Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

DPP PDI-P Panggil Gibran ke Jakarta Hari Ini, Buntut Pertemuan dengan Prabowo?

Kompas.com - 22/05/2023, 06:42 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Novianti Setuningsih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDI-P Hasto Kristiyanto membenarkan bahwa partainya akan memanggil Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka pada hari ini, Senin (22/5/2023).

Hasto mengatakan, Gibran dipanggil untik hadir ke DPP PDI-P Jalan Diponegoro, Jakarta, pukul 10.00 WIB.

"Iya jam 10.00," kata Hasto kepada Kompas.com, Senin.

Namun, Hasto hanya membenarkan informasi bahwa Gibran dipanggil ke DPP PDI-P.

Baca juga: Gibran antara Main Dua Kaki dan Kacang Lupa Kulitnya

Ditanya lebih jauh apakah pemanggilan itu terkait Gibran yang bertemu Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto, Hasto tak merespons.

Pesan WhatsApp dari Kompas.com pun tak terbaca oleh Hasto.

Namun, berdasarkan informasi yang didapat Kompas.com, pemanggilan Gibran ada kaitannya dengan pemenangan pemilihan umum (Pemilu) 2024.

Penjelasan Gibran

Sebelumnya, beredar rumor bahwa pemanggilan Gibran oleh DPP PDI-P terkait pertemuannya dengan Ketua Umum Gerindra, Prabowo Subianto.

Menanggapi isu yang beredar, Gibran sudah memberikan penjelasan. Putra sulung Presiden Jokowi itu mengatakan, pertemuannya dengan Prabowo hanya sebatas mendampingi saja.

"Seperti itu (mendampingi) bukan berarti kemarin mendukung ya. Kan tidak pernah keluar dari mulut saya. Kemarin menjemput beliau, mengajak makan beliau sebagai menteri," kata Gibran, dikutip dari TribunSolo.com, Minggu (21/5/2023).

"Kalau doa-doa yang lain, berkhianat, didoakan, dilaknat, saya terima itu. Besok, Senin (22/5/2023), dipanggil DPP PDI-P, ya berangkat, saya manut," ujarnya lagi.

Baca juga: Soal Pertemuannya dengan Prabowo, Gibran: Hanya Makan Malam, kalau Urusan Pencapresan, Saya Minggir

Gibran lantas menegaskan bahwa undangannya kepada Prabowo beberapa hari lalu hanya untuk makan malam bersama saja.

"Kemarin hanya makan malam saja. Kalau urusan pencapresan, kan saya minggir ya," kata Gibran.

"Kalau masalah pencapresan, saya tidak ikut-ikut. Saya tidak ikut ketika beliau orasi dan lain-lain, saya dipinggir," ujarnya lagi.

Lebih lanjut, Gibran menjelaskan, ia tak bisa mengarahkan dukungan dari para relawan Jokowi untuk Pemilu mendatang.

"Sudah saya bilang relawan mengerucut ke dua nama. Namanya relawan itu tidak bisa dipaksa, harus ke sini. Namanya relawan itu orang-orang kritis dan objektif," kata Gibran.

Baca juga: Bertemu Prabowo, Gibran Siap Penuhi Panggilan dari DPP PDI-P: Saya Manut

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Ganjar Bubarkan TPN

Ganjar Bubarkan TPN

Nasional
BNPB: 13 Orang Meninggal akibat Banjir dan Longsor di Sulsel, 2 dalam Pencarian

BNPB: 13 Orang Meninggal akibat Banjir dan Longsor di Sulsel, 2 dalam Pencarian

Nasional
TNI AU Siagakan Helikopter Caracal Bantu Korban Banjir dan Longsor di Luwu

TNI AU Siagakan Helikopter Caracal Bantu Korban Banjir dan Longsor di Luwu

Nasional
Prabowo Diharapkan Beri Solusi Kuliah Mahal dan Harga Beras daripada Dorong 'Presidential Club'

Prabowo Diharapkan Beri Solusi Kuliah Mahal dan Harga Beras daripada Dorong "Presidential Club"

Nasional
Ide 'Presidential Club' Dianggap Sulit Satukan Semua Presiden

Ide "Presidential Club" Dianggap Sulit Satukan Semua Presiden

Nasional
Halal Bihalal, Ganjar-Mahfud dan Elite TPN Kumpul di Posko Teuku Umar

Halal Bihalal, Ganjar-Mahfud dan Elite TPN Kumpul di Posko Teuku Umar

Nasional
Pro-Kontra 'Presidential Club', Gagasan Prabowo yang Dinilai Cemerlang, tapi Tumpang Tindih

Pro-Kontra "Presidential Club", Gagasan Prabowo yang Dinilai Cemerlang, tapi Tumpang Tindih

Nasional
Evaluasi Mudik, Pembayaran Tol Nirsentuh Disiapkan untuk Hindari Kemacetan

Evaluasi Mudik, Pembayaran Tol Nirsentuh Disiapkan untuk Hindari Kemacetan

Nasional
Polri: Fredy Pratama Masih Gencar Suplai Bahan Narkoba Karena Kehabisan Modal

Polri: Fredy Pratama Masih Gencar Suplai Bahan Narkoba Karena Kehabisan Modal

Nasional
SYL Ungkit Kementan Dapat Penghargaan dari KPK Empat Kali di Depan Hakim

SYL Ungkit Kementan Dapat Penghargaan dari KPK Empat Kali di Depan Hakim

Nasional
Saksi Mengaku Pernah Ditagih Uang Pembelian Senjata oleh Ajudan SYL

Saksi Mengaku Pernah Ditagih Uang Pembelian Senjata oleh Ajudan SYL

Nasional
Polri Sita Aset Senilai Rp 432,2 Miliar Milik Gembong Narkoba Fredy Pratama

Polri Sita Aset Senilai Rp 432,2 Miliar Milik Gembong Narkoba Fredy Pratama

Nasional
Pesawat Super Hercules Kelima Pesanan Indonesia Dijadwalkan Tiba di Indonesia 17 Mei 2024

Pesawat Super Hercules Kelima Pesanan Indonesia Dijadwalkan Tiba di Indonesia 17 Mei 2024

Nasional
Daftar Sementara Negara Peserta Super Garuda Shield 2024, dari Amerika hingga Belanda

Daftar Sementara Negara Peserta Super Garuda Shield 2024, dari Amerika hingga Belanda

Nasional
Profil Haerul Amri, Legislator Fraksi Nasdem yang Meninggal Ketika Kunker di Palembang

Profil Haerul Amri, Legislator Fraksi Nasdem yang Meninggal Ketika Kunker di Palembang

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com