JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo menyatakan, Indonesia akan terus melanjutkan kerja sama dengan Timor Leste di bidang penguatan kapasitas sumber daya manusia (SDM).
Hal ini disampaikan Jokowi setelah menggelar pertemuan bilateral dengan Perdana Menteri Timor Leste Taur Matan Ruak di Istana Kepresidenan Bogor, Senin (13/2/2023).
"Indonesia berkomitmen untuk terus melanjutkan kerja sama pembangunan terutama melalui penguatan kapasitas SDM," kata Jokowi, Senin.
Baca juga: Jokowi Minta Biaya Logistik Transportasi Laut RI-Timor Leste Diturunkan
Jokowi mengatakan, sejak tahun 2006, terdapat 258 kegiatan kerja sama di bidang pembangunan antara Indnesia dan Timor Leste yang melibatkan ribuan peserta dari Timor Leste.
Dalam 2 tahun terakhir, kata Jokowi, Indonesia juga telah memberikan 489 beasiswa bagi pelajar Timor Leste.
Kedua negara pun meneken nota kesepahaman di bidang pendidikan tinggi yang ditandatangani oleh Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Nadiem Makarim serta Menteri Pendidikan Tinggi, Ilmu Pengetahuan, dan Kebudayaan Timor Leste Longuinhos dos Santos.
Baca juga: PM Timor Leste Sebut Pembahasan Batas Darat dengan RI Perlu Segera Diselesaikan
Dikutip dari keterangan tertulis, nota kesepahaman ini bertujuan meningkatkan kerja sama pendidikan tinggi di sektor peningkatan kapasitas SDM, surat rekomendasi izin belajar mahasiswa asing, pemberian beasiswa dan promosi Bahasa Indonesia.
Dengan nota kesepahaman ini, Bahasa Indonesia diharapkan akan lebih dikenal di kalangan muda Timor Leste dan akan lebih banyak pelajar Timor Leste yang mengambil studi di Indonesia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.