Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jalur ke Mahbas Jin Macet, Sebagian Jemaah Haji Pilih Jalan Kaki

Kompas.com - 30/06/2023, 22:44 WIB
Fika Nurul Ulya,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Jemaah haji Indonesia yang memilih nafar awal akhirnya turun dan berjalan ke hotelnya masing-masing imbas kemacetan di jalur ke wilayah Mahbas Jin.

Nafar awal adalah jemaah yang mengambil pilihan untuk keluar dari wilayah Mina pada 12 Zulhijah 1444 Hijriah atau 30 Juni 2023 Masehi sebelum terbenamnya matahari, setelah menginap (mabit) dua malam di Mina.

Staf Khusus Menteri Agama (Menag), Ishfah Abidal Aziz mengatakan, jemaah yang memilih turun dari bus dan berjalan kaki ini dikawal oleh petugas.

Baca juga: Pilih Nafar Awal, Jemaah Bisa Kembali ke Hotel Usai Lontar Jumrah pada 30 Juni

Lebih kurang 50 persen jemaah memilih nafar awal dan mulai berangkat sejak jam 07.00 waktu Arab Saudi (WAS).

"Alhamdulillah, jemaah hari ini mulai tiba di Mekkah. Di Mahbas Jin cukup padat, ada kemacetan, dan jemaah memilih untuk turun dan jalan menuju hotelnya," kata Ishfah Abidal Aziz yang ikut mengawal dan mengatur pergerakan jemaah di Mahbas Jin, dikutip dari siaran pers, Jumat (30/6/2023).

Adapun kawasan Mahbas Jin menjadi salah satu jalur utama jemaah haji dari berbagai negara yang ingin ke Masjidil Haram.


Menurut pria yang juga akrab disapa Gus Alex ini, jemaah dari berbagai negara yang berjalan dan memadati ruas jalan menuju Masjidil Haram ikut memperlambat laju bus ke Mahbas Jin.

"Karena memang lokasi titik macet ke hotel sudah relatif dekat, jemaah haji Indonesia memilih turun dan jalan ke pemondokannya," kata dia.

Baca juga: Sebelum Thawaf Ifadah dan Sai, Jemaah Haji Diimbau Istirahat di Hotel

Namun, ia memastikan, jemaah tidak sendiri. Para petugas berjaga membantu jemaah dan memastikan mereka aman hingga sampai hotel masing-masing.

Ia pun mengimbau jemaah untuk berhati-hati saat berjalan. Setibanya di hotel, ia meminta jemaah agar beristirahat dan tidak langsung ke Masjid Haram untuk thawaf ifadah.

"Jemaah yang masa tinggal di Mekkahnya masih cukup lama, agar beristirahat dulu di hotel. Tidak perlu terburu-buru thawaf ifadah karena Masjidil Haram sangat padat," ujar dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com