Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BERITA FOTO: Butet Mengaku Dikirimi Megawati Anggrek Putih Saat Sakit

Kompas.com - 07/06/2023, 22:41 WIB
Kristianto Purnomo

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Budayawan senior Butet Kertaradjasa mengingat kebaikan Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri, saat dirinya sedang sakit beberapa waktu lalu.

Butet mengungkapkan hal itu hadir di kegiatan Rakernas III PDI Perjuangan di Sekolah Partai, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Rabu (7/6/2023).

"Pertama-tama saya ingin menyampaikan terima kasih, Ibu. Karena saya hari ini berdiri di sini, sehat, salah satunya pada waktu saya sakit dan bercanda dengan maut itu saya dapat energi dari Ibu Megawati," cerita Butet.

Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri didampingi jajaran pengurus partai dan seniman Butet Kartaredjasa menyaksikan penampilan musisi Sri Krisna Encik yang membawakan lagu berjudul Jarji Jarbeh saat peluncuran lagu resmi kampanye bakal capres Ganjar Pranowo di sela Rakernas III PDI Perjuangan di Jakarta, Rabu (7/6/2023). PDI Perjuangan meluncurkan lagu resmi kampanye berjudul Jarji Jarbeh atau kepanjangan dari Ganjar Siji Ganjar Kabeh karya Sri Krisna Encik untuk mendukung kemenangan Ganjar Pranowo dalam Pilpres 2024.KOMPAS.com/KRISTIANTO PURNOMO Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri didampingi jajaran pengurus partai dan seniman Butet Kartaredjasa menyaksikan penampilan musisi Sri Krisna Encik yang membawakan lagu berjudul Jarji Jarbeh saat peluncuran lagu resmi kampanye bakal capres Ganjar Pranowo di sela Rakernas III PDI Perjuangan di Jakarta, Rabu (7/6/2023). PDI Perjuangan meluncurkan lagu resmi kampanye berjudul Jarji Jarbeh atau kepanjangan dari Ganjar Siji Ganjar Kabeh karya Sri Krisna Encik untuk mendukung kemenangan Ganjar Pranowo dalam Pilpres 2024.

Baca juga: BERITA FOTO: Butet Kartaredjasa Sebut Megawati Levelnya Negarawan

Salah satu perhatian yang diberikan Megawati kepadanya adalah dikirimkannya bunga anggrek putih.

"Saya dapat kiriman bunga anggrek warna putih," sambung Butet.

Butet menyampaikan, bunga tersebut hingga kini masih hidup dan tumbuh menghiasi salah satu sudu kediamannya.

Musisi Sri Krisna Encik dan senimann Butet Kartaredjasa saat peluncuran lagu resmi kampanye bakal capres Ganjar Pranowo di sela Rakernas III PDI Perjuangan di Jakarta, Rabu (7/6/2023). PDI Perjuangan meluncurkan lagu resmi kampanye berjudul Jarji Jarbeh atau kepanjangan dari Ganjar Siji Ganjar Kabeh karya Sri Krisna Encik untuk mendukung kemenangan Ganjar Pranowo dalam Pilpres 2024.KOMPAS.com/KRISTIANTO PURNOMO Musisi Sri Krisna Encik dan senimann Butet Kartaredjasa saat peluncuran lagu resmi kampanye bakal capres Ganjar Pranowo di sela Rakernas III PDI Perjuangan di Jakarta, Rabu (7/6/2023). PDI Perjuangan meluncurkan lagu resmi kampanye berjudul Jarji Jarbeh atau kepanjangan dari Ganjar Siji Ganjar Kabeh karya Sri Krisna Encik untuk mendukung kemenangan Ganjar Pranowo dalam Pilpres 2024.

"Sudah dua tahun tidak mati-mati bunga itu," tutur Butet.

Mendengar cerita itu, Megawati mengingatkan kepada seluruh jajaran kadernya untuk selalu membantu sesama.

Meskipun, pada saat yang sama, Megawati juga merasa malu kebaikannya justru diungkit oleh Butet sehingga publik mengetahuinya.

Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri (tengah) berfoto bersama seniman Butet Kartaredjasa (kanan) dan musisi Sri Krisna Encik (kiri) saat peluncuran lagu resmi kampanye bakal capres Ganjar Pranowo di sela Rakernas III PDI Perjuangan di Jakarta, Rabu (7/6/2023). PDI Perjuangan meluncurkan lagu resmi kampanye berjudul Jarji Jarbeh atau kepanjangan dari Ganjar Siji Ganjar Kabeh karya Sri Krisna Encik untuk mendukung kemenangan Ganjar Pranowo dalam Pilpres 2024.KOMPAS.com/KRISTIANTO PURNOMO Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri (tengah) berfoto bersama seniman Butet Kartaredjasa (kanan) dan musisi Sri Krisna Encik (kiri) saat peluncuran lagu resmi kampanye bakal capres Ganjar Pranowo di sela Rakernas III PDI Perjuangan di Jakarta, Rabu (7/6/2023). PDI Perjuangan meluncurkan lagu resmi kampanye berjudul Jarji Jarbeh atau kepanjangan dari Ganjar Siji Ganjar Kabeh karya Sri Krisna Encik untuk mendukung kemenangan Ganjar Pranowo dalam Pilpres 2024.

