Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sebut PDI-P Ajak Kerja Sama Politik untuk Pemilu 2024, PKB: Kita Sampaikan ke Gerindra

Kompas.com - 12/07/2023, 15:43 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Novianti Setuningsih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Syaiful Huda mengungkap adanya ajakan PDI-P untuk membangun kerja sama politik pada pemilihan umum (Pemilu) 2024.

Menurutnya, ajakan itu disampaikan oleh Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDI-P Hasto Kristiyanto ketika bertemu Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar atau Cak Imin di Kantor DPP PKB, sesaat sebelum menerima kunjungan dari Partai Amanat Nasional (PAN).

"Jadi Hasto memberikan uluran tangan untuk ngajak ke PKB. Satu sisi, PKB sudah koalisi dengan Gerindra, walaupun kita sampaikan juga ke Gerindra (ajakan tersebut)," kata Huda ditemui di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Rabu (12/7/2023).

Huda lantas mengatakan, Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KIR) adalah koalisi yang terbuka komunikasi dengan partai politik lainnya.

Baca juga: Ketua Fraksi PDI-P DPR Ungkap Isi Pertemuan dengan Fraksi PKB, Bicarakan 3 Hal

Menurutnya, Gerindra tidak pernah menutup PKB untuk komunikasi atau silaturahim dengan partai politik di luar koalisi KIR.

"Jadi tetap memungkinkan untuk itu (komunikasi)," ujar Huda.

Lebih lanjut, Ketua Komisi X DPR ini mengungkapkan bahwa PKB dan PDI-P sudah bertemu sebanyak dua kali.

Pertama, yaitu ketika Hasto menemui Muhaimin Iskandar di Kantor DPP PKB. Kedua, saat Fraksi PKB dan Fraksi PDI-P DPR bertemu di salah satu ruangan di Gedung DPR.

"Di fraksi itu lah, lalu muncul rencana untuk pertemuan Gus Imin dengan Ibu Mega. Baru di situ memang," kata Huda.

Baca juga: PDI-P dan PKB Saling Buka Diri Jajaki Peluang Kerja Sama di Pilpres 2024

Terkait jadwal pertemuan, Huda mengaku belum ada yang bisa disampaikan.

Pasalnya, PKB dan PDI-P masih saling menunggu soal rencana pertemuan Muhaimin Iskandar dan Megawati.

"Jadi memang, sudah ada dua fase dilalui. Tinggal satu fase lagi yaitu ketemu Bu Mega," ujarnya.

Sebelumnya diberitakan, Hasto Kristiyanto memberikan sinyal bahwa PDI-P dan PKB bisa bekerja sama politik pada Pemilu 2024.

Hal ini disampaikannya menjawab pertanyaan wartawan soal rencana pertemuan Megawati Soekarnoputri dan Muhaimin Iskandar.

"Akan ada momentum yang tepat nantinya untuk mengerucutkan bersama-sama di dalam kerja sama parpol terkait dengan Pemilu 2024," kata Hasto dalam konferensi pers pada 23 Juni 2023.

Baca juga: PKB Bilang Prabowo Serahkan Urusan Cawapres ke Cak Imin

Saat itu, Hasto mengungkapkan, PDI-P terus menjalin komunikasi yang baik dengan PKB.

Hubungan Megawati dan Cak Imin juga diklaim sangat dekat. Hal ini tak lepas dari sejarah yang kuat antar kedua partai.

"Hubungan antara Bu Mega dengan Gus Muhaimin Iskandar ini sudah hubungan sangat baik, sejarahnya sangat kuat," ujar Hasto.

Baca juga: Ketua Fraksi PDI-P DPR Ungkap Isi Pertemuan dengan Fraksi PKB, Bicarakan 3 Hal

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Tanggapi Pernyataan Maruf Amin, Hasto Kristiyanto: Kita Sudah Tahu Arahnya ke Mana

Tanggapi Pernyataan Maruf Amin, Hasto Kristiyanto: Kita Sudah Tahu Arahnya ke Mana

Nasional
Budi-Kaesang Diisukan Maju Pilkada Jakarta, Ridwan Kamil: Selalu Ada 'Plot Twist'

Budi-Kaesang Diisukan Maju Pilkada Jakarta, Ridwan Kamil: Selalu Ada "Plot Twist"

Nasional
Kasus Korupsi Timah, Kejagung Periksa Adik Sandra Dewi Jadi Saksi

Kasus Korupsi Timah, Kejagung Periksa Adik Sandra Dewi Jadi Saksi

Nasional
Di Ende, Megawati Kukuhkan Pengurus 'Jaket Bung Karno'

Di Ende, Megawati Kukuhkan Pengurus "Jaket Bung Karno"

Nasional
Ingin Usung Intan Fauzi di Pilkada Depok, Zulhas: Masa yang Itu Terus...

Ingin Usung Intan Fauzi di Pilkada Depok, Zulhas: Masa yang Itu Terus...

Nasional
Jokowi dan Megawati Peringati Harlah Pancasila di Tempat Berbeda, PDI-P: Komplementer Satu Sama Lain

Jokowi dan Megawati Peringati Harlah Pancasila di Tempat Berbeda, PDI-P: Komplementer Satu Sama Lain

Nasional
Serangan di Rafah Berlanjut, Fahira Idris: Kebiadaban Israel Musnahkan Palestina

Serangan di Rafah Berlanjut, Fahira Idris: Kebiadaban Israel Musnahkan Palestina

Nasional
Resmikan Layanan Elektronik di Pekanbaru, Menteri AHY Harap Pelayanan Sertifikat-el Lebih Cepat dan Aman

Resmikan Layanan Elektronik di Pekanbaru, Menteri AHY Harap Pelayanan Sertifikat-el Lebih Cepat dan Aman

Nasional
Moeldoko: Tapera Tak Akan Ditunda, Wong Belum Dijalankan

Moeldoko: Tapera Tak Akan Ditunda, Wong Belum Dijalankan

Nasional
Megawati Kenang Drama 'Dokter Setan' yang Diciptakan Bung Karno Saat Diasingkan di Ende

Megawati Kenang Drama "Dokter Setan" yang Diciptakan Bung Karno Saat Diasingkan di Ende

Nasional
Hari Jadi Ke-731, Surabaya Catatkan Rekor MURI Pembentukan Pos Bantuan Hukum Terbanyak Se-Indonesia

Hari Jadi Ke-731, Surabaya Catatkan Rekor MURI Pembentukan Pos Bantuan Hukum Terbanyak Se-Indonesia

BrandzView
Tinjau Fasilitas Pipa Gas Cisem, Dirtekling Migas ESDM Tekankan Aspek Keamanan di Migas

Tinjau Fasilitas Pipa Gas Cisem, Dirtekling Migas ESDM Tekankan Aspek Keamanan di Migas

Nasional
Jokowi Resmikan Sistem Pengelolaan Air di Riau Senilai Rp 902 Miliar

Jokowi Resmikan Sistem Pengelolaan Air di Riau Senilai Rp 902 Miliar

Nasional
Megawati Didampingi Ganjar dan Mahfud Kunjungi Rumah Pengasingan Bung Karno di Ende

Megawati Didampingi Ganjar dan Mahfud Kunjungi Rumah Pengasingan Bung Karno di Ende

Nasional
Jelang Idul Adha, Dompet Dhuafa Terjunkan Tim QC THK untuk Lakukan Pemeriksaan Kualitas dan Kelayakan Hewan Ternak

Jelang Idul Adha, Dompet Dhuafa Terjunkan Tim QC THK untuk Lakukan Pemeriksaan Kualitas dan Kelayakan Hewan Ternak

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com