Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menhub: Harga BBM Naik, Tarif Murah Tiket Pesawat Bisa Dilakukan

Kompas.com - 29/08/2022, 16:23 WIB
Dian Erika Nugraheny,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi mengatakan, pemerintah telah menempuh sejumlah upaya agar harga tiket pesawat terbang kembali terjangkau.

Menurut dia, upaya tersebut akan menjadi penyeimbang di tengah naiknya harga bahan bakar minyak (BBM).

"Kami sudah melakukan effort yaitu mengimbau masyarakat penerbangan untuk melakukan efisiensi, inovasi, dan kampanye promosi. Kemarin kita kerja sama dengan (maskapai) BNI dan beberapa airlines sudah memberikan tarif murah di waktu-waktu tertentu," ujar Budi di Kompleks Istana Kepresidenan, Senin (29/8/2022).

"Nah ini bagian dari balancing adanya kenaikan BBM satu sisi, satu sisi BBM naik, insya Allah avtur akan tetap, dan tarif murah (tiket pesawat) itu bisa dilakukan," kata dia.

Baca juga: Harga BBM Pertalite Dikabarkan Akan Naik, Stafsus Erick Thohir: Jangan Panic Buying

Selain itu, pemerintah meminta pemerintah daerah (pemda) membantu memberikan subsidi dengan memberi jaminan keterisian pesawat bisa di atas 60 persen.

Sebab, untuk jenis pesawat tertentu, maskapai akan merugi jika keterisian tidak sampai 60 persen.

"Ini mereka (maskapai) meminta garansi. Paling enggak bisa blockseat. Jadi kalau ternyata pesawat itu lebih dari 60 persen, pemda tidak perlu mengeluarkan uang," ujar Budi.

"Jadi komitmen dari pemda untuk memasarkan, membeli dan mengomunikasikan tentang penerbangan-penerbangan ke daerah-daerah," kata dia.

Baca juga: Setelah Pengemudi Ojol, Giliran Massa HMI Demo di Depan DPR/MPR, Tolak Kenaikan BBM

Menurut Budi, strategi ini sukses dilakukan di sejumlah daerah seperti Sumatera Selatan dan Kalimantan Barat.

"Jadi pemerintah turut serta mensubsidi tapi di tengah-tengah mereka occupancy-nya naik menjadi 70 persen, konstan, subsidinya dilepas," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

ICW Dorong Dewas KPK Jatuhkan Sanksi Berat, Perintahkan Nurul Ghufron Mundur dari Wakil Ketua KPK

ICW Dorong Dewas KPK Jatuhkan Sanksi Berat, Perintahkan Nurul Ghufron Mundur dari Wakil Ketua KPK

Nasional
Prabowo Disebut Punya Tim Khusus untuk Telusuri Rekam Jejak Calon Menteri

Prabowo Disebut Punya Tim Khusus untuk Telusuri Rekam Jejak Calon Menteri

Nasional
Reformasi yang Semakin Setengah Hati

Reformasi yang Semakin Setengah Hati

Nasional
Lemhannas Dorong Reaktualisasi Ketahanan Nasional Lewat 'Geo Crybernetic'

Lemhannas Dorong Reaktualisasi Ketahanan Nasional Lewat "Geo Crybernetic"

Nasional
Dewas KPK Tetap Bacakan Putusan Sidang Etik Nurul Ghufron Hari Ini

Dewas KPK Tetap Bacakan Putusan Sidang Etik Nurul Ghufron Hari Ini

Nasional
Sukseskan WWF 2024, Pertamina Group Paparkan Aksi Dukung Keberlanjutan Air Bersih

Sukseskan WWF 2024, Pertamina Group Paparkan Aksi Dukung Keberlanjutan Air Bersih

Nasional
ICW Dorong Dewas KPK Tetap Bacakan Putusan Kasus Nurul Ghufron, Sebut Putusan Sela PTUN Bermasalah

ICW Dorong Dewas KPK Tetap Bacakan Putusan Kasus Nurul Ghufron, Sebut Putusan Sela PTUN Bermasalah

Nasional
Anies Dinilai Sulit Cari Partai yang Mau Mengusungnya sebagai Cagub DKI Jakarta

Anies Dinilai Sulit Cari Partai yang Mau Mengusungnya sebagai Cagub DKI Jakarta

Nasional
PAN Klaim Dapat Jatah 4 Menteri, Zulkifli hingga Viva Yoga Mauladi

PAN Klaim Dapat Jatah 4 Menteri, Zulkifli hingga Viva Yoga Mauladi

Nasional
SYL Klaim Tak Pernah 'Cawe-cawe' soal Teknis Perjalanan Dinas

SYL Klaim Tak Pernah "Cawe-cawe" soal Teknis Perjalanan Dinas

Nasional
Ribut dengan Dewas KPK, Nurul Ghufron: Konflik Itu Bukan Saya yang Menghendaki

Ribut dengan Dewas KPK, Nurul Ghufron: Konflik Itu Bukan Saya yang Menghendaki

Nasional
Kemenag Kecewa 47,5 Persen Penerbangan Haji yang Gunakan Garuda Indonesia Alami Keterlambatan

Kemenag Kecewa 47,5 Persen Penerbangan Haji yang Gunakan Garuda Indonesia Alami Keterlambatan

Nasional
Klarifikasi Korps Marinir soal Kematian Lettu Eko, Akui Awalnya Tak Jujur demi Jaga Marwah

Klarifikasi Korps Marinir soal Kematian Lettu Eko, Akui Awalnya Tak Jujur demi Jaga Marwah

Nasional
Anies dan Sudirman Said Sama-sama Ingin Maju Pilkada DKI, Siapa yang Mengalah?

Anies dan Sudirman Said Sama-sama Ingin Maju Pilkada DKI, Siapa yang Mengalah?

Nasional
Bertolak ke Sumbar, Jokowi dan Iriana Akan Tinjau Lokasi Banjir Bandang

Bertolak ke Sumbar, Jokowi dan Iriana Akan Tinjau Lokasi Banjir Bandang

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com