Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 30/05/2023, 01:00 WIB
Tari Oktaviani

Penulis

KOMPAS.com – Tanggal 31 Mei 2023 jatuh pada hari Rabu. Tanggal ini diperingati sebagai Hari Tanpa Tembakau Sedunia.

Selain itu, terdapat pula peringatan dan perayaan lain pada hari ini. Berikut beberapa peringatan yang jatuh pada 31 Mei 2023.

Hari Tanpa Tembakau Sedunia

Hari Tanpa Tembakau Sedunia diperingati setiap tanggal 31 Mei tiap tahunnya. Hari ini bertujuan untuk mendorong orang agar terhindar dari bahaya merokok. 

Perokok di Indonesia sendiri masih memprohatinkan angkanya. Dari data Kemenkes, hasil survei tahun 2021 ditemukan bahwa Indonesia memiliki jumlah perokok laki-laki tertinggi di dunia dan jumlah perokok terbesar ketiga di dunia setelah India dan China.

Berdasarkan Global Adult Tobacco Survey (GATS) tahun 2021, 34,5 persen orang dewasa (70,2 juta), 65,5 persen pria, dan 3,3 persen wanita menggunakan tembakau untuk merokok. 

Selain itu perokok kini juga tidak bisa digeneralisasikan sebagai kebiasaan kaum pria namun kini juga wanita. Masalah ini menjadi hal yang diperhatikan Kemenkes mengingat perempuan adalah calon ibu yang akan membentuk generasi penerus bangsa.

Tidak hanya itu saja, merokok juga bisa berpengaruh pada kemajuan ekonomi suatu keluarga. Semakin banyak merokok maka semakin banyak pengeluaran yang dilakukan. Oleh karena itu dengan adanya hari ini diharapkan bisa mengingatkan semua orang akan bahayanya rokok. 

Hari Tanpa Tembakau Sedunia biasanya dilakukan oleh banyak fasilitas kesehatan untuk mengkampanyekan bahaya merokok dan membuka konsultasi bagi yang ingin berhenti merokok.

Untuk tema tahun ini, WHO merilis “Kita butuh makanan, bukan tembakau”. Tema ini diharapkan bisa mendorong orang untuk lebih mengutamakan makanan bergizi dibanding rokok. 

Baca juga: 10 Penyakit Kronis sebagai Efek Merokok yang Harus Diwaspadai

Hari Burung Beo

Setiap tanggal 31 Mei juga diperingati sebagai Hari Burung Beo. Burung yang masuk dalam kelas Ordo Psittaciformes ini merupakan bagian dari 398 spesies burung yang terbagi dalam 92 marga.

Burung ini banyak ditemukan di daerah tropis dan subtropis. Ironisnya, hampir sepertiga dari semua spesies burung beo saat ini terancam punah.

 

Dengan adanya Hari Burung Beo diharapkan bisa membuat keberadaan burung beo dilindungi dan dijauhkan dari kepunahan.

Beberapa ciri khas burung beo antara lain paruh yang kuat dan melengkung, sikap berdiri tegak, kaki yang kuat, dan kaki yang bercakar. Sejumlah besar burung beo diwarnai dengan jelas, beberapa berwarna-warni.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Momen Paspampres Beri Kejutan Ulang Tahun untuk Iriana Jokowi, Danpaspampres Dapat 'First Cake'

Momen Paspampres Beri Kejutan Ulang Tahun untuk Iriana Jokowi, Danpaspampres Dapat "First Cake"

Nasional
Syahrul Yasin Limpo dan Riwayat 2 Adiknya dalam Kubangan Korupsi

Syahrul Yasin Limpo dan Riwayat 2 Adiknya dalam Kubangan Korupsi

Nasional
Hari Ini, Amanda Manopo Akan Diperiksa Bareskrim Terkait Situs Judi 'Online'

Hari Ini, Amanda Manopo Akan Diperiksa Bareskrim Terkait Situs Judi "Online"

Nasional
Febri Diansyah Akan Datangi KPK Penuhi Panggilan Penyidik

Febri Diansyah Akan Datangi KPK Penuhi Panggilan Penyidik

Nasional
Jokowi Jelaskan Arti Nama Kereta Cepat 'Whoosh' yang Baru Diresmikan

Jokowi Jelaskan Arti Nama Kereta Cepat "Whoosh" yang Baru Diresmikan

Nasional
Mendagri Lantik Agus Fatoni Jadi Pj Gubernur Sumsel dan Akmal Malik sebagai Pj Gubernur Kaltim

Mendagri Lantik Agus Fatoni Jadi Pj Gubernur Sumsel dan Akmal Malik sebagai Pj Gubernur Kaltim

Nasional
Jokowi Resmikan Kereta Cepat Jakarta-Bandung yang Dinamai 'Whoosh'

Jokowi Resmikan Kereta Cepat Jakarta-Bandung yang Dinamai "Whoosh"

Nasional
KPK Duga Ada Tim Broker yang Setor Uang ke Andhi Pramono

KPK Duga Ada Tim Broker yang Setor Uang ke Andhi Pramono

Nasional
Gerindra Anggap Megawati Hormati Prabowo Usai Beri Sinyal Tolak Wacana Duet dengan Ganjar

Gerindra Anggap Megawati Hormati Prabowo Usai Beri Sinyal Tolak Wacana Duet dengan Ganjar

Nasional
KPK Panggil Eks Jubir Febri Diansyah dan Eks Pegawai Jadi Saksi Kasus di Kementan

KPK Panggil Eks Jubir Febri Diansyah dan Eks Pegawai Jadi Saksi Kasus di Kementan

Nasional
Ketum PBNU: Soal Politik yang Penting Kita Lewat dengan Selamat

Ketum PBNU: Soal Politik yang Penting Kita Lewat dengan Selamat

Nasional
Wacana Duet Ganjar-Prabowo, Megawati: Yang Ngomong Siapa, Kok Aku Ketumnya Enggak Ngerti?

Wacana Duet Ganjar-Prabowo, Megawati: Yang Ngomong Siapa, Kok Aku Ketumnya Enggak Ngerti?

Nasional
Memaknai Ulang Kesaktian Pancasila

Memaknai Ulang Kesaktian Pancasila

Nasional
Ultimatum KPK ke Pegawai Kementan yang Musnahkan Dokumen: Itu Masuk Tipologi Korupsi

Ultimatum KPK ke Pegawai Kementan yang Musnahkan Dokumen: Itu Masuk Tipologi Korupsi

Nasional
Ketum PBNU: Soal Politik Kita Tunggu Rais Aam

Ketum PBNU: Soal Politik Kita Tunggu Rais Aam

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com