Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sandiaga Uno Dikabarkan Segera Gabung PPP, Gerindra: Kami Baru Dengar dari Media

Kompas.com - 05/04/2023, 15:08 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad menyerahkan kembali kepada Sandiaga Uno yang kembali dikabarkan segera bergabung ke Partai Persatuan Pembangunan (PPP) meninggalkan Gerindra.

Gerindra, kata Dasco, baru mendengar kabar bakal bergabungnya Sandi dari media.

"Kami baru dengar juga dari kawan-kawan media bahwa ada pernyataan seperti itu, namun apa pun itu berpulang kembali kepada yang bersangkutan (Sandiaga)," kata Dasco di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Rabu (5/4/2023).

Baca juga: Sandiaga Uno dan Eks Kepala BNPT Boy Rafli Amar Disebut Segera Gabung PPP

Dasco mengatakan, Sandiaga pernah menyampaikan kepada partai untuk setia pada Gerindra.

Apa pun yang dilakukan mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta itu akan dilaporkan kepada Gerindra, termasuk soal undangan menghadiri acara-acara PPP yang berujung pada kabar merapatnya Sandi ke partai kabah itu.

"Karena yang bersangkutan pada saat itu sudah memberi statement bahwa apa pun yang akan dilakukan, yang bersangkutan, Pak Sandi akan berkoordinasi dengan partai, begitu," ucap Dasco.

Ia tak berkomentar lebih jauh mengenai kabar merapatnya Sandi ke PPP itu.

Adapun kabar segera bergabungnya Sandiaga ke PPP diungkapkan oleh Juru Bicara (Jubir) PPP Usman M Tokan.

Baca juga: Bertemu Prabowo di Kantor Kemenhan, Sandiaga: Yang Kami Omongin Banyak...

Dia mengatakan, selain Sandi, ada mantan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Komjen (Purn) Boy Rafli Amar yang juga akan bergabung ke partai kabah.

Usman kemudian memastikan kedua tokoh tersebut bakal mendapat tempat di PPP.

"Akan ada ada beberapa tokoh nasional yang Insya Allah akan bergabung, di antaranya Sandiaga Uno dan Boy Rafli Amar. Beliau-beliau akan kami siapkan tempatnya jika pada waktunya akan bergabung ke PPP," ujar Usman saat dimintai konfirmasi, Selasa (4/4/2023).

Usman mengatakan, Lajnah Pemenangan Pemilu (LP2) DPP PPP saat ini sedang merampungkan daftar calon legislatif (caleg) di semua dapil.

Menurut dia, diharapkan minggu ini proses tersebut sudah rampung, dengan target kursi 40-50 kursi untuk DPR RI.

Ia lantas mengeklaim antusiasme masyarakat sangat tinggi untuk mendaftar menjadi caleg PPP.

"Hal ini sangat, sangat menggembirakan. Dengan begini, kami optimis PPP akan mengalami kenaikan suara di Pemilu 2024 yang signifikan," kata Usman.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 19 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 19 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Tanggal 18 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 18 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Di Sidang SYL, Saksi Akui Ada Pembelian Keris Emas Rp 105 Juta Pakai Anggaran Kementan

Di Sidang SYL, Saksi Akui Ada Pembelian Keris Emas Rp 105 Juta Pakai Anggaran Kementan

Nasional
Dede Yusuf Minta Pemerintah Perketat Akses Anak terhadap Gim Daring

Dede Yusuf Minta Pemerintah Perketat Akses Anak terhadap Gim Daring

Nasional
Mesin Pesawat Angkut Jemaah Haji Rusak, Kemenag Minta Garuda Profesional

Mesin Pesawat Angkut Jemaah Haji Rusak, Kemenag Minta Garuda Profesional

Nasional
Anggota Fraksi PKS Tolak Presiden Bebas Tentukan Jumlah Menteri: Nanti Semaunya Urus Negara

Anggota Fraksi PKS Tolak Presiden Bebas Tentukan Jumlah Menteri: Nanti Semaunya Urus Negara

Nasional
Usai Operasi di Laut Merah, Kapal Perang Belanda Tromp F-803 Merapat di Jakarta

Usai Operasi di Laut Merah, Kapal Perang Belanda Tromp F-803 Merapat di Jakarta

Nasional
Kriteria KRIS, Kemenkes: Maksimal 4 Bed Per Ruang Rawat Inap

Kriteria KRIS, Kemenkes: Maksimal 4 Bed Per Ruang Rawat Inap

Nasional
Soroti DPT Pilkada 2024, Bawaslu: Pernah Kejadian Orang Meninggal Bisa Memilih

Soroti DPT Pilkada 2024, Bawaslu: Pernah Kejadian Orang Meninggal Bisa Memilih

Nasional
Direktorat Kementan Siapkan Rp 30 Juta Tiap Bulan untuk Keperluan SYL

Direktorat Kementan Siapkan Rp 30 Juta Tiap Bulan untuk Keperluan SYL

Nasional
Setuju Sistem Pemilu Didesain Ulang, Mendagri: Pilpres dan Pileg Dipisah

Setuju Sistem Pemilu Didesain Ulang, Mendagri: Pilpres dan Pileg Dipisah

Nasional
Menko Airlangga: Kewajiban Sertifikasi Halal Usaha Menengah dan Besar Tetap Berlaku 17 Oktober

Menko Airlangga: Kewajiban Sertifikasi Halal Usaha Menengah dan Besar Tetap Berlaku 17 Oktober

Nasional
Serius Transisi Energi, Pertamina Gandeng KNOC dan ExxonMobil Kembangkan CCS

Serius Transisi Energi, Pertamina Gandeng KNOC dan ExxonMobil Kembangkan CCS

Nasional
Bawaslu Akui Kesulitan Awasi 'Serangan Fajar', Ini Sebabnya

Bawaslu Akui Kesulitan Awasi "Serangan Fajar", Ini Sebabnya

Nasional
Kontras Desak Jokowi dan Komnas HAM Dorong Kejagung Selesaikan Pelanggaran HAM Berat Secara Yudisial

Kontras Desak Jokowi dan Komnas HAM Dorong Kejagung Selesaikan Pelanggaran HAM Berat Secara Yudisial

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com