Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Paloh Ungkap Syarat bagi Ganjar, Jenderal Andika, dan Anies jika Ingin Maju Capres

Kompas.com - 24/06/2022, 10:57 WIB
Adhyasta Dirgantara,
Bagus Santosa

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Umum (Ketