JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua DPP Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Achmad Baidowi atau Awiek mengatakan, ketua umum partai politik dari Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) akan bertemu dalam waktu dekat.
Awiek menyebutkan, pertemuan itu akan membahas perkembangan elektoral calon presiden dari KIB untuk Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
"Dijadwalkan minggu depan, insyaAllah sebagaimana disampaikan oleh Plt Ketum PPP beberapa waktu lalu, akan ada pertemuan di antara para ketua umum," kata Awiek di Kantor DPP PPP, Menteng, Jakarta Pusat, Minggu (5/1/2023).
Baca juga: Belum Ada Capres, KIB Mengaku Tak Mau Calonnya Senasib Anies Jadi Sasaran Tembak
Awiek mengungkapkan ada sejumlah nama yang sedang dimonitor KIB, antara lain Sandiaga Uno, Erick Thohir, Ganjar Pranowo, hingga Prabowo Subianto.
"Semua kami monitor dan pilih siapa calon yang memungkinkan diusung oleh KIB siapa dan tidak diusung oleh partai lain. Itu penting. Kalau kami hari ini hanya mengekor, ngapain koalisi dari awal. Yang jelas KIB akan jadi kompetitor dari pasangan calon yang sudah ada," ucap Awiek.
Sementara itu, Wakil Ketua Umum PPP Arsul Sani meminta doa agar KIB segera membahas bakal capres dan cawapres.
Baca juga: PPP Ungkap Ada Satu Parpol Lagi yang Gabung KIB, Peluangnya 95 Persen
Arsul mengatakan, penentuan bakal capres dan cawapres yang diusung harus dibahas dengan hati-hati.
Adapun KIB merupakan koalisi Partai Golkar, PPP, dan PAN.
“KIB mohon doa saja supaya segera memulai pembicaraan capres cawapres dan sepakat siapa yang akan kita tetapkan capres cawapres,” kata Arsul saat ditemui awak media di kompleks DPR-MPR, Senayan, Jakarta Pusat, pada hari ini, Minggu.
Arsul mengatakan, KIB tidak mau terburu-buru menetapkan bakal capres dan cawapres yang bakal diusung pada 2024 mendatang.
Sejauh ini, kata Arsul, KIB telah menyusun tim kecil yang diisi perwakilan dari masing-masing partai anggota koalisi.
“Karena memang ojo kesusu ( jangan terburu-buru),” ujar Arsul.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.