Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
SOROT POLITIK

Ganjar Pranowo: 17 Poin Rekomendasi Rakernas Beri Gambaran Sikap Politik PDIP

Kompas.com - 26/05/2024, 22:12 WIB
Yogarta Awawa Prabaning Arka,
Sheila Respati

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Mantan calon presiden yang juga kader Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Ganjar Pranowo menyebut poin-poin rekomendasi hasil Rapat Kerja Nasional (Rakernas) V merupakan gambaran dari sikap politik Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) pascapemilu yang akan disampaikan pada Kongres PDIP 2025. 

“Sikap politik partai akan ditentukan pada Kongres PDIP tahun depan karena menyangkut cakupan politik yang lebih besar,” kata Ganjar di Beach City International Stadium Ancol, Jakarta, Minggu (26/5/2024).

Ganjar menyoroti poin ke-2 pada hasil Rakernas V PDIP, yakni mendorong perlakuan setara dan adil antara partai politik yang berada di dalam pemerintahan dan yang berada diluar pemerintahan.

Baca juga: Temui Megawati Pasca-Putusan MK, Ini Kata Ganjar Pranowo

Menurutnya, poin tersebut menekankan kesetaraan dan keadilan terhadap partai politik, baik di dalam maupun luar pemerintahan.

Ia juga menyinggung poin rekomendasi ke-5 pada Rakernas V PDIP, yakni penyelenggaraan pemilu di masa depan yang harus diperbaiki. Poin itu dikeluarkan karena berkaca pada Pemilu 2024.

Selain itu, Ganjar menyambut positif perbaikan dan pengetatan sistem rekrutmen atau kaderisasi sebagai salah satu rekomendasi Rakernas V. Menurutnya, hal ini tak lepas dari adanya kader yang tidak menjunjung tinggi etika politik.

Melalui rekomendasi tersebut, kader baru wajib mengikuti pendidikan atau diklat. Hal ini menjadi salah satu cara terbaim yang bisa dilakukan untuk mendapatkan anggota baru yang lebih baik.

Ganjar mencontohkan, salah satu kader baru PDIP, mantan Panglima TNI Jenderal TNI (Purn) Andika Perkasa, juga diwajibkan mengikuti diklat partai.

Baca juga: Ganjar Pranowo Open House di Kutoarjo, Romo dan Suster Turut Hadir

“Kebijakan tersebut menjadi cara paling fair dan paling bagus untuk mendapatkan kader terbaik melalui basis platform ideologis, program, serta sikap partai yang jelas.

Ganjar menjelaskan bahwa proses diklat berkaitan dengan penugasan partai kepada kader baru. Setelah menjalani diklat, mereka memiliki platform yang kuat ketika bertugas.

"Para kader jadi memiliki platform yang kuat ketika mendapatkan penugasan partai,” tambahnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Airlangga Sebut Kemenko Perekonomian Pindah ke IKN jika Kantornya Sudah Siap

Airlangga Sebut Kemenko Perekonomian Pindah ke IKN jika Kantornya Sudah Siap

Nasional
Jemaah Haji Sambut Gembira Saat Hujan Turun di Mekkah, di Tengah Peringatan Cuaca Panas

Jemaah Haji Sambut Gembira Saat Hujan Turun di Mekkah, di Tengah Peringatan Cuaca Panas

Nasional
PPP Pastikan Agenda Muktamar untuk Pergantian Pemimpin Berlangsung Tahun 2025

PPP Pastikan Agenda Muktamar untuk Pergantian Pemimpin Berlangsung Tahun 2025

Nasional
Jemaah Haji dengan Risiko Tinggi dan Lansia Diimbau Badal Lontar Jumrah

Jemaah Haji dengan Risiko Tinggi dan Lansia Diimbau Badal Lontar Jumrah

Nasional
Idul Adha, Puan Maharani: Tingkatkan Kepedulian dan Gotong Royong

Idul Adha, Puan Maharani: Tingkatkan Kepedulian dan Gotong Royong

Nasional
Timwas Haji DPR: Tenda Jemaah Haji Indonesia Tidak Sesuai Maktab, Banyak yang Terusir

Timwas Haji DPR: Tenda Jemaah Haji Indonesia Tidak Sesuai Maktab, Banyak yang Terusir

Nasional
Sikap Golkar Ingin Ridwan Kamil Maju di Pilkada Jabar Ketimbang Jakarta Dinilai Realistis

Sikap Golkar Ingin Ridwan Kamil Maju di Pilkada Jabar Ketimbang Jakarta Dinilai Realistis

Nasional
Masalah Haji Terus Berulang, Timwas Haji DPR Usulkan Penbentukan Pansus

Masalah Haji Terus Berulang, Timwas Haji DPR Usulkan Penbentukan Pansus

Nasional
Cuaca Panas Ekstrem di Arab Saudi, Jemaah Haji Diimbau Tak Lontar Jumrah Sebelum Pukul 16.00

Cuaca Panas Ekstrem di Arab Saudi, Jemaah Haji Diimbau Tak Lontar Jumrah Sebelum Pukul 16.00

Nasional
Wapres Ma'ruf Dorong Kegiatan Kurban Terus Dijaga, Sebut Warga Non-Muslim Ikut Berkurban di Masjid Istiqlal

Wapres Ma'ruf Dorong Kegiatan Kurban Terus Dijaga, Sebut Warga Non-Muslim Ikut Berkurban di Masjid Istiqlal

Nasional
Semarak Perayaan Idul Adha 1445 H, DPC PDIP di 38 Daerah Jatim Sembelih Hewan Kurban

Semarak Perayaan Idul Adha 1445 H, DPC PDIP di 38 Daerah Jatim Sembelih Hewan Kurban

Nasional
Pelindo Petikemas Salurkan 215 Hewan Kurban untuk Masyarakat

Pelindo Petikemas Salurkan 215 Hewan Kurban untuk Masyarakat

Nasional
Gus Muhaimin: Timwas Haji DPR Sampaikan Penyelenggaraan Haji 2024 Alami Berbagai Masalah

Gus Muhaimin: Timwas Haji DPR Sampaikan Penyelenggaraan Haji 2024 Alami Berbagai Masalah

Nasional
DPD PDI-P Usulkan Nama Anies di Pilkada Jakarta, Ganjar: Seandainya Tidak Cocok, Tak Usah Dipaksakan

DPD PDI-P Usulkan Nama Anies di Pilkada Jakarta, Ganjar: Seandainya Tidak Cocok, Tak Usah Dipaksakan

Nasional
Kolaborasi Pertamax Turbo dan Sean Gelael Berhasil Antarkan Team WRT 31 Naik Podium di Le Mans

Kolaborasi Pertamax Turbo dan Sean Gelael Berhasil Antarkan Team WRT 31 Naik Podium di Le Mans

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com