Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Target 100 Hari Kerja Wamenkominfo: Tuntaskan Proyek BTS 4G

Kompas.com - 22/07/2023, 09:48 WIB
Teuku Muhammad Valdy Arief,
Fitria Chusna Farisa

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Menteri Komunikasi dan Informatika (Wamenkominfo) Nezar Patria menyebutkan, selama 100 hari ke depan dirinya akan fokus bekerja menyelesaikan program-program yang masih belum tuntas di Kominfo.

Salah satunya, merampungkan proyek pembangunan menara base transceiver station (BTS) 4G yang sempat terkendala kasus dugaan korupsi yang menjerat Menteri Kominfo sebelumnya, Johnny G Plate.

“Seperti yang disampaikan Pak Menteri, kita konsentrasi kepada BTS,” kata Nezar usai acara bedah buku di kawasan Cikini, Jakarta Pusat, Jumat (21/7/2023).

Baca juga: Arah Dukungan Jokowi Usai Bertemu Prabowo-Erick dan Lantik Budi Arie...

Nezar mengatakan, pembangunan BTS 4G masih akan dilakukan di sekitar 5.000 titik wilayah terdepan, terpencil, dan tertinggal (3T) di Indonesia.

Kominfo ingin proyek pembangunan ini dikebut seiring dengan berjalannya proses hukum terhadap mantan Menkominfo Johnny G Plate.

“Kominfo memberikan perhatian khusus terhadap ini dan yang bermasalah yang sudah diperiksa oleh aparat hukum dan prosesnya terus berjalan,” ucap Nezar.

Berkaca dari kasus Johnny G Plate, kata Nezar, pengerjaan proyek pembangunan BTS 4G ke depan harus dikawal secara ketat.

“Tentu saja dikawal dengan proses-proses hukum agar tidak terjadi kesalahan seperti sebelumnya,” katanya.

Hal lain yang juga jadi perhatian Kominfo ialah mengantisipasi konten hoaks, utamanya di media sosial, memasuki tahun Pemilu 2024.

Nezar mengatakan, sejak pemilu periode sebelumnya, pihaknya telah bekerja sama dengan pihak-pihak terkait untuk mengantisipsi disinformasi dan misinformasi yang mungkin muncul akibat situasi politik.

“Literasi digital terutama, dan kemudian memberikan pengetahuan bahwa sebelum Anda menyebarkan informasi lewat media sosial, Anda harus cek dan ricek dulu, dan Anda juga harus mempertimbangkan dampaknya,” tuturnya.

Baca juga: Dua Menteri Nasdem yang Tersisa di Kabinet Jokowi, Usai Budi Arie Jadi Menkominfo

Adapun Nezar Patria dilantik sebagai Wamenkominfo oleh Presiden Joko Widodo pada Senin (17/7/2023). Nezar dilantik bersamaan dengan pelantikan Budi Arie Setidi sebagai Menkominfo.

Nezar merupakan Wamenkominfo pertama di era pemerintahan Presiden Joko Widodo. Sementara, Budi Arie Setiadi menggantikan Johnny G Plate yang terjerat kasus dugaan korupsi proyek pembangunan menara BTS 4G.

Dalam kasus ini, Johnny didakwa merugikan keuangan negara sebesar Rp 8,032 triliun.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

TNI AD Mengaku Siapkan Pasukan dan Alutsista untuk ke Gaza

TNI AD Mengaku Siapkan Pasukan dan Alutsista untuk ke Gaza

Nasional
Mitigasi Gangguan PDN, Ditjen Imigrasi Tambah 100 Personel di Bandara Soekarno-Hatta

Mitigasi Gangguan PDN, Ditjen Imigrasi Tambah 100 Personel di Bandara Soekarno-Hatta

Nasional
Pusat Data Nasional Diperbaiki, Sebagian Layanan 'Autogate' Imigrasi Mulai Beroperasi

Pusat Data Nasional Diperbaiki, Sebagian Layanan "Autogate" Imigrasi Mulai Beroperasi

Nasional
Satgas Judi 'Online' Akan Pantau Pemain yang 'Top Up' di Minimarket

Satgas Judi "Online" Akan Pantau Pemain yang "Top Up" di Minimarket

Nasional
Maju Pilkada Jakarta, Anies Disarankan Jaga Koalisi Perubahan

Maju Pilkada Jakarta, Anies Disarankan Jaga Koalisi Perubahan

Nasional
Bareskrim Periksa Pihak OJK, Usut soal Akta RUPSLB BSB Palsu

Bareskrim Periksa Pihak OJK, Usut soal Akta RUPSLB BSB Palsu

Nasional
Kemenkominfo Sebut Layanan Keimigrasian Mulai Kembali Beroperasi Seiring Pemulihan Sistem PDN

Kemenkominfo Sebut Layanan Keimigrasian Mulai Kembali Beroperasi Seiring Pemulihan Sistem PDN

Nasional
Indonesia Sambut Baik Keputusan Armenia Akui Palestina sebagai Negara

Indonesia Sambut Baik Keputusan Armenia Akui Palestina sebagai Negara

Nasional
Tanggapi Survei Litbang 'Kompas', Ketum Golkar Yakin Prabowo Mampu Bawa Indonesia Jadi Lebih Baik

Tanggapi Survei Litbang "Kompas", Ketum Golkar Yakin Prabowo Mampu Bawa Indonesia Jadi Lebih Baik

Nasional
Dispenad Bantah Mobil Berpelat Dinas TNI AD di Markas Sindikat Uang Palsu Milik Kodam Jaya

Dispenad Bantah Mobil Berpelat Dinas TNI AD di Markas Sindikat Uang Palsu Milik Kodam Jaya

Nasional
Berikan Dampak Perekonomian, Pertamina Pastikan Hadir di MotoGp Grand Prix of Indonesia 2024

Berikan Dampak Perekonomian, Pertamina Pastikan Hadir di MotoGp Grand Prix of Indonesia 2024

Nasional
Sejumlah Elite Partai Golkar Hadiri Ulang Tahun Theo Sambuaga

Sejumlah Elite Partai Golkar Hadiri Ulang Tahun Theo Sambuaga

Nasional
Soal Pengalihan Kuota Tambahan Haji Reguler ke Haji Khusus, Timwas DPR RI: Kemenag Perlu Mengkaji Ulang

Soal Pengalihan Kuota Tambahan Haji Reguler ke Haji Khusus, Timwas DPR RI: Kemenag Perlu Mengkaji Ulang

Nasional
Rapat dengan Kemenag, Timwas Haji DPR Soroti Masalah Haji 'Ilegal'

Rapat dengan Kemenag, Timwas Haji DPR Soroti Masalah Haji "Ilegal"

Nasional
Merespons Survei Litbang 'Kompas', Cak Imin Minta DPR Tak Berpuas Diri

Merespons Survei Litbang "Kompas", Cak Imin Minta DPR Tak Berpuas Diri

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com