Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tampil Akrab Saat Panen Raya, Ganjar Akui Punya Kedekatan dengan Prabowo

Kompas.com - 21/03/2023, 15:54 WIB
Ardito Ramadhan,
Sabrina Asril

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengaku punya hubungan yang dekat dengan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto.

Hal ini ia sampaikan merespons momen akrab keduanya saat mendampingi Presiden Joko Widodo mengunjungi panen raya di Kebumen, dua pekan lalu.

"Ya namanya dekat, guyon-guyon," kata Ganjar saat ditemui di Hotel Grand Sahid, Jakarta, Selasa (20/3/2023).

Saat mendampingi Jokowi, Prabowo dan Ganjar memang tampak akrab, bahkan keduanya tertangkap kamera berpegangan tangan saat berjalan di pematang sawah.

"Cuma gandeng begitu kan kelihatan gambarnya dekat," ujar Ganjar.

Baca juga: Ganjar Mengaku Tak Bahas Pilpres Saat Panen Raya Bareng Jokowi dan Prabowo

Kendati demikian, ia menepis anggapan bahwa ia sedang dijodohkan dengan Prabowo untuk berduet pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 mendatang.

Ganjar mengatakan, ia ikut mendampingi Jokowi ke acara panen raya dalam kapasitasnya sebagai gubernur dan tidak ada perbincangan soal politik saat itu.

"Di sawah itu padi, tanya harganya berapa, Pak Presiden begitu, harga segitu wajar apa engak untung apa enggak, kepala Badan Pangan dipanggil, berapa harga yang layak, gitu," kata Ganjar.

Ganjar pun enggan berkomentar mengenai asumsi publik bahwa ia bakal berduet dengan Prabowo.

Baca juga: Soal Wacana Duet dengan Prabowo, Ganjar: Siapa yang Jodohin? Kita Kerja Dulu

Ia menegaskan, keputusan mengenai calon presiden yang akan diusung PDI Perjuangan merupakan hak prerogatif Megawati Soekarnoputri selaku ketua umum partai.

"Siapa yang jodoh-jodohin, apa sih isu-isu ditanggapi, kita kerja dulu," kata Ganjar.

Wacana duet Prabowo dan Ganjar pada Pemilu 2024 jadi perbincangan hangat belakangan ini.

Desas-desus itu bermula dari momen keakraban keduanya bersama Presiden Joko Widodo dalam acara panen raya di Kebumen, Jawa Tengah, beberapa waktu lalu.

Seolah bersambut, Gerindra tampak memberikan sinyal restu atas wacana itu. 

Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Hashim Djojohadikusumo mengatakan, partainya berpeluang mendukung Ganjar pada pilpres mendatang.

Halaman:


Terkini Lainnya

Gerindra Jelaskan Maksud Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Tak Mau Kerja Sama

Gerindra Jelaskan Maksud Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Tak Mau Kerja Sama

Nasional
[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

Nasional
Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Nasional
Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Nasional
Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Nasional
Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Nasional
Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Nasional
Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Nasional
7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

Nasional
Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Nasional
Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Nasional
Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Nasional
BPK Buka Suara usai Auditornya Disebut Peras Kementan Rp 12 Miliar

BPK Buka Suara usai Auditornya Disebut Peras Kementan Rp 12 Miliar

Nasional
Chappy Hakim: Semua Garis Batas NKRI Punya Potensi Ancaman, Paling Kritis di Selat Malaka

Chappy Hakim: Semua Garis Batas NKRI Punya Potensi Ancaman, Paling Kritis di Selat Malaka

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com