JAKARTA, KOMPAS.com - Direktur Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dirjen Dukcapil) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Zudan Arif Fakrulloh mendapat tugas baru sebagai Sekretaris Badan Nasional Pengelola Perbatasan (BNPP).
Posisinya, digantikan oleh Direktur Jenderal Bina Pembangunan Daerah (Dirjen Bina Bangda) Kemendagri, Teguh Setyabudi.
“Alhamdulillah alla qulli hal, setelah 7 tahun 9 bulan di Dirjen Dukcapil Kemdagri, hari ini mendapat tugas baru dari Bapak Presiden dan Bapak Mendagri, saya bergeser ke Sekretaris BNPP,” kata Zudan, Rabu (15/3/2023).
Baca juga: Baru Tiba di Gorontalo, Plt Gubernur Zudan Arif Langsung Tangani Pengungsi Banjir
Atas jabatan barunya, Zudan pun meminta maaf atas jika selama memimpin Ditjen Dukcapil ada kekurangan dan kesalahan dalam melayani, mengambil keputusan dan bertindak selama menjadi Dirjen.
“Mohon doa dan dukungan nggih agar bisa sehat, terus berkarya, terus melayani, memberikan manfaat bagi sesama, bangsa dan negara,” tuturnya.
Zudan Arif Fakrulloh merupakan anak ketujuh dari sembilan bersaudara ini lahir di sebuah keluarga sederhana di Sleman pada tanggal 24 Agustus 1969.
Birokrat di Kemendagri ini menempuh pendidikan pada tahun 1988–1992 dari Fakultas Hukum (FH) Universitas Sebelas Maret (UNS).
Kemudian, Zudan melanjutkan S2 Magister Hukum ditempuh tahun 1993–1995 dari Program Magister Hukum Universitas Diponegoro (Undip) dan Program Doktor Hukum juga ditempuh dari kampus yang sama pada tahun 1996–2001.
Baca juga: Warga Asing Punya KTP WNI, Dirjen Dukcapil Minta Warga Tak Palsukan Dokumen
Anak pasangan Dibyo Suwarto-Sukamtiyah ini terbilang aktif dalam berbagai kegiatan sejak remaja. Selain karate, Zudan juga aktif di remaja pecinta alam, serta karang taruna.
Bahkan di bidang organisasi, eks Dirjen Dukcapil ini juga pernah menjabat sebagai Wakil Ketua OSIS SMA 3 Padmanaba Yogyakarta dan Ketua Badan Perwakilan Mahasiswa (BPM) Fakultas Hukum UNS.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.