Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hari Kedua di NTT, Jokowi Akan Tinjau Proyek Hunian dan SPAM

Kompas.com - 22/07/2022, 07:26 WIB
Ardito Ramadhan,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo akan meninjau sejumlah proyek pada hari kedua kunjungan kerjanya di Nusa Tenggara Timur (NTT), Jumat (22/7/2022) hari ini.

Dikutip dari siaran pers, Jokowi akan mengawali hari dengan meninjau proyek pengembangan sarana hunian pendukung pariwisata Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat.

Setelah itu, Jokowi menuju lokasi Sistem Pengelolaan Air Minum (SPAM) Wae Mese II untuk meninjau sekaligus meresmikan proyek tersebut.

Baca juga: Jokowi Resmikan Kawasan Marina Labuan Bajo, Ini Wajah Barunya

Pada Jumat siang, Jokowi akan menunaikan ibadah shalat Jumat di Masjid Nurul Falah, Kabupaten Manggarai Barat.

Selepas shalat Jumat dan makan siang, Jokowi beserta rombongan akan menuju Bandar Udara Komodo, Labuan Bajo, untuk kembali ke Jakarta.

Sementara itu, dalam hari pertema kunjungannya di NTT pada Kamis (21/7/2022) kemarin, Jokowi juga telah meresmikan sejumlah proyek infrastruktur pendukung pariwisata di Labuan Bajo.

Proyek-proyek itu adalah perluasan Bandara Komodo, penataan kawasan Pulau Rinca, serta penataan kawasan Marina Labuan Bajo.

Baca juga: Resmikan Marina Labuan Bajo, Jokowi Minta Jaga Kebersihan dan Keramahan

Saat meresmikan perluasan Bandara Komodo, Jokowi berpesan agar potensi wisata yang dimiliki oleh Labuan Bajo dimanfaatkan untuk kesejahteraan masyarakat setempat.

"Labuan Bajo ini komplet, budaya ada, pemandangan sangat bagus, pantainya cantik, dan di dunia yang enggak ada, enggak ada di tempat lain itu ada, yaitu komodo yang ada di Pulau Komodo dan Pulau Rinca," kata Jokowi.

"Kekuatan inilah yang harus kita pakai untuk menyejahterakan rakyat kita di sini," ujar dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prabowo Pertimbangkan Saran Luhut Jangan Bawa Orang 'Toxic' ke Pemerintahan

Prabowo Pertimbangkan Saran Luhut Jangan Bawa Orang "Toxic" ke Pemerintahan

Nasional
Berkunjung ke Aceh, Anies Sampaikan Salam dari Pimpinan Koalisi Perubahan

Berkunjung ke Aceh, Anies Sampaikan Salam dari Pimpinan Koalisi Perubahan

Nasional
Komnas KIPI: Kalau Saat Ini Ada Kasus TTS, Bukan karena Vaksin Covid-19

Komnas KIPI: Kalau Saat Ini Ada Kasus TTS, Bukan karena Vaksin Covid-19

Nasional
Jika Diduetkan, Anies-Ahok Diprediksi Bakal Menang Pilkada DKI Jakarta 2024

Jika Diduetkan, Anies-Ahok Diprediksi Bakal Menang Pilkada DKI Jakarta 2024

Nasional
Jokowi Perlu Kendaraan Politik Lain Usai Tak Dianggap PDI-P

Jokowi Perlu Kendaraan Politik Lain Usai Tak Dianggap PDI-P

Nasional
Kaesang dan Gibran Dianggap Tak Selamanya Bisa Mengekor Jokowi

Kaesang dan Gibran Dianggap Tak Selamanya Bisa Mengekor Jokowi

Nasional
Hasil Rekapitulasi di Papua Berubah-ubah, KPU Minta MK Hadirkan Ahli Noken

Hasil Rekapitulasi di Papua Berubah-ubah, KPU Minta MK Hadirkan Ahli Noken

Nasional
Tak Dianggap Kader PDI-P, Jokowi dan Keluarga Diprediksi Gabung Golkar

Tak Dianggap Kader PDI-P, Jokowi dan Keluarga Diprediksi Gabung Golkar

Nasional
Prabowo Harap Semua Pihak Rukun meski Beda Pilihan Politik

Prabowo Harap Semua Pihak Rukun meski Beda Pilihan Politik

Nasional
Jokowi Sebut Penyusunan Kabinet Mendatang Hak Prerogatif Prabowo

Jokowi Sebut Penyusunan Kabinet Mendatang Hak Prerogatif Prabowo

Nasional
Temui Warga Aceh Usai Pilpres, Cak Imin Janji Lanjutkan Perjuangan

Temui Warga Aceh Usai Pilpres, Cak Imin Janji Lanjutkan Perjuangan

Nasional
Timnas Akan Hadapi Guinea untuk Bisa Lolos ke Olimpiade, Jokowi: Optimistis Menang

Timnas Akan Hadapi Guinea untuk Bisa Lolos ke Olimpiade, Jokowi: Optimistis Menang

Nasional
KPK Sebut Penyidik Bisa Jemput Paksa Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor

KPK Sebut Penyidik Bisa Jemput Paksa Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor

Nasional
TNI AD Mulai Tanam Padi di Merauke, KSAD: Selama Ini Hasilnya Kurang Baik

TNI AD Mulai Tanam Padi di Merauke, KSAD: Selama Ini Hasilnya Kurang Baik

Nasional
KPK Mengaku Bisa Tangkap Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Kapan Saja

KPK Mengaku Bisa Tangkap Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Kapan Saja

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com