Baca juga: Puji Ketokohan Jokowi dan Megawati, Ganjar Disebut Sedang Lakukan Love Bombing untuk Perkuat Ikatan

"Saya sampaikan rasa terimakasih saya kepada Mas Butet, apa yang dikatakan tadi memang betul keluar dari dalam hatinya," kata Megawati.

Presiden kelima RI ini kemudian mengingatkan kepada semua pihak terutama para kader PDI-P agar menanamkan sikap ikhlas ketika membantu orang lain.

"Membantu orang itu tidak perlu digembar-gembor," tegas Megawati.

Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri berpidato saat peluncuran lagu resmi kampanye bakal capres Ganjar Pranowo di sela Rakernas III PDI Perjuangan di Jakarta, Rabu (7/6/2023). PDI Perjuangan meluncurkan lagu resmi kampanye berjudul Jarji Jarbeh atau kepanjangan dari Ganjar Siji Ganjar Kabeh karya Sri Krisna Encik untuk mendukung kemenangan Ganjar Pranowo dalam Pilpres 2024.KOMPAS.com/KRISTIANTO PURNOMO Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri berpidato saat peluncuran lagu resmi kampanye bakal capres Ganjar Pranowo di sela Rakernas III PDI Perjuangan di Jakarta, Rabu (7/6/2023). PDI Perjuangan meluncurkan lagu resmi kampanye berjudul Jarji Jarbeh atau kepanjangan dari Ganjar Siji Ganjar Kabeh karya Sri Krisna Encik untuk mendukung kemenangan Ganjar Pranowo dalam Pilpres 2024.

"Saya selalu mememberikan kepada anak anak saya, kader PDI Perjuangan bahwa politik itu bukan politik, tapi politik itu adalah kehidupan," imbuh Ketua Dewan Pengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP).

(Penulis Nicholas Ryan Aditya | Editor Dani Prabowo)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jokowi Disebut Titipkan 4 Nama ke Kabinet Prabowo, Ada Bahlil hingga Erick Thohir

Jokowi Disebut Titipkan 4 Nama ke Kabinet Prabowo, Ada Bahlil hingga Erick Thohir

Nasional
Akan Mundur dari PBB, Yusril Disebut Bakal Terlibat Pemerintahan Prabowo

Akan Mundur dari PBB, Yusril Disebut Bakal Terlibat Pemerintahan Prabowo

Nasional
Yusril Bakal Mundur dari Ketum PBB demi Regenerasi

Yusril Bakal Mundur dari Ketum PBB demi Regenerasi

Nasional
Hendak Mundur dari Ketum PBB, Yusril Disebut Ingin Ada di Luar Partai

Hendak Mundur dari Ketum PBB, Yusril Disebut Ingin Ada di Luar Partai

Nasional
[POPULER NASIONAL] Anies Dikritik karena Ingin Rehat | Revisi UU Kementerian Negara Disetujui, RUU Perampasan Aset Hilang

[POPULER NASIONAL] Anies Dikritik karena Ingin Rehat | Revisi UU Kementerian Negara Disetujui, RUU Perampasan Aset Hilang

Nasional
Tanggal 22 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 22 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Veteran Perang Jadi Jemaah Haji Tertua, Berangkat di Usia 110 Tahun

Veteran Perang Jadi Jemaah Haji Tertua, Berangkat di Usia 110 Tahun

Nasional
Salim Said Meninggal Dunia, PWI: Indonesia Kehilangan Tokoh Pers Besar

Salim Said Meninggal Dunia, PWI: Indonesia Kehilangan Tokoh Pers Besar

Nasional
Indonesia Perlu Kembangkan Sendiri 'Drone AI' Militer Untuk Cegah Kebocoran Data

Indonesia Perlu Kembangkan Sendiri "Drone AI" Militer Untuk Cegah Kebocoran Data

Nasional
Tokoh Pers Salim Said Meninggal Dunia

Tokoh Pers Salim Said Meninggal Dunia

Nasional
Sekjen PBB: Yusril Akan Mundur dari Ketum, Dua Nama Penggantinya Mengerucut

Sekjen PBB: Yusril Akan Mundur dari Ketum, Dua Nama Penggantinya Mengerucut

Nasional
Sekjen DPR Gugat Praperadilan KPK ke PN Jaksel

Sekjen DPR Gugat Praperadilan KPK ke PN Jaksel

Nasional
Gaduh Kenaikan UKT, Pengamat: Jangan Sampai Problemnya di Pemerintah Dialihkan ke Kampus

Gaduh Kenaikan UKT, Pengamat: Jangan Sampai Problemnya di Pemerintah Dialihkan ke Kampus

Nasional
15 Tahun Meneliti Drone AI Militer, 'Prof Drone UI' Mengaku Belum Ada Kerja Sama dengan TNI

15 Tahun Meneliti Drone AI Militer, "Prof Drone UI" Mengaku Belum Ada Kerja Sama dengan TNI

Nasional
Pengembangan Drone AI Militer Indonesia Terkendala Ketersediaan 'Hardware'

Pengembangan Drone AI Militer Indonesia Terkendala Ketersediaan "Hardware"

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com