MADINAH, KOMPAS.com - Seluruh jemaah haji Indonesia bakal diminta untuk tetap mengenakan masker selama beribadah oleh pemerintah Arab Saudi guna mengantisipasi gangguan kesehatan lainnya, meskipun pandemi Covid-19 sudah dinyatakan berakhir.
Hal itu disampaikan jurnalis Kompas.com, Reni Susanti, dalam laporan langsung dari Madinah, Arab Saudi, Rabu (24/5/2023).
Reni mengatakan, secara garis besar tidak terdapat perubahan peraturan secara drastis dari pemerintah Arab Saudi untuk seluruh jemaah calon haji pasca pandemi Covid-19.
"Hanya saja jemaah tetap diwajibkan untuk mengenakan masker itu lebih kepada kesehatan. Karena saat ini cuaca baik di Mekah atau Madinah itu berkisar antara 41-42 derajat Celcius," kata Reni saat menyampaikan laporan langsung.
Baca juga: 2 Calon Jemaah Haji Embarkasi Batam Tunda Berangkat karena Hamil, 5 Lainnya Batal
Reni mengatakan, suhu di Arafah pada saat puncak haji atau wukuf diperkirakan bisa mencapai lebih tinggi lagi dari saat ini. Maka dari itu seluruh jemaah calon haji dari Indonesia diminta untuk selalu menjaga kesehatan diri dan sesama.
"Kemungkinan menurut prediksi BMKG setempat, pada saat puncak haji nanti itu bisa mencapai 50 derajat Celcius, dengan kondisi debu dan panas terik yang luar biasa. Jemaah haji Indonesia diminta untuk menggunakan masker agar menjaga kesehatan," ucap Reni.
Reni mengatakan, pada tahun ini terdapat 30 persen jemaah calon haji yang merupakan lansia atau sekitar 76.000 orang dari 221.000 jemaah haji Indonesia secara keseluruhan.
Baca juga: 300 Jemaah Haji Indonesia Kloter Pertama Tiba di Madinah
Maka dari itu, kata Reni, mereka diminta untuk saling menjaga kesehatan supaya jangan sampai jatuh sakit atau kelelahan saat melaksanakan wukuf atau ibadah puncak haji.
Reni menyampaikan, sekitar lebih dari 300 orang jemaah calon haji kloter pertama dari Indonesia sudah tiba di Bandara Muhammad bin Abdulaziz, Madinah.
"Dan rencananya hari ini akan tiba 16 kloter atau dengan jumlah 6.383 jemaah haji," ucap Reni.
Reni mengatakan, saat ini jemaah haji yang sudah tiba sudah menuju hotel yang disiapkan Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH).
Baca juga: Berusia 87 Tahun, Tukiratin Jadi Calon Jemaah Haji Tertua dari Kepri
"Ada sekitar 51 hotel yang disiapkan itu untuk gelombang pertama ini, karena nanti untuk gelombang kedua jemaah haji akan terbang ke Jeddah dan tiba di Bandara King Abdulaziz," ujar Reni.
Jemaah calon haji kloter pertama dari Indonesia yang tiba di Madinah bakal melaksanakan ibadah Salat Arbain di Masjid Nabawi, serta melakukan ziarah ke sejumlah tempat.
(Laporan langsung jurnalis Kompas.com Reni Susanti)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.