Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Demokrat Klaim Jadi Panggung Pertama Anies Masuk ke Politik Formal

Kompas.com - 17/10/2022, 14:04 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Partai Demokrat mengeklaim memiliki tempat spesial dalam perjalanan politik mantan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan.

Deputi Badan Pemenangan Pemilu Partai Demokrat Kamhar Lakumani menyampaikan hal itu setelah Anies resmi meninggalkan jabatannya di Jakarta, Minggu (16/10/2022).

"Demokrat adalah panggung pertama Mas Anies masuk ke politik formal sebagai peserta Konvensi Capres Partai Demokrat pada 2013-2014 yang lalu," kata Kamhar dalam keterangannya, Senin (17/10/2022).

Kamhar mengungkapkan, mekanisme konvensi itulah yang juga dipuji oleh Anies ketika menyambangi DPP Demokrat beberapa waktu lalu.

Baca juga: Puja-puji Anies untuk Heru Budi: Teknokrat dengan Pengalaman Luas

Adapun Anies saat itu diterima langsung oleh Ketua Umum Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).

Menurut dia, komunikasi Demokrat dan Anies akan terus berjalan ke depannya menyambut tahun politik, Pemilu 2024.

"Tentu silaturahmi dan pertemuan antara Mas Anies dengan Partai Demokrat dan Mas Ketum AHY ke depannya akan semakin lebih intens lagi utamanya terkait dengan agenda Pilpres 2024," ucap Kamhar.

Lebih lanjut, Demokrat mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih atas pengabdian Anies di Jakarta.

Menurut Kamhar, Anies melakukan kerja nyata dan pelayanan yang diberikan dan dipersembahkan kepada warga Jakarta.

"Segala janji yang diikrarkan 5 tahun lalu dihadapan warga Jakarta yang disaksikan seluruh rakyat Indonesia bisa ditunaikan dan dilunasi tanpa terkecuali," ujar dia.

Baca juga: Berterima Kasih ke Anies-Riza, Tito: Tidak Ringan Permasalahan di Jakarta

Ia menilai, banyak aral melintang menghinggapi Anies, tetapi tak satu pun bisa menyurutkan kinerjanya.

"Mas Anies membuktikan selalu ada jalan untuk menunaikan segala janji tanpa harus melakukan pencitraan secara berlebih apalagi sampai masuk gorong-gorong, dan tak perlu juga harus marah-marah," kata dia.

Ia mengatakan, Anies bekerja dengan cara-cara yang cerdas dan santun diiringi konsep yang padu dan utuh sehingga agenda pembangunan di Jakarta berjalan baik.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gerindra Jelaskan Maksud Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Tak Mau Kerja Sama

Gerindra Jelaskan Maksud Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Tak Mau Kerja Sama

Nasional
[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

Nasional
Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Nasional
Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Nasional
Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Nasional
Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Nasional
Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Nasional
Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Nasional
7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

Nasional
Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Nasional
Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Nasional
Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Nasional
BPK Buka Suara usai Auditornya Disebut Peras Kementan Rp 12 Miliar

BPK Buka Suara usai Auditornya Disebut Peras Kementan Rp 12 Miliar

Nasional
Chappy Hakim: Semua Garis Batas NKRI Punya Potensi Ancaman, Paling Kritis di Selat Malaka

Chappy Hakim: Semua Garis Batas NKRI Punya Potensi Ancaman, Paling Kritis di Selat Malaka

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com