Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jokowi Sebut Sodetan Sungai Ciliwung-KBT Ditargetkan Rampung April 2023

Kompas.com - 24/01/2023, 11:39 WIB
Ardito Ramadhan,
Novianti Setuningsih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menargetkan proyek sodetan Sungai Ciliwung dan Kanal Banjir Timur (KBT) dapat rampung pada bulan April 2023 mendatang.

"Ini mungkin April Insya Allah sudah selesai sodetan Ciliwung yang sudah berhenti 6 tahun," kata Jokowi usai meninjau proyek tersebut, Selasa (24/1/2023).

Jokowi mengatakan, proyek tersebut mangkrak selama 6 tahun akibat proses pembebasan lahan yang terkendala.

Ia mengungkapkan, masalah itu akhirnya sudah diselesaikan oleh Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono sehingga proyek ini telah kembali dilanjutkan.

Baca juga: Soal Usul Kenaikan Biaya Haji, Jokowi: Belum Final Sudah Ramai

"Saya juga kaget dikerjakan oleh Pak Gubernur Heru. Saya enggak tahu pendekatannya apa, tapi selesai. Sehingga saya ke sini tadi karena sudah selesai," ujar Jokowi.

Mantan gubernur DKI Jakarta itu yakin bahwa wilayah terdampak banjir di ibu kota bakal berkurang apabila proyek sodetan tersebut sudah rampung.

Sebab, masalah di hulu sudah teratasi dengan beroperasinya Bendungan Ciawi dan Sukamahi yang berfungsi sebagai pengendali air yang mengalir menuju Jakarta.

"Kalau nanti sudah berfungsi, ini sangat mengurangi banjir yang ada di Jakarta. Kalau ini sudah (selesai), urusannya tinggal yang ketiga, urusan pompa yang ada di sungai-sungai dan juga normalisasi Ciliwung, normalisasi 12 sungai yang ada," kata Jokowi.

Baca juga: Jokowi Tinjau Proyek Sodetan Ciliwung-KBT Bareng Heru Budi dan Basuki

Sebagai informasi, proyek ini membentang dari titik masuknya air (inlet) di Sungai Ciliwung daerah Bidara Cina di Jakarta Timur dan tempat keluarnya air (outlet) di Kanal Banjir Timur di kawasan Kebon Nanas, Jakarta Timur.

Air dari Sungai Ciliwung nantinya akan dapat dialihkan menuju KBT melalui dua terowongan sepanjang 1,3 kilometer dengan lebar terowongan masing-masing 3,25 meter.

Jokowi mengatakan, debit air yang dapat dialihkan sebesar 33 hingga 63 meter kubik per detik.

Baca juga: Jokowi Yakin Wilayah Terdampak Banjir Berkurang Separuh jika Sodetan Ciliwung Kelar

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Nasional
Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Nasional
Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Nasional
Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Nasional
Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Nasional
Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Nasional
7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

Nasional
Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Nasional
Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Nasional
Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Nasional
BPK Buka Suara usai Auditornya Disebut Peras Kementan Rp 12 Miliar

BPK Buka Suara usai Auditornya Disebut Peras Kementan Rp 12 Miliar

Nasional
Chappy Hakim: Semua Garis Batas NKRI Punya Potensi Ancaman, Paling Kritis di Selat Malaka

Chappy Hakim: Semua Garis Batas NKRI Punya Potensi Ancaman, Paling Kritis di Selat Malaka

Nasional
Prabowo Diminta Cari Solusi Problem Rakyat, Bukan Tambah Kementerian

Prabowo Diminta Cari Solusi Problem Rakyat, Bukan Tambah Kementerian

Nasional
Zulhas: Anggota DPR dan Gubernur Mana yang PAN Mintai Proyek? Enggak Ada!

Zulhas: Anggota DPR dan Gubernur Mana yang PAN Mintai Proyek? Enggak Ada!

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com