Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Prabowo: Nanti Semua Babinsa Dapat Sepeda Motor Buatan Dalam Negeri

Kompas.com - 14/09/2022, 20:16 WIB
Ardito Ramadhan,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Pertahanan Prabowo Subianto mengatakan, semua Bintara Pembina Desa (Babinsa) di seluruh wilayah Indonesia akan mendapatkan sepeda motor buatan dalam negeri.

Hal ini disampaikan Prabowo setelah menyerahkan 40 unit kendaraan bermotor dari Kementerian Pertahanan kepada Komando Distrik Militer (Kodim) 1503/Tual, Maluku Tenggara, Rabu (14/9/2022).

"Ini baru saja awal karena nanti seluruh Babinsa akan kita kasih motor dan nanti rencananya motornya akan kita buat di dalam negeri, di Indonesia oleh Pindad dan PT Len di bawah holding industri pertahanan, holding yang sekarang yaitu Defend ID," kata Prabowo, dikutip dari siaran pers.

Baca juga: KSAD Beri Penghargaan Tim Gabungan yang Lumpuhkan Pembunuh Babinsa di Papua

Prabowo mengatakan, penyerahan sepeda motor itu merupakan wujud dari arahan Presiden Joko Widodo untuk menyusun rencana pertahanan jangka panjang.

Ia menyebutkan, pembinaan dan pembangunan kekuatan teritorial salah satu unsur yang sangat penting sehingga semua Babinsa, Koramil, Kodim, Korem, dan Kodam akan diberdayakan.

"Jadi itu dalam rencana besar kita, bagian dari pertahanan negara yang sistemnya adalah hankamrata (pertahanan keamanan rakyat semesta)," kata Prabowo.

Baca juga: Didampingi Prabowo, Jokowi Akan Tinjau Infrastruktur dan Bagikan Bansos di Maluku

Ia pun menegaskan komitmen seluruh komponen pertahanan Tanah Air untuk menjalankan amanah menjaga kekayaan dan keanekaragaman yang dimiliki Indonesia.

"Kalau kita kaya dan kita tidak jaga, ya salah kita sendiri kalau kekayaan kita diambil," ujar Prabowo.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Nasional
Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Nasional
Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Nasional
Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Nasional
Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Nasional
Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Nasional
7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

Nasional
Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Nasional
Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Nasional
Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Nasional
BPK Buka Suara usai Auditornya Disebut Peras Kementan Rp 12 Miliar

BPK Buka Suara usai Auditornya Disebut Peras Kementan Rp 12 Miliar

Nasional
Chappy Hakim: Semua Garis Batas NKRI Punya Potensi Ancaman, Paling Kritis di Selat Malaka

Chappy Hakim: Semua Garis Batas NKRI Punya Potensi Ancaman, Paling Kritis di Selat Malaka

Nasional
Prabowo Diminta Cari Solusi Problem Rakyat, Bukan Tambah Kementerian

Prabowo Diminta Cari Solusi Problem Rakyat, Bukan Tambah Kementerian

Nasional
Zulhas: Anggota DPR dan Gubernur Mana yang PAN Mintai Proyek? Enggak Ada!

Zulhas: Anggota DPR dan Gubernur Mana yang PAN Mintai Proyek? Enggak Ada!

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com