Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Kemensos Bantu Renovasi SLBN A Pajajaran Bandung, Kepala Sekolah: Alhamdulillah atas Instruksi Bu Mensos

Kompas.com - 24/02/2023, 15:41 WIB
Fransisca Andeska Gladiaventa,
A P Sari

Tim Redaksi

Sebagai informasi, proses renovasi bangunan sekolah SLBN A Pajajaran Bandung itu dilakukan mulai Rabu (22/2/2023) hingga Sabtu (25/2/20233) oleh lima orang pekerja bangunan.

Pembongkaran SLBN A Pajajaran dilakukan pascakunjungan Mensos Risma ke Sentra Wyata Guna di Bandung. Mensos Risma berkomitmen ingin meningkatkan kualitas fasilitas kelas dan membangun kapasitas siswa di sekolah tersebut.

“Gedung yang sudah tidak layak pakai ini perlu untuk diperbaiki dan ruangan kelas ditambah. Jadi, kami selesaikan (renovasi sekolah ini) dan apa yang bisa dikembangkan,” ujar Mensos Risma.

Asah kemandirian siswa penyandang disabilitas

Selain membicarakan mengenai bangunan sekolah yang sudah tidak layak pakai, dalam kunjungan kali itu, Mensos Risma pun turut mempertimbangkan perkembangan siswa-siswi di SLBN A Pajajaran untuk ke depannya.

Pasalnya, para siswa-siswi ini memerlukan lapangan pekerjaan setelah lulus menempuh pendidikan di sekolah. Maka dari itu, Mensos Risma mendirikan kafe dan sentra usaha untuk penyandang disabilitas.

“Seiring berjalannya waktu, anak-anak disabilitas yang sekolah butuh lapangan pekerjaan. Namun, lapangan pekerjaan yang ada saat ini belum memadai. Maka dari itu, kami buatkan kafe untuk tunanetra dan juga sentra usaha lainnya untuk disabilitas fisik, orang dengan gangguan jiwa (ODGJ), dan lainnya,” ujar Mensos Risma.

Baca juga: Mensos Risma Salurkan 50 Ton Beras untuk Korban Gempa Cianjur

Lanjut Mensos Risma, tidak sedikit penyandang disabilitas yang mampu menghasilkan uang lebih banyak dibandingkan dengan yang bukan penyandang disabilitas.

“Potensi ini patut untuk dibangun oleh Kemensos di setiap sentra, salah satunya di Sentra Wyata Guna Bandung,” imbuh Mensos Risma.

Selain itu, Kemensos juga terus mendorong kemandirian untuk para penyandang disabilitas, termasuk dalam hal pendidikan hingga kemandirian melalui sentra-sentra Kemensos yang bersifat multi layanan di seluruh Indonesia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:


Terkini Lainnya

Tanggal 8 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 8 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
 PAN Nilai 'Presidential Club' Sulit Dihadiri Semua Mantan Presiden: Perlu Usaha

PAN Nilai "Presidential Club" Sulit Dihadiri Semua Mantan Presiden: Perlu Usaha

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati untuk Susun Kabinet, Politikus PDI-P: Itu Hak Prerogatif Pak Prabowo

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati untuk Susun Kabinet, Politikus PDI-P: Itu Hak Prerogatif Pak Prabowo

Nasional
LPAI Harap Pemerintah Langsung Blokir 'Game Online' Bermuatan Kekerasan

LPAI Harap Pemerintah Langsung Blokir "Game Online" Bermuatan Kekerasan

Nasional
MBKM Bantu Satuan Pendidikan Kementerian KP Hasilkan Teknologi Terapan Perikanan

MBKM Bantu Satuan Pendidikan Kementerian KP Hasilkan Teknologi Terapan Perikanan

Nasional
PAN Siapkan Eko Patrio Jadi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran

PAN Siapkan Eko Patrio Jadi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran

Nasional
Usai Dihujat Karena Foto Starbucks, Zita Anjani Kampanye Dukung Palestina di CFD

Usai Dihujat Karena Foto Starbucks, Zita Anjani Kampanye Dukung Palestina di CFD

Nasional
Kemenag: Jangan Tertipu Tawaran Berangkat dengan Visa Non Haji

Kemenag: Jangan Tertipu Tawaran Berangkat dengan Visa Non Haji

Nasional
'Presidential Club' Dinilai Bakal Tumpang Tindih dengan Wantimpres dan KSP

"Presidential Club" Dinilai Bakal Tumpang Tindih dengan Wantimpres dan KSP

Nasional
Soal Presidential Club, Pengamat: Jokowi Masuk Daftar Tokoh yang Mungkin Tidak Akan Disapa Megawati

Soal Presidential Club, Pengamat: Jokowi Masuk Daftar Tokoh yang Mungkin Tidak Akan Disapa Megawati

Nasional
Gaya Politik Baru: 'Presidential Club'

Gaya Politik Baru: "Presidential Club"

Nasional
Kemenag Rilis Jadwal Keberangkatan Jemaah Haji, 22 Kloter Terbang 12 Mei 2024

Kemenag Rilis Jadwal Keberangkatan Jemaah Haji, 22 Kloter Terbang 12 Mei 2024

Nasional
Luhut Minta Orang 'Toxic' Tak Masuk Pemerintahan, Zulhas: Prabowo Infonya Lengkap

Luhut Minta Orang "Toxic" Tak Masuk Pemerintahan, Zulhas: Prabowo Infonya Lengkap

Nasional
PDI-P Yakin Komunikasi Prabowo dan Mega Lancar Tanpa Lewat 'Presidential Club'

PDI-P Yakin Komunikasi Prabowo dan Mega Lancar Tanpa Lewat "Presidential Club"

Nasional
Zulhas: Semua Mantan Presiden Harus Bersatu, Apalah Artinya Sakit Hati?

Zulhas: Semua Mantan Presiden Harus Bersatu, Apalah Artinya Sakit Hati?

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com