JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) melakukan sejumlah upaya untuk membantu dan mendukung keanggotaan penuh Timor Leste dalam negara blok Asia Tenggara (ASEAN).
Diketahui, Timor Leste secara prinsip telah disetujui masuk menjadi anggota ASEAN ke-11 dalam KTT di Phnom Penh sekitar November 2022.
Baca juga: Kemenlu Ungkap Tiga Negara Mau Jadi Mitra ASEAN, Arab Saudi, Panama, dan Spanyol
Direktur Kerja Sama ASEAN kementerian Luar Negeri (Kemenlu) RI Sidharto Suryodipuro mengatakan, ada beberapa tahapan yang perlu dipenuhi Timor Leste sebelum menjadi anggota penuh ASEAN.
"Untuk Indonesia sendiri, tahun ini kita merencanakan dan kita akan membantu Timor Leste sebagai anggota sehingga kita mengundang 30 pegawai negeri atau ASN Timor Leste untuk berpartisipasi di berbagai kementerian Indonesia yang akan menyelenggarakan keketuaan," kata Sidharto dalam konferensi pers di Labuan Bajo, Manggarai Barat, NTT, Senin (8/5/2023).
"Jadi dari kemlu Timor Leste dimagangkan Di kemlu Indonesia, dari Kemhan Timor Leste di Kemhan Indonesia," lanjutnya.
Baca juga: Indonesia Akan Bantu Timor Leste Menjadi Anggota Penuh ASEAN, Ini Upayanya
Ia menyampaikan, tahapan yang dilalui Timor Leste sebelum menjadi anggota penuh termasuk perjanjian di pilar politik keamanan, pilar ekonomi, dan pilar sosial budaya.
Dari ketiga pilar itu, pilar ekonomi dinilai paling rumit.
"(Pilar ini) menyangkut berbagai aspek ekonomi, termasuk berbagai perundingan perdagangan yang mereka harus selesaikan dengan berbagai anggota ASEAN yang lain," ungkapnya.
Baca juga: Junta Militer Berkuasa di Myanmar, Alasan Tidak Diundang ke KTT ASEAN
Lebih lanjut ia mengungkap, masalah keanggotaan penuh Timor Leste turut dibahas dalam pertemuan ASEAN Coordinating Council Working Group on Timor-Leste.
Mandatnya adalah untuk membahas peta jalan persyaratan bagi Timor Leste untuk menjadi anggota penuh. Jika roadmap disepakati, maka akan diteruskan ke KTT ASEAN ke-42 untuk diadopsi dan menjadi keputusan.
Diketahui, pertemuan itu merupakan bagian sebelum acara puncak Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN yang terselenggara pada 10-11 Mei.
"Jadi ini adalah peta jalannya, ini akan membantu Timor Leste untuk memahami dan juga membantu kita sendiri dalam hal memberikan kerja sama pembangunan," jelas dia.
Baca juga: 11 Isu yang Dibawa Indonesia di KTT ASEAN Pekan Depan: Perdagangan Orang hingga Timor Leste
Sebagai informasi, KTT ASEAN ke-42 sendiri akan dilakukan di Labuan Bajo, 10-11 Mei 2023. Rangkaian KTT ke-42 ASEAN akan menghadirkan 8 kepala negara, ditambah Sekjen ASEAN, dan Perdana Menteri Timor Leste.
Sementara itu, KTT ke-43 akan diselenggarakan di Jakarta pada 5-7 September 2023.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.