Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tertawa Keras, Cak Imin: Koalisi Sana yang Rawan Bubar, di Sini Tidak

Kompas.com - 13/12/2022, 12:46 WIB
Adhyasta Dirgantara,
Novianti Setuningsih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar atau Cak Imin yakin koalisi yang terbentuk antara Partai Gerindra dan PKB untuk menghadapi pemilihan umum (Pemilu) 2024 tidak akan bubar.

Namun, Cak Imin mengatakan, koalisi lain belum tentu bisa sekuat Koalisi Gerindra-PKB.

"Ya enggak goyang. Cuma kan bisa jadi konstelasinya tergantung semuanya bareng-bareng kan gitu. Tapi saya enggak, enggak goyang. Tapi yang lain belum tentu," ujar Cak Imin saat ditemui di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Selasa (13/12/2022).

Cak Imin mengatakan, partai politik dari koalisi lain bisa saja bergabung dengan Koalisi Gerindra-PKB.

Baca juga: Muhaimin Iskandar Sebut Semua Koalisi Rawan Pecah, Termasuk PKB-Gerindra

Kemudian, sambil tertawa keras, Cak Imin mengatakan koalisi lain rawan bubar sebelum Pemilu 2024.

"Enggak, enggak. Yang rawan yang sono, yang sini enggak rawan ha ha ha ha," kata Cak Imin diiringi tawa.

Walau begitu, Cak Imin enggan menyebut koalisi mana yang disebutnya terancam bubar itu.

Sejauh ini, selain koalisi Gerindra-PKB, baru ada Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) bentukan Golkar, PAN, PPP, dan Koalisi Perubahan bentukan Nasdem, Demokrat, PKS.

"Yang sono, ya banyak yang rawan lah ha ha ha," ujarnya lagi.

Baca juga: Ditanya Siapa yang Memintanya Mundur Jadi Capres PKB, Cak Imin Jawab Begini

Sebelumnya, Ketua DPP Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Achmad Baidowi atau Awiek memprediksi koalisi Partai Gerindra dengan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) akan pecah pada waktunya.

Pasalnya, Ketua Umum (Ketum) PKB Muhaimin Iskandar menyebut semua koalisi masih rawan bubar.

"Ya paling koalisi Cak Imin dengan Gerindra yang bubar," ujar Awiek saat ditemui di Gedung DPR, Senayan, Jakarta Pusat, Senin (12/12/2022).

Awiek lantas mengingatkan Muhaimin Iskandar untuk tidak mengajak koalisi lain juga bubar.

Baca juga: Muhaimin: PKB Matangkan Koalisi dengan Gerindra Sambil Merayu Partai Lain

"Ya kalau koalisinya yang mau bubar jangan ngajak orang lain bubar dong ha ha ha," kata Awiek diiringi tawa.

Kemudian, Awiek menyinggung Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) yang tetap solid hingga saat ini.

Bahkan, KIB mengklaim akan ada partai politik lain yang segera bergabung dengan mereka.

"Kalau KIB kan sudah dari awal pertama kali sudah membentuk komitmen, dan sudah kita deklarasi. Bahkan, pertemuan-pertemuan lanjutan terus kita lakukan," ujar Awiek.

Baca juga: Cak Imin Bilang Semua Koalisi Rawan Pecah, PPP: Paling Koalisi Gerindra-PKB yang Bubar

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pengamat: Nasib Ganjar Usai Pilpres Tergantung PDI-P, Anies Beda karena Masih Punya Pesona Elektoral

Pengamat: Nasib Ganjar Usai Pilpres Tergantung PDI-P, Anies Beda karena Masih Punya Pesona Elektoral

Nasional
Defend ID Targetkan Tingkat Komponen Dalam Negeri Alpalhankam Capai 55 Persen 3 Tahun Lagi

Defend ID Targetkan Tingkat Komponen Dalam Negeri Alpalhankam Capai 55 Persen 3 Tahun Lagi

Nasional
TNI AL Kerahkan 3 Kapal Perang Korvet untuk Latihan di Laut Natuna Utara

TNI AL Kerahkan 3 Kapal Perang Korvet untuk Latihan di Laut Natuna Utara

Nasional
Dampak Eskalasi Konflik Global, Defend ID Akui Rantai Pasokan Alat Pertahanan-Keamanan Terganggu

Dampak Eskalasi Konflik Global, Defend ID Akui Rantai Pasokan Alat Pertahanan-Keamanan Terganggu

Nasional
PKS Klaim Punya Hubungan Baik dengan Prabowo, Tak Sulit jika Mau Koalisi

PKS Klaim Punya Hubungan Baik dengan Prabowo, Tak Sulit jika Mau Koalisi

Nasional
Tak Copot Menteri PDI-P, Jokowi Dinilai Pertimbangkan Persepsi Publik

Tak Copot Menteri PDI-P, Jokowi Dinilai Pertimbangkan Persepsi Publik

Nasional
Pengamat: Yang Berhak Minta PDI-P Cabut Menteri Hanya Jokowi, TKN Siapa?

Pengamat: Yang Berhak Minta PDI-P Cabut Menteri Hanya Jokowi, TKN Siapa?

Nasional
Klarifikasi Unggahan di Instagram, Zita: Postingan Kopi Berlatar Belakang Masjidilharam untuk Pancing Diskusi

Klarifikasi Unggahan di Instagram, Zita: Postingan Kopi Berlatar Belakang Masjidilharam untuk Pancing Diskusi

Nasional
PDI-P “Move On” Pilpres, Fokus Menangi Pilkada 2024

PDI-P “Move On” Pilpres, Fokus Menangi Pilkada 2024

Nasional
Sandiaga Usul PPP Gabung Koalisi Prabowo-Gibran, Mardiono: Keputusan Strategis lewat Mukernas

Sandiaga Usul PPP Gabung Koalisi Prabowo-Gibran, Mardiono: Keputusan Strategis lewat Mukernas

Nasional
Rakernas PDI-P Akan Rumuskan Sikap Politik Usai Pilpres, Koalisi atau Oposisi di Tangan Megawati

Rakernas PDI-P Akan Rumuskan Sikap Politik Usai Pilpres, Koalisi atau Oposisi di Tangan Megawati

Nasional
Bareskrim Periksa Eks Gubernur Bangka Belitung Erzaldi Rosman Terkait Kasus Dokumen RUPSLB BSB

Bareskrim Periksa Eks Gubernur Bangka Belitung Erzaldi Rosman Terkait Kasus Dokumen RUPSLB BSB

Nasional
Lempar Sinyal Siap Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Kita Ingin Berbuat Lebih untuk Bangsa

Lempar Sinyal Siap Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Kita Ingin Berbuat Lebih untuk Bangsa

Nasional
Anies: Yang Lain Sudah Tahu Belok ke Mana, Kita Tunggu PKS

Anies: Yang Lain Sudah Tahu Belok ke Mana, Kita Tunggu PKS

Nasional
Nasdem: Anies 'Top Priority' Jadi Cagub DKI

Nasdem: Anies "Top Priority" Jadi Cagub DKI

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com