"Rencananya logo pilihan rakyat Indonesia terbanyak akan diumumkan langsung oleh Presiden Joko Widodo pada akhir Mei 2023 di IKN," ujar Bambang.
Baca juga: Mahfud Sebut Perpres soal Hak Keuangan Pegawai Otorita IKN Sudah Diputuskan: Tinggal Diproses
Desainer yang karya logonya terpilih dengan suara terbanyak dan ditetapkan sebagai logo resmi IKN akan mendapatkan hadiah sebesar Rp 185 Juta Rupiah.
Adapun 10 pemilih dari masyarakat yang beruntung juga akan diberikan hadiah berupa motor listrik yang ditandatangani oleh Presiden Jokowi.
Berikut adalah nama-nama desainer dari lima logo yang telah dipilih oleh Presiden Joko Widodo untuk selanjutnya diserahkan kepada masyarakat untuk dipilih :
Baca juga: HGU di IKN Bisa Sampai 190 Tahun, Kepala Otorita Sebut Perlu Ada Kepastian bagi Investor
Direktur Utama BNI, Royke Tumilaar mengatakan bahwa BNI bangga dapat memberikan dukungan pada kegiatan pemilihan logo Ibu Kota Nusantara dan menjadi bagian dari sejarah bangsa.
”Dukungan BNI pada kegiatan pemilihan logo ini adalah salah satu bentuk komitmen kami dalam berkontribusi di proyek pemindahan Ibu Kota demi mempercepat pertumbuhan ekonomi Indonesia secara merata,” ujar Royke.
Sementara Ritchie Ned Hansel, Ketua Umum ADGI mengatakan, cukup terkejut dengan antusias dari para desainer untuk berpartisipasi dalam sayembara pembuatan logo IKN.
”Hampir semua desainer grafis yang mendaftar menyatakan ketertarikannya untuk berpartisipasi karena ingin turut andil dalam menciptakan sejarah perjalanan bangsa. Hal ini memperlihatkan bagaimana desain grafis dapat memiliki kontribusi nyata dalam aspek sosial, budaya, dan kemasyarakatan di Indonesia sejalan dengan visi ADGI untuk membentuk identitas visual Indonesia yang kuat di dalam negeri maupun internasional.” kata Ritchie.
Saat ini, sebanyak 30 proyek bangunan di Nusantara tengah berjalan. Di antaranya pembangunan istana presiden dan wakil presiden; kantor kementerian; bendungan; jalan; dan hunian pekerja.
Untuk Hunian Pekerja Konstruksi sebanyak 22 tower sudah terbangun dan 9 tower sudah bisa dihuni.
Baca juga: 36.150 Hektar Kawasan Hutan Dilepas KLHK untuk IKN
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.