupsi Rumdin, KPK Cecar Kabag Pengelola Rumah Jabatan DPR soal Aliran Dana ke Tersangka

Nasional
KPU Sebut Pemindahan 36.000 Suara PPP ke Garuda di Jabar Klaim Sepihak, Harus Ditolak MK

KPU Sebut Pemindahan 36.000 Suara PPP ke Garuda di Jabar Klaim Sepihak, Harus Ditolak MK

Nasional
Ketua KPU Ditegur Hakim saat Sidang Sengketa Pileg di MK: Bapak Tidur, Ya?

Ketua KPU Ditegur Hakim saat Sidang Sengketa Pileg di MK: Bapak Tidur, Ya?

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com