Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mendagri Lantik Ismail Pakaya Jadi Pj Gubernur Gorontalo

Kompas.com - 12/05/2023, 19:43 WIB
Dian Erika Nugraheny,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian melantik Ismail Pakaya sebagai Penjabat (Pj) Gubernur Gorontalo pada Jumat (12/5/2023).

Pelantikan itu dilaksanakan di Gedung Sasana Bhakti Praja (SBP) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Jumat (12/5/2023).

Adapun pelantikan Ismail berdasarkan Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 39/P Tahun 2023.

Baca juga: Mendagri Lantik Zudan Arief Fakhrulloh Jadi Pj Gubernur Sulawesi Barat

Dalam sambutannya, Tito mengatakan, pelantikan ini merupakan momentum penting bagi Gorontalo.

Menurut dia, Pj yang ditugaskan dalam menjalankan roda pemerintahan daerah dapat dievaluasi per 3 bulan sekali sebagaimana diatur Undang-undang (UU) Nomor 10 Tahun 2016.

“(Keputusan penunjukan Pj) itu berlaku (maksimal) satu tahun. Setelah satu tahun dapat diperpanjang saat tahun lagi atau diganti dengan orang yang berbeda,” ujar Tito dilansir dari siaran pers Kemendagri, Jumat.

Mendagri mengungkapkan, hasil dari evaluasi Pj tersebut kemudian dibawa ke Sidang Tim Penilai Akhir (TPA) yang dipimpin langsung oleh Presiden.

Sidang tersebut turut diikuti oleh wakil presiden, sejumlah menteri, hingga kepala lembaga.

Dari rapat tersebut kemudian diputuskan nama Pj yang bakal bertugas memimpin daerah provinsi.

Baca juga: Nilai Kekayaan Al-Muktabar yang Kembali Ditunjuk Jokowi Jadi Pj Gubernur Banten

Selain melantik Pj Gubernur Gorontalo, Mendagri Tito melantik Zudan Arif Fakhrulloh sebagai Pj Gubernur Sulawesi Barat.

Tito menyampaikan, pergantian Pj Gubernur Sulawesi Barat dan Gorontalo merupakan upaya penyegaran dalam menjalankan pemerintahan daerah.

Sebelumnya, Pj Gubernur Sulawesi Barat dijabat oleh Akmal Malik dan Pj Gubernur Gorontalo dijabat oleh Hamka Hendra Noer.

“Saya kira pengalaman 1 tahun Pak Akmal Malik dan Pak Hamka, syukur kepada Allah SWT telah mendapatkan kesempatan menjadi penjabat gubernur dan saya yakin untuk Pak Hamka juga menjadi kebanggaan tersendiri karena pulang kampung,” ujar Tito.

Dia yakin, Pj Gubernur Sulawesi Barat dan Gorontalo yang baru saja dilantik dapat menjalankan tugas dengan optimal.

Tito menuturkan, latar belakang kinerja keduanya yang dikenal cukup baik dan berkontribusi positif membuatnya optimistis.

Baca juga: Sekretaris BNPP Prof Zudan Dilantik sebagai Pj Gubernur Sulbar

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prabowo Klaim Bakal Tepati Janji Kampanye dan Tak Risau Dikritik

Prabowo Klaim Bakal Tepati Janji Kampanye dan Tak Risau Dikritik

Nasional
Pengacara Gus Muhdlor Sebut Akan Kembali Ajukan Gugatan Praperadilan Usai Mencabut

Pengacara Gus Muhdlor Sebut Akan Kembali Ajukan Gugatan Praperadilan Usai Mencabut

Nasional
Prabowo Akui Demokrasi Indonesia Melelahkan tetapi Diinginkan Rakyat

Prabowo Akui Demokrasi Indonesia Melelahkan tetapi Diinginkan Rakyat

Nasional
Tanggapi Wacana Penambahan Kementerian, PDI-P: Setiap Presiden Punya Kebijakan Sendiri

Tanggapi Wacana Penambahan Kementerian, PDI-P: Setiap Presiden Punya Kebijakan Sendiri

Nasional
BNPB: Total 43 Orang Meninggal akibat Banjir di Sumatera Barat

BNPB: Total 43 Orang Meninggal akibat Banjir di Sumatera Barat

Nasional
Megawati Kunjungi Pameran Butet, Patung Pria Kurus Hidung Panjang Jadi Perhatian

Megawati Kunjungi Pameran Butet, Patung Pria Kurus Hidung Panjang Jadi Perhatian

Nasional
PDI-P Bentuk Komisi Bahas Posisi Partai terhadap Pemerintahan Prabowo

PDI-P Bentuk Komisi Bahas Posisi Partai terhadap Pemerintahan Prabowo

Nasional
Pengacara Tuding Jaksa KPK Tak Berwenang Tuntut Hakim Agung Gazalba Saleh

Pengacara Tuding Jaksa KPK Tak Berwenang Tuntut Hakim Agung Gazalba Saleh

Nasional
Sekjen PDI-P: Bung Karno Tidak Hanya Milik Rakyat Indonesia, tapi Bangsa Dunia

Sekjen PDI-P: Bung Karno Tidak Hanya Milik Rakyat Indonesia, tapi Bangsa Dunia

Nasional
Pejabat Kementan Mengaku Terpaksa “Rogoh Kocek” Pribadi untuk Renovasi Kamar Anak SYL

Pejabat Kementan Mengaku Terpaksa “Rogoh Kocek” Pribadi untuk Renovasi Kamar Anak SYL

Nasional
Sebut Ada 8 Nama untuk Pilkada Jakarta, Sekjen PDI-P: Sudah di Kantongnya Megawati

Sebut Ada 8 Nama untuk Pilkada Jakarta, Sekjen PDI-P: Sudah di Kantongnya Megawati

Nasional
Gus Muhdlor Cabut Gugatan Praperadilan untuk Revisi

Gus Muhdlor Cabut Gugatan Praperadilan untuk Revisi

Nasional
KPU Sebut Faktor Kesiapan Bikin Calon Independen Batal Daftar Pilkada 2024

KPU Sebut Faktor Kesiapan Bikin Calon Independen Batal Daftar Pilkada 2024

Nasional
Hal yang Perlu Diperhatikan Saat Jemaah Haji Tinggalkan Hotel untuk Ibadah di Masjid Nabawi

Hal yang Perlu Diperhatikan Saat Jemaah Haji Tinggalkan Hotel untuk Ibadah di Masjid Nabawi

Nasional
Pakar: Ada 1 Opsi Ubah UU Kementerian Negara, Ajukan Uji Materi ke MK tapi...

Pakar: Ada 1 Opsi Ubah UU Kementerian Negara, Ajukan Uji Materi ke MK tapi...

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com