Kapolri Ungkap Kendala Pencarian Kru Helikopter yang Jatuh di Bangka Belitung

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia (Kapolri) Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengungkapkan kondisi cuaca menjadi salah satu faktor penentu pencarian kru helikopter 105/P-1103 milik Korps Polairud Baharkam Polri.

Diketahui, helikopter dengan empat kru itu dilaporkan hilang kontak dan jatuh di wilayah perairan Kabupaten Belitung Timur, Bangka Belitung pada Minggu (27/11/22) siang.

"Karena memang kondisi cuaca di lokasi pencarian cuacanya masih sangat buruk, sehingga agak sulit melakukan pencarian dengan cepat," ujar Listyo Sigit dalam keterangan audio yang dikirimkan Divisi Humas Polri, Rabu (30/11/2022).

Menurut Listyo Sigit, dari total empat kru helikopter sudah ada tiga orang yang ditemukan. Tetapi, ketiganya ditemukan dalam keadaan meninggal dunia.

Baca juga: Kapolri: 3 Kru Helikopter yang Jatuh di Bangka Belitung Ditemukan, 1 Masih Dicari

Sementara, untuk satu kru lainnya masih dilakukan pencarian. Listyo Sigit berharap anggotanya itu bisa segera ditemukan.

"Saat ini, kita telah berhasil menemukan tiga orang anggota kita dalam keadaan sudah meninggal. Satu lagi masih dalam upaya pencarian termasuk titik di mana pesawat itu hilang," ujar Listyo Sigit.

Lebih lanjut, Listyo Sigit mengungkapkan bahwa pencarian helikopter yang jatuh itu melibatkan sejumlah stakeholder dari instansi terkait, di antaranya TNI, Basarnas, pemerintah daerah, hingga nelayan setempat.

Ia mengatakan, sejak awal kejadian, pencarian dilakukan di 7 wilayah dengan fokus tiga titik pencarian.

"Upaya pencarian gabungan polri, dan TNI. Kemudian, ada Basarnas, ada pemerintah daerah, dan juga masyarakat kurang lebih 600 orang, di bagi menjadi 7 wilayah dan 3 titik," katanya.

Baca juga: Kapolri: Cuaca Buruk jadi Penyebab Helikopter Polri Jatuh di Bangka Belitung

Mantan Kapolda Banten ini kemudian menyampaikan duka atas musibah yang menimpa anggotanya tersebut.

Listyo Sigit juga mendoakan agar keluarga yang ditinggalkan diberikan kekuatan dan ketabahan.

"Tentunya bagi prajurit meninggal di tempat tugas adalah kehormatan, oleh karena itu tentunya kami mendoakan untuk almarhum diterima di tempat terbaik di sisi-Nya," ujarnya.

Diketahui, helikopter 105/P-1103 milik Korps Polairud Baharkam Polri jatuh di wilayah perairan Kabupaten Belitung Timur diduga karena faktor cuaca yang buruk.

Di dalam manifes penerbangan helikopter tersebut, empat kru helikopter P 1103 yakni AKP Arif Saleh yang merupakan Capt Helikopter, Briptu M Lasminto, Aipda Joko M dan Bripda Khoirul Anam.

Jenazah Bripda Anam ditemukan pada Senin (28/11/2022). Sedangkan jenazah Briptu Lasminto dan Aipda Joko M telah ditemukan pada Selasa (29/11/2022) kemarin.

Baca juga: Update Pencarian Helikopter Polri yang Jatuh di Bangka Belitung: 2 Jenazah Ditemukan