"Selanjutnya, jangan sampai pula kebijakan pemerintah kurang berpihak kepada wong cilik," ungkap AHY.
"Contohnya, dari 143 juta angkatan kerja, sektor pertanian menyumbang 38 juta tenaga kerja atau 26 persennya. Jadi, sektor pertanian merupakan penyerap tenaga kerja yang paling utama," ujar dia.
AHY pun menyayangkan bahwa sektor wong cilik saat ini justru kurang mendapat perhatian dari pemerintah.
Baca juga: Rangkuman Pidato Politik AHY: Singgung Utang Pemerintah hingga Kritik Food Estate
Bahkan, kata dia, anggaran Kementerian Pertanian pun minim.
"Tahun ini saja, anggarannya hanya Rp 15 triliun. Angka ini setara dengan alokasi APBN untuk sektor pertanian tahun 2014. Padahal, postur APBN tahun 2023 ini, 700 triliun rupiah lebih banyak dari 2014," kata dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.