JAKARTA, KOMPAS.com - Sekretaris Jenderal PDI-P Hasto Kristiyanto mengakui bahwa nama Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir disodorkan Partai Amanat Nasional (PAN) sebagai kandidat bakal calon wakil presiden (cawapres) pendamping Ganjar Pranowo.
Hal ini disampaikan Hasto saat menjawab pertanyaan wartawan mengenai kapan waktu pasti kunjungan balasan DPP PDI-P ke DPP PAN.
"Ya nama seperti Pak Erick Thohir memang diusulkan oleh Partai Amanat Nasional untuk sebagai salah satu bakal calon wakil presiden," kata Hasto ditemui di Basket Hall Senayan, Jakarta, Minggu (4/6/2023).
Baca juga: Sekjen PDI-P Klaim Komunikasi dengan Golkar Makin Intens
Namun, Hasto tak mengungkapkan apakah dalam kunjungan balasan PDI-P ke PAN bakal membahas peluang Erick Thohir sebagai cawapres.
Sebab, menurutnya akan lebih baik jika pembahasan Erick Thohir dilakukan dengan mekanisme di internal PAN terlebih dulu.
"Dan itu lah yang akan dilakukan dan di dalam kunjungan balasan dari PDI Perjuangan ke Partai Amanat Nasional tentu juga menunggu proses mekanisme internal dari PAN," ujar Hasto.
Sementara itu, Hasto juga enggan mengungkapkan partai politik mana yang bakal segera bergabung ke PDI-P mendukung Ganjar.
Ia hanya menyebut bahwa dukungan partai politik itu akan disampaikan pada Jumat pekan depan.
Dia juga menuturkan ciri-ciri partai yang dimaksud.
"Ya partai yang memang juga di dalam pemenangan pemilu 2019 yang lalu juga telah berperan aktif di dalam mendukung Pak Jokowi dan Maruf Amin," tutur Hasto.
Sebelumnya diberitakan, Sekretaris Fraksi PAN DPR RI Eko Hendro purnomo atau Eko Patrio menegaskan sikap partainya untuk mengusung Erick Thohir sebagai cawapres untuk Pilpres 2024.
Ketua DPW PAN DKI Jakarta ini menyebutkan, siapapun presidennya, wakilnya tetap Erick Thohir.
"PAN DKI Jakarta masih istiqomah dengan Pak Erick Thohir sebagai Cawapres dari PAN, siapapun presidennya wakil presidennya harus Erick Thohir," kata Eko Patrio dalam siaran pers, Sabtu (3/6/2023).
Baca juga: Hasto Wanti-wanti Kader PDI-P: Akan Banyak Ujian Politik Jelang Pemilu
Komitmennya untuk mengusung Erick Thohir sebagai cawapres juga ditegaskan Eko Patrio ketika turut serta menyambangi sejumlah elite PDIP di kantor DPP PDI Perjuangan, Jakarta, Jumat, kemarin.
Ia mendampingi Ketum PAN Zulkifli Hasan bertemu dengan Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri.
Sementara untuk capres, Eko mengaku PAN masih mempertimbangkan arah dukungannya ke Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto, atau yang lainnya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.