Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

170 Purnawirawan TNI Deklarasikan Dukungan Anies sebagai Capres

Kompas.com - 06/07/2023, 16:49 WIB
Singgih Wiryono,
Sabrina Asril

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sebanyak 170 purnawirawan TNI-Polri yang tergabung dalam Forum Purnawirawan Perwira Tinggi TNI-Polri untuk Perubahan (FP3) mendeklarasikan dukungan untuk calon presiden (capres) dari Koalisi Perubahan dan Persatuan (KPP).

Koordinator FP3 Letnan Jenderal TNI (Purnawirawan) Ediwan Prabowo mengatakan, dukungan juga ditujukan kepada tiga partai pengusung Anies, yaitu Nasdem, Demokrat dan PKS.

"FP3 mendukung ketiga partai politik yang tergabung dalam Koalisi Perubahan dan Persatuan NasDem, Demokrat, PKS dan sekaligus mengusung Anies Baswedan sebagai Capres Perubahan," ujar Ediwan di Yuan Hotel, Jakarta, Kamis (6/7/2023).

Baca juga: Anies Dinilai Tak Prioritaskan AHY Sebagai Cawapresnya

Ediwan juga menjelaskan, tiga partai yang tergabung dalam KPP bisa segera membentuk sekretariat bersama untuk pemenangan Anies Baswedan.

Selain itu, mereka juga mendesak agar Anies bisa mengumumkan calon wakil presiden (cawapres) yang akan mendampingi.

Ia juga menjelaskan dukungan kepada Anies didasari keprihatinan kondisi kehidupan berbangsa dan bernegara akhir-akhir ini yang belum mencerminkan keadaan seperti diharapkan.

"Di mana praktek hukum dan pengelolaan pemerintahan yang tidak berpihak pada rakyat dan merugikan negara, serta kekuatiran kuat terjadinya perpecahan serius antar anak bangsa," ujar Ediwan.

FP3 berpandangan, dengan adanya pemerintahan baru dengan visi perubahan diharapkan dapat menyatukan kembali anak bangsa.

"Bisa memperbaiki semua masalah yang rugikan negara dan mampu membawa Indonesia yang lebih baik dan sejahtera," kata dia.

Dalam konferensi pers tersebut, Ediwan didampingi oleh Laksamana Madya (Purn) Dedi Muhibah Pribadi yang pernah menjabat sebagai Dansesko TNI Angkatan Laut.

Juga terlihat Mayor Jenderal (Purn) Hartomo yang pernah menjabat sebagai Staf Khusus Kepala Staf Angkatan Darat. Lalu hadir juga Marsekal Madya TNI (Purn) Muhammad Syaugi yang pernah menjabat sebagai Kepala Basarnas.

Terakhir ada Irjen Pol (Purn) Anas Yusuf yang pernah memegang jabatan Analis Kebijakan Utama Bidang STIK Lemdiklat Polri.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Pasal-pasal di RUU Penyiaran Dinilai Berupaya Mengendalikan dan Melemahkan Pers

Pasal-pasal di RUU Penyiaran Dinilai Berupaya Mengendalikan dan Melemahkan Pers

Nasional
Korban Meninggal akibat Banjir Lahar di Sumbar Kembali Bertambah, Total 62 Orang

Korban Meninggal akibat Banjir Lahar di Sumbar Kembali Bertambah, Total 62 Orang

Nasional
Indonesia Dukung Pembentukan Global Water Fund di World Water Forum Ke-10

Indonesia Dukung Pembentukan Global Water Fund di World Water Forum Ke-10

Nasional
Waisak 2024, Puan Ajak Masyarakat Tebar Kebajikan dan Pererat Kerukunan

Waisak 2024, Puan Ajak Masyarakat Tebar Kebajikan dan Pererat Kerukunan

Nasional
Jokowi Ucapkan Selamat Hari Raya Waisak, Harap Kedamaian Selalu Menyertai

Jokowi Ucapkan Selamat Hari Raya Waisak, Harap Kedamaian Selalu Menyertai

Nasional
Kementerian KKP Bantu Pembudidaya Terdampak Banjir Bandang di Sumbar

Kementerian KKP Bantu Pembudidaya Terdampak Banjir Bandang di Sumbar

Nasional
Jokowi Bakal Jadi Penasihatnya di Pemerintahan, Prabowo: Sangat Menguntungkan Bangsa

Jokowi Bakal Jadi Penasihatnya di Pemerintahan, Prabowo: Sangat Menguntungkan Bangsa

Nasional
Soal Jatah Menteri Demokrat, AHY: Kami Pilih Tak Berikan Beban ke Pak Prabowo

Soal Jatah Menteri Demokrat, AHY: Kami Pilih Tak Berikan Beban ke Pak Prabowo

Nasional
Prabowo: Saya Setiap Saat Siap untuk Komunikasi dengan Megawati

Prabowo: Saya Setiap Saat Siap untuk Komunikasi dengan Megawati

Nasional
Tak Setuju Istilah 'Presidential Club', Prabowo: Enggak Usah Bikin Klub, Minum Kopi Saja

Tak Setuju Istilah "Presidential Club", Prabowo: Enggak Usah Bikin Klub, Minum Kopi Saja

Nasional
1.168 Narapidana Buddha Terima Remisi Khusus Waisak 2024

1.168 Narapidana Buddha Terima Remisi Khusus Waisak 2024

Nasional
Menteri AHY Usulkan Pembentukan Badan Air Nasional pada WWF 2024

Menteri AHY Usulkan Pembentukan Badan Air Nasional pada WWF 2024

Nasional
Hormati jika PDI-P Pilih di Luar Pemerintahan, Prabowo: Kita Tetap Bersahabat

Hormati jika PDI-P Pilih di Luar Pemerintahan, Prabowo: Kita Tetap Bersahabat

Nasional
Setiap Hari, 100-an Jemaah Haji Tersasar di Madinah

Setiap Hari, 100-an Jemaah Haji Tersasar di Madinah

Nasional
PDI-P Sebut Anies Belum Bangun Komunikasi Terkait Pilkada Jakarta

PDI-P Sebut Anies Belum Bangun Komunikasi Terkait Pilkada Jakarta

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com