Moeldoko Jadi Cawapres Paling Diinginkan di Musra Kaltara

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Kantor Staf Kepresidenan (KSP) Moeldoko menjadi calon waki presiden (cawapres) yang paling diinginkan berdasarkan hasil Musyawarah Rakyat (Musra) di Kalimantan Utara (Kaltara) pada 26 Februari 2023.

Ketua Pelaksana Musra Panel Barus mengatakan, dari 1.334 peserta Musra yang melakukan voting, sebanyak 389 orang mendukung Moeldoko.

"Moeldoko menjadi cawpres paling diinginkan urutan pertama, yakni meraih 389 suara (29,22 persen)," ujar Panel dalam konferensi pers hasil Musra di kawasan Sudirman, Rabu (1/3/2023).

"Di posisi kedua ada Ketua Umum Kadin Arsjad Rasjid yang didukung 256 suara (19,20 persen)," kata dia.

Baca juga: Hasil Musra Kaltara: Prabowo Jadi Capres Paling Diinginkan, Airlangga Nomor Dua

Di posisi ketiga, ada Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno yang meraih 240 suara (17,96 persen).

Kemudian, di posisi keempat ada Menkopolhukam Mahfud MD yang didukung 235 peserta Musra (17,59 persen).

"Di posisi kelima ada Ridwan Kamil yang didukung 78 suara (5,82 persen). Lalu mantan Panglima TNI Andika Perkasa meraih 35 suara (2,60 persen)," ucap Panel.

Kemudian, mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti menjadi cawapres paling diinginkan ketujuh.

Susi meraih dukungan 18 suara peserta Musra (1,36 persen).

Di posisi kedelapan ada Erick Thohir yang meraih 8 suara (0,62 persen).

Lalu, Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) ada di urutan kesembilan dengan dukungan 5 suara peserta Musra (0,36 persen).

"Terakhir, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa meraih dukungan 3 suara (0,25 persen) ada di peringkat 10 cawapres paling diinginkan," ujar Panel.

Baca juga: Cerita Moeldoko yang Mengaku Pernah Kelabakan Hadapi Wartawan

Adapun Musra merupakan forum yang digelar relawan Jokowi untuk menghimpun keinginan elemen masyarakat terkait capres-cawapres untuk Pemilu 2024.

Sebelumnya, Moeldoko juga menjadi cawapres yang paling diinginkan berdasarkan Musra Papua Barat yang digelar 25 Februari 2023.

Dari 1.776 peserta Musra Papua Barat yang melakukan voting, sebanyak 367 di antaranya (31,21 persen) memilih Moeldoko.