Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dampak Omicron Arcturus Diprediksi Terasa 2-3 Minggu Lagi, Anggota DPR Wanti-wanti Momen Lebaran

Kompas.com - 17/04/2023, 12:27 WIB
Adhyasta Dirgantara,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Anggota Komisi IX DPR Fraksi PAN Saleh Daulay meminta masyarakat tetap berhati-hati terhadap Covid-19 subvarian Omicron XBB.1.16 atau Arcturus yang sudah masuk ke Indonesia, dengan dua kasus terkonfirmasi.

Saleh pun mewanti-wanti pergerakan masyarakat di momen Lebaran 2023.

"Masyarakat dihimbau untuk tetap waspada dan berhati-hati. Terutama menjelang hari libur Lebaran. Mobilitas masyarakat pasti akan sangat tinggi. Ada banyak warga yang juga akan mudik lebaran," ujar Saleh saat dimintai konfirmasi, Senin (17/4/2023).

Menurut Saleh, apa pun varian dari virus Covid-19, pasti akan sangat mudah menyebar dalam kerumunan dan keramaian.

Baca juga: Omicron Arcturus Disebut Rawan Menginfeksi Lansia, Anak-anak, hingga Komorbid

Oleh karena itu, Saleh meminta masyarakat untuk menghindari kerumunan dan keramaian yang tidak perlu.

"Selain itu, masyarakat juga diminta untuk tetap menerapkan protokol kesehatan. Mencuci tangan, jaga jarak, memakai masker, dan menerapkan pola hidup sehat adalah hal-hal penting yang perlu dilaksanakan," jelasnya.

"Apalagi, perkembangan virus Covid-19 ini belum jelas kapan akan berakhir. Status pandemi belum dihapus WHO sampai sekarang," sambung Saleh.

Sementara itu, Saleh mendorong pihak lain dan pemerintah untuk mengintensifkan komunikasi, informasi, dan edukasi kepada masyarakat terkait Omicron Arcturus ini.

Baca juga: Update 16 April 2023: Kasus Covid-19 Bertambah 904 dalam Sehari, Totalnya Jadi 6.757.445

Ketua Fraksi DPR PAN ini mengatakan pemerintah harus menyiapkan faskes yang memadai untuk mengobati pasien yang telah terpapar.

"Semua pihak tentu tidak boleh lengah. Sebab, ketahanan kesehatan sangat tergantung dengan keterlibatan semua pihak," imbuh Saleh.

Dampak Arcturus diprediksi 2-3 minggu lagi

Epidemiolog dari Griffith University Australia Dicky Budiman memprediksi, dampak dari subvarian tersebut baru akan tampak dalam beberapa minggu ke depan.

"Subvarian Arcturus relatif baru, sehingga dampak dia mengarah pada kelompok rawan ini masih akan kita lihat dalam katakanlah 2 sampai 3 minggu ke depan," kata Dicky kepada Kompas.com, Jumat (14/4/2023).

Dicky menduga, subvarian Arcturus tidak akan menyebabkan gelombang baru Covid-19 seperti gelombang-gelombang besar sebelumnya. Sebab, imunitas masyarakat saat ini sudah lebih kuat.

Subvarian tersebut diperkirakan akan meningkatkan reinfeksi kasus atau infeksi ulang terhadap orang-orang yang sebelumnya pernah terkena Covid-19.

Terutama, ke kelompok rawan seperti orang dengan komorbid atau penyakit bawaan, lanjut usia (lansia), anak-anak usia di bawah lima tahun, petugas pelayan publik, hingga individu yang imunitasnya rendah karena belum divaksin.

Baca juga: Waspada Bahaya Covid-19: Kasus Harian Naik Lagi, Muncul Subvarian Baru Arcturus

 

 

Halaman:


Terkini Lainnya

Rayakan Idul Adha, Menko Polhukam Ungkit Pengorbanan untuk Bangsa dan Negara

Rayakan Idul Adha, Menko Polhukam Ungkit Pengorbanan untuk Bangsa dan Negara

Nasional
Paus Fransiskus Akan Kunjungi Masjid Istiqlal Pada 5 September 2024

Paus Fransiskus Akan Kunjungi Masjid Istiqlal Pada 5 September 2024

Nasional
Soal Kans Dampingi Anies pada Pilkada Jakarta, Ida Fauziyah: Belum Membicarakan sampai ke Situ

Soal Kans Dampingi Anies pada Pilkada Jakarta, Ida Fauziyah: Belum Membicarakan sampai ke Situ

Nasional
Pimpinan KPK Dinilai Tak Mau Tangkap Harun Masiku, Bukan Tidak Mampu

Pimpinan KPK Dinilai Tak Mau Tangkap Harun Masiku, Bukan Tidak Mampu

Nasional
Muhadjir: Pelaku Judi 'Online' Dihukum, Penerima Bansos Itu Anggota Keluarganya

Muhadjir: Pelaku Judi "Online" Dihukum, Penerima Bansos Itu Anggota Keluarganya

Nasional
Prabowo Sumbang Ratusan Hewan Kurban, Gerindra: Rasa Syukur Pemilu 2024 Berjalan Lancar

Prabowo Sumbang Ratusan Hewan Kurban, Gerindra: Rasa Syukur Pemilu 2024 Berjalan Lancar

Nasional
Idul Adha, Prabowo Berkurban 48 Sapi ke Warga Kecamatan Babakan Madang, Bogor

Idul Adha, Prabowo Berkurban 48 Sapi ke Warga Kecamatan Babakan Madang, Bogor

Nasional
Golkar Jagokan Putri Akbar Tanjung, Sekar Krisnauli, pada Pilkada Solo

Golkar Jagokan Putri Akbar Tanjung, Sekar Krisnauli, pada Pilkada Solo

Nasional
Tinjau Proyek Pengendalian Banjir di Semarang, Jokowi: Minimal Bisa Menahan Rob Selama 30 Tahun

Tinjau Proyek Pengendalian Banjir di Semarang, Jokowi: Minimal Bisa Menahan Rob Selama 30 Tahun

Nasional
Airlangga Tegaskan Ridwan Kamil Bakal Lebih Dengarkan Golkar ketimbang Pihak Lain soal Pilkada

Airlangga Tegaskan Ridwan Kamil Bakal Lebih Dengarkan Golkar ketimbang Pihak Lain soal Pilkada

Nasional
DPP Pemuda Batak Bersatu Dukung Nikson Nababan Jadi Gubernur Sumut

DPP Pemuda Batak Bersatu Dukung Nikson Nababan Jadi Gubernur Sumut

Nasional
Khotbah di Depan Jokowi, Ketua KPU Bawakan Tema Kurban sebagai Ujian Keimanan

Khotbah di Depan Jokowi, Ketua KPU Bawakan Tema Kurban sebagai Ujian Keimanan

Nasional
Korban Judi 'Online' Diusulkan Dapat Bansos, Begini Respons Menaker

Korban Judi "Online" Diusulkan Dapat Bansos, Begini Respons Menaker

Nasional
Anies Sudah Mulai Bekerja untuk Pilkada Jakarta, Airlangga: Ridwan Kamil OTW

Anies Sudah Mulai Bekerja untuk Pilkada Jakarta, Airlangga: Ridwan Kamil OTW

Nasional
Tak Pakai Sistem Antrean, Masjid Istiqlal Langsung Salurkan Daging Kurban ke Warga yang Membutuhkan

Tak Pakai Sistem Antrean, Masjid Istiqlal Langsung Salurkan Daging Kurban ke Warga yang Membutuhkan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com