Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hari Ketiga di Sulawesi Utara, Jokowi Akan Cek Wisata di Bunaken

Kompas.com - 20/01/2023, 08:53 WIB
Ardito Ramadhan,
Bagus Santosa

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo diagendakan berkunjung ke kawasan wisata Bunaken, Sulawesi Utara, pada hari ketiga kunjungan kerjanya di provinsi tersebut, Jumat (20/1/2023).

Dikutip dari siaran pers, Jokowi dan rombongan akan menuju Bunaken melalui jalur laut dari Dermaga Mega Mas, Kota Manado.

Setibanya di Dermaga Pulau Bunaken, Jokowi akan langsung meninjau kawasan wisata Bunaken sekaligus home stay di lokasi tersebut.

Baca juga: Saat Jokowi Sapa Warga di Mal Kota Manado...

Presiden dan rombongan kemudian akan kembali ke Kota Manado menggunakan kapal motor.

Setelah menunaikan shalat Jumat, Jokowi dijadwalkan untuk meninjau dan meresmikan Rumah Susun Kejaksaan Tinggi Sulawesi Utara di Kota Manado.

Selanjutnya, ia akan menuju Pantai Malalayang, Kota Manado untuk meninjau fasilitas kawasan tersebut sekaligus meresmikan penataan kawasan Pantai Malalayang dan Ecoutourism Village Bunaken.

Adapun pada Kamis (19/1/2023), Jokowi telah mengikuti berbagai kegiatan dalam rangkaian kunjungan kerjanya di Sulawesi Utara.

Baca juga: Presiden Jokowi Resmikan Bendungan Kuwil PT Indra Karya

Jokowi antara lain berkunjung ke Pasar Pnasungkulan Manado dan Pasar Airmadidi Minahasa Utara, meresmikan Bendungan Kuwil Kawangkoan Minahasa Utara, meninjau kawasan wisata Likupang, serta mrngunjungi mal Manado Town Square.

Dalam kunjungan kerja hari ini, Jokowi akan didampingi oleh Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey.

Kemudian, Pangdam XIII/Merdeka Mayjen Alfret Denny Djoike Tuejeh, Kapolda Sulawesi Utara Irjen Setyo Budiyanto, dan Wali Kota Manado Andrei Angouw.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

Nasional
Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Nasional
Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Nasional
Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Nasional
Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Nasional
Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Nasional
Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Nasional
7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

Nasional
Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Nasional
Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Nasional
Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Nasional
BPK Buka Suara usai Auditornya Disebut Peras Kementan Rp 12 Miliar

BPK Buka Suara usai Auditornya Disebut Peras Kementan Rp 12 Miliar

Nasional
Chappy Hakim: Semua Garis Batas NKRI Punya Potensi Ancaman, Paling Kritis di Selat Malaka

Chappy Hakim: Semua Garis Batas NKRI Punya Potensi Ancaman, Paling Kritis di Selat Malaka

Nasional
Prabowo Diminta Cari Solusi Problem Rakyat, Bukan Tambah Kementerian

Prabowo Diminta Cari Solusi Problem Rakyat, Bukan Tambah Kementerian

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com