Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jelang G20, Polri Gelar Patroli Skala Sedang untuk Pertebal Keamanan

Kompas.com - 14/11/2022, 10:18 WIB
Rahel Narda Chaterine,
Bagus Santosa

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) menggelar patroli skala sedang pada Minggu (13/11/2022) malam untuk mempertebal keamanan menjelang pelaksanaan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20.

Adapun sebanyak 131 personil kepolisian gabungan dari Samapta, Sabhara dan Brimob dari Mabes Polri dan Polda Bali diturunkan untuk melakukan kegiatan itu di wilayah hukum Polsek Kuta Selatan, Bali, pukul 21.00 WITA.

"Patroli ini sarana untuk kita melakukan kegiatan preventif dalam rangka meminimalisir gangguan keamanan selama pelaksanaan KTT G20," kata Komandan apel yakni Kepala Biro Pengendalian Operasi (Karodalops) Sops Polri, Brigjen Endi Sutendi dalam keterangan tertulis, Senin (14/11/2022).

Baca juga: Amankan G20, 14 KRI TNI AL Berstatus Siap Tempur Kelilingi Pulau Bali

Endi berpesan agar para anggota yang bertugas menunjukkan semangatnya, karena ini pertaruhan kredibilitas Polri di mata dunia.

Ia juga menyakini bahwa para anggota yang melakukan kegiatan preventif melaksanakan tugas sebaik-baiknya sesuai dengan arahan yang sudah diberikan para komandan satuan.

Mereka juga diharapkan dapat menjaga situasi selama pelaksanaan KTT G20 sehingga kegiatan internasional itu berjalan aman.

"Kita harapkan dengan patroli ini lebih memperkuat menjamin keamanan. Bahwa kita tunjukkan petugas keamanan selalu siap dan waspada," kata Endi.

Baca juga: Amankan G20, Pasukan Elite TNI AU Kerahkan Drone Orbiter hingga Rudal Chiron

Jenderal bintang satu ini menambahkan bahwa patroli skala sedang dan kegiatan preventif ini akan juga akan dilakukan pada siang hari.

Menurut Endi, ratusan anggota dengan kendaraan menggunakan kendaraan roda dua dan roda empat menuju titik-titik lokasi yang telah ditentukan seperti Simpang Silitiga dan juga kawasan Indonesia Torism Development Corporation (ITDC) Nusa Dua Bali untuk melakukan kegiatan preventif terkait pengamanan.

Sebagai informasi, KTT G20 akan digelar di Nusa Dua, Bali pada 15-16 November 2022. Adapun forum G20 adalah forum kerja sama 20 negara ekonomi utama dunia.

Baca juga: Presiden Amerika Serikat Joe Biden Pakai The Beast buat KTT G20

Anggota-anggota G20 terdiri atas 19 negara dan 1 kawasan, yaitu Argentina, Australia, Brazil, Kanada, Republik Rakyat Tiongkok atau China, Perancis, Jerman, India, Indonesia, Italia, Jepang, Republik Korea, Meksiko, Rusia, Arab Saudi, Afrika Selatan, Turki, Inggris, Amerika Serikat, dan Uni Eropa.

Akan tetapi, terlepas dari 20 negara itu, Indonesia juga mengundang negara lain dalam forum G20 dalam presidensinya.

Pemerintah memastikan sebanyak 17 kepala negara anggota G20 akan hadir dalam KTT G20. Tiga kepala negara yang tidak hadir dari Rusia, Brasil, dan Meksiko.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Nasional
Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Nasional
Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Nasional
Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Nasional
Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Nasional
Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Nasional
Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Nasional
Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Nasional
PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

Nasional
Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan 'Nasib' Cak Imin ke Depan

Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan "Nasib" Cak Imin ke Depan

Nasional
Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Nasional
Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Nasional
Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com