JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia (Kapolri) Jenderal Listyo Sigit Prabowo bersama Menteri Perhubungan (Menhub) RI Budi Karya Sumadi, dan Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono menyambangi Stasiun Pasar Senen, Jakarta, guna meninjau pelaksanaan mudik Lebaran tahun 2023.
Pantauan Kompas.com, Kapolri tiba di Stasiun Pasar Senen, Jakarta, Rabu (19/4/2023) sekitar pukul 15.50 WIB.
Setibanya di lokasi, Kapolri bersama rombongan langsung mengecek kesiapan pemudik yang berada di sekitar ruang tunggu dan peron Stasiun Pasar Senen.
Dalam kesempatan itu, mereka juga turut menyapa beberapa pemudik di lokasi.
Baca juga: Canda Hasto Saat Lepas Mudik Gratis, Singgung Koalisi Besar hingga Tempat Kelahiran SBY
Selain ketiganya, turut hadir Kapolda Metro Jaya Irjen Karyoto, Pangdam Jaya Mayjen Mohammad Hasan, Dirjen Perkeretaapian Kementerian Perhubungan Mohamad Risal Wasal.
Ada juga Kapolres Jakarta Pusat Kombes Pol Komarudin, Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) DKI Jakarta Syafrin Liputo serja jajaran Polri dan perwakilan kementerian/lembaga yang hadir mendampingi pimpinannya.
Sebegai informasi, pemerintah memprediksi jumlah pemudik pada momentum Lebaran tahun ini mencapai 123,8 juta.
Dalam rangka mengamankan pelaksanaan mudik Lebaran tahun ini, Polri menggelar Operasi Ketupat mulai 18 April hingga 1 Mei 2023.
Baca juga: Puncak Arus Mudik di Terminal Kalideres Hari Ini, 6.000 Pemudik Tinggalkan Ibu Kota
Menurut Kapolri, sebelum pelaksanaan Operasi Ketupat juga telah dilakukan kegiatan rutin yang ditingkatkan (KRYD) guna mengamankan situasi.
"Melalui operasi terpusat dengan sandi ketupat 2023 selama 14 hari sejak 18 April sampai 1 Mei 2023. Operasi ini telah diawali dengan kegiatan rutin yang ditingkatkan tanggal 10 sampai 16 April 2023 dan akan dilanjutkan pasca opetrasi tanggal 2 sampai 9 Mei 2023," kata Kapolri di Lapangan Silang Monas, Jakarta, Senin (17/4/2023) sore.
Sigit menjelaskan, Operasi Ketupat tahun ini melibatkan 148.261 personel gabungan yang terdiri dari TNI, Polri, serta kementerian/lembaga terkait.
Mantan Kapolda Banten itu merinci, para personel akan mengisi 2.787 pos dengan rincian 1.857 pos pengamanan 713 pos pelayanan, dan 217 pos terpadu.
Baca juga: Ribuan Pengusaha Warmindo Mudik Bersama dari Bekasi
"Untuk memastikan operasi berjalan optimal, Polri membagi lima wilayah pengendalian utama. Di Pulau Sumatera, Jawa dan pengendalian secara kewilayahan di polda lainnya dengan menjadikan NTMC Polri sebagai posko operasi terpusat," tuturnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.