Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dari Kenya, Jokowi Lanjutkan Lawatan ke Tanzania

Kompas.com - 21/08/2023, 22:07 WIB
Dian Erika Nugraheny,
Novianti Setuningsih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan rombongan bertolak dari Kenya ke Republik Persatuan Tanzania pada Senin (21/8/2023).

Dilansir siaran pers Sekretariat Presiden pada Senin malam, Kepala Negara berangkat melalui Bandar Udara Internasional Jomo Kenyatta Nairobi sekitar pukul 15.40 waktu setempat (WS).

Sebelumnya, Presiden Jokowi didampingi oleh Presiden Republik Kenya William Ruto mengikuti upacara pelepasan dengan iringan lagu kebangsaan masing-masing negara yang digelar di halaman State Pavillion, Bandar Udara Internasional Kenyatta Nairobi.

Selain Presiden Ruto, Kepala Protokol Negara Republik Kenya Betty Chewron, Menteri Pertambangan, Ekonomi Biru, dan Kemaritiman Salim Mvurya selaku Escort of Honour, dan Istri Duta Besar RI untuk Republik Kenya Zulfah Nahdliyati Saripudin, turut melepas Jokowi di bandara.

Baca juga: Jokowi Dukung Rencana Investasi Pertamina di Kenya Sebesar Rp 23 Triliun

Presiden Jokowi dijadwalkan bertemu dengan Presiden Samia Suluhu Hassan serta melaksanakan pertemuan bisnis bersama dengan sejumlah pemimpin perusahaan di Tanzania.

Sebelumnya, pada Senin pagi waktu setempat, Presiden Jokowi melaksanakan pertemuan bilateral dengan Presiden Republik Kenya William Ruto di State House, Nairobi.

Dalam pertemuan tersebut, Jokowi menyebut bahwa Indonesia dan Kenya memiliki kedekatan historis sejak lama.

Baca juga: Bertemu Presiden Kenya, Jokowi Bahas soal Perdagangan, Energi hingga Pengawasan Obat

Oleh sebab itu, Presiden Jokowi menyampaikan bahwa dalam kunjungannya ke Kenya, ia membawa semangat untuk memperkuat kerja sama antarnegara selatan global seperti saat Konferensi Asia Afrika yang dilaksanakan di Bandung pada tahun 1955.

“'Spirit ‘Bandung’ inilah yang saya bawa ke Kenya, spirit untuk memperkokoh kerja sama antara negara-negara the global south,” kata Jokowi kepada Presiden Ruto.

Selain itu, Jokowi juga memaparkan bahwa hubungan antara Indonesia dan Kenya semakin erat melalui politik luar negeri Indonesia yang memberikan perhatian khusus terhadap kawasan Afrika dalam sembilan tahun terakhir.

“Indonesia juga terus berkomitmen untuk perkuat kerja sama dengan Kenya,” ujar Jokowi.

Baca juga: Jokowi Tiba di Kenya untuk Memulai Lawatan ke Sejumlah Negara di Afrika

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

 Belum Diatur Konstitusi, Wilayah Kedaulatan Udara Indonesia Dinilai Masih Lemah,

Belum Diatur Konstitusi, Wilayah Kedaulatan Udara Indonesia Dinilai Masih Lemah,

Nasional
PAN Setia Beri Dukungan Selama 15 Tahun, Prabowo: Kesetiaan Dibalas dengan Kesetiaan

PAN Setia Beri Dukungan Selama 15 Tahun, Prabowo: Kesetiaan Dibalas dengan Kesetiaan

Nasional
PAN Setia Dukung Prabowo Selama 15 Tahun, Zulhas: Ada Kesamaan Visi dan Cita-cita

PAN Setia Dukung Prabowo Selama 15 Tahun, Zulhas: Ada Kesamaan Visi dan Cita-cita

Nasional
Koalisi Vs Oposisi: Mana Cara Sehat Berdemokrasi?

Koalisi Vs Oposisi: Mana Cara Sehat Berdemokrasi?

Nasional
Pansel Capim KPK Diminta Tak Buat Kuota Pimpinan KPK Harus Ada Unsur Kejaksaan atau Kepolisian

Pansel Capim KPK Diminta Tak Buat Kuota Pimpinan KPK Harus Ada Unsur Kejaksaan atau Kepolisian

Nasional
Berkaca dari Kasus Firli, Pansel Capim KPK Diminta Lebih Dengarkan Masukan Masyarakat

Berkaca dari Kasus Firli, Pansel Capim KPK Diminta Lebih Dengarkan Masukan Masyarakat

Nasional
Sidang Kasus SYL Menguak Status Opini WTP BPK Masih Diperjualbelikan

Sidang Kasus SYL Menguak Status Opini WTP BPK Masih Diperjualbelikan

Nasional
Kemenag Sepakat Proses Hukum Penggerudukan Ibadah di Indekos Dilanjutkan

Kemenag Sepakat Proses Hukum Penggerudukan Ibadah di Indekos Dilanjutkan

Nasional
Soal Komposisi Pansel Capim KPK, Pukat UGM: Realitanya Presiden Amankan Kepentingan Justru Mulai dari Panselnya

Soal Komposisi Pansel Capim KPK, Pukat UGM: Realitanya Presiden Amankan Kepentingan Justru Mulai dari Panselnya

Nasional
PAN Lempar Kode Minta Jatah Menteri Lebih ke Prabowo, Siapkan Eko Patrio hingga Yandri Susanto

PAN Lempar Kode Minta Jatah Menteri Lebih ke Prabowo, Siapkan Eko Patrio hingga Yandri Susanto

Nasional
Kaitkan Ide Penambahan Kementerian dengan Bangun Koalisi Besar, BRIN: Mengajak Pasti Ada Bonusnya

Kaitkan Ide Penambahan Kementerian dengan Bangun Koalisi Besar, BRIN: Mengajak Pasti Ada Bonusnya

Nasional
Membedah Usulan Penambahan Kementerian dari Kajian APTHN-HAN, Ada 2 Opsi

Membedah Usulan Penambahan Kementerian dari Kajian APTHN-HAN, Ada 2 Opsi

Nasional
Zulhas: Indonesia Negara Besar, Kalau Perlu Kementerian Diperbanyak

Zulhas: Indonesia Negara Besar, Kalau Perlu Kementerian Diperbanyak

Nasional
Menag Cek Kesiapan Hotel dan Dapur Jemaah Haji di Madinah

Menag Cek Kesiapan Hotel dan Dapur Jemaah Haji di Madinah

Nasional
Usung Bima Arya atau Desy Ratnasari di Pilkada Jabar, PAN Yakin Ridwan Kamil Maju di Jakarta

Usung Bima Arya atau Desy Ratnasari di Pilkada Jabar, PAN Yakin Ridwan Kamil Maju di Jakarta

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com