Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tanggal 2 April Hari Memperingati Apa?

Kompas.com - 31/03/2023, 02:00 WIB
Tari Oktaviani

Penulis

KOMPAS.com – Tanggal 2 April 2023 jatuh pada hari Minggu. Tanggal ini diperingati sebagai Hari Peduli Autisme Dunia.

Selain itu, terdapat pula peringatan dan perayaan lain pada hari ini. Berikut beberapa peringatan yang jatuh pada 2 April 2023.

Hari Peduli Autisme Sedunia

Setiap tanggal 2 April setiap tahunnya dirayakan sebagai Hari Peduli Autisme Sedunia. Autism spectrum disorder (ASD) atau yang lebih sering disebut autisme merupakan gangguan perkembangan otak dan saraf yang membuat seseorang sulit berinteraksi dengan orang lain.

Autisme juga merupakan penyakit yang bisa ketahuan dari sejak kecil. Belum diketahui secara pasti apa penyebab penyakit ini muncul selain karena kelainan genetik.

Hari Kesadaran Autisme Sedunia ini dibuat untuk membuat semua orang lebih peduli terhadap penyakit autisme. Selain itu diharapkan bisa saling menghargai para penderita autisme ini dengan tidak memandang sebelah mata dan memperlakukan selayaknya orang biasa.

Hari Buku Anak Internasional

Tanggal 2 April setiap tahunnya juga dirayakan sebagai Hari Buku Anak Internasional.

Ditetapkannya tanggal 2 karena bertepatan dengan hari lahirnya Hans Christian Andersen, seorang penulis Denmark yang terkenal dengan dongengnya seperti “The Ugly Duckling,” “The Little Mermaid,” dan “Thumbelina”.

Hari ini juga digunakan untuk kampanye meningkatkan minat baca anak terhadap buku. Hari Buku Anak Internasional disponsori oleh International Board on Books for Young People, yang merupakan organisasi nirlaba yang berbasis di Inggris.

Adapun perayaannya bisa dengan membacakan anak-anak Anda buku seperti dongeng dan cerita lainnya. Diketahui bahwa membacakan buku untuk anak bisa meningkatkan daya imajinasi dan pengetahuan mereka. 

Baca juga: Tanggal 29 Maret Hari Memperingati Apa?

Hari Alam

Nature Day atau Hari Alam ada di Iran dan dirayakan setiap tanggal 2 April. Mulanya adanya Hari Alam karena penduduk kuno di Iran pad atahun 4.000 tahun lalu menyembah dewa hujan untuk meminta hujan guna atasi kekeringan yang melanda.

Namun begitu lambat laun persembahan tersebut sudah dihilangkan dan diganti menjadi semacam budaya.

Adapun perayaannya dengan menanam bibit pohon, mengikat simpul di rumput dan lainnya. 

 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Diminta Mundur oleh TKN, Berikut 6 Menteri PDI-P di Periode Kedua Jokowi

Diminta Mundur oleh TKN, Berikut 6 Menteri PDI-P di Periode Kedua Jokowi

Nasional
Nasdem Tunggu Jawaban Anies Soal Tawaran Jadi Cagub DKI

Nasdem Tunggu Jawaban Anies Soal Tawaran Jadi Cagub DKI

Nasional
Minimalisasi Risiko Bencana Alam, DMC Dompet Dhuafa dan BNPB Tanam 1.220 Bibit Pohon di Bandung Barat

Minimalisasi Risiko Bencana Alam, DMC Dompet Dhuafa dan BNPB Tanam 1.220 Bibit Pohon di Bandung Barat

Nasional
Syaikhu Sebut Koalisi atau Oposisi Itu Kewenangan Majelis Syuro PKS

Syaikhu Sebut Koalisi atau Oposisi Itu Kewenangan Majelis Syuro PKS

Nasional
Jokowi Tak Lagi Dianggap Kader, PDI-P: Loyalitas Sangat Penting

Jokowi Tak Lagi Dianggap Kader, PDI-P: Loyalitas Sangat Penting

Nasional
PPP Buka Peluang Usung Sandiaga Jadi Cagub DKI

PPP Buka Peluang Usung Sandiaga Jadi Cagub DKI

Nasional
Soal Jokowi dan PDI-P, Joman: Jangan karena Beda Pilihan, lalu Dianggap Berkhianat

Soal Jokowi dan PDI-P, Joman: Jangan karena Beda Pilihan, lalu Dianggap Berkhianat

Nasional
Surya Paloh Buka Peluang Nasdem Usung Anies pada Pilkada DKI

Surya Paloh Buka Peluang Nasdem Usung Anies pada Pilkada DKI

Nasional
Dukung Prabowo-Gibran, Surya Paloh Sebut Nasdem Belum Dapat Tawaran Menteri

Dukung Prabowo-Gibran, Surya Paloh Sebut Nasdem Belum Dapat Tawaran Menteri

Nasional
PKS: Pak Anies Sudah Jadi Tokoh Nasional, Kasih Kesempatan Beliau Mengantarkan Kader Kami Jadi Gubernur DKI

PKS: Pak Anies Sudah Jadi Tokoh Nasional, Kasih Kesempatan Beliau Mengantarkan Kader Kami Jadi Gubernur DKI

Nasional
Soal Bertemu Prabowo, Sekjen PKS: Tunggu Saja, Nanti Juga Kebagian

Soal Bertemu Prabowo, Sekjen PKS: Tunggu Saja, Nanti Juga Kebagian

Nasional
Prabowo Absen dalam Acara Halalbihalal PKS

Prabowo Absen dalam Acara Halalbihalal PKS

Nasional
Joman: Jokowi Dukung Prabowo karena Ingin Penuhi Perjanjian Batu Tulis yang Tak Dibayar Megawati

Joman: Jokowi Dukung Prabowo karena Ingin Penuhi Perjanjian Batu Tulis yang Tak Dibayar Megawati

Nasional
Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Nasional
5 Smelter Terkait Kasus Korupsi Timah yang Disita Kejagung Akan Tetap Beroperasi

5 Smelter Terkait Kasus Korupsi Timah yang Disita Kejagung Akan Tetap Beroperasi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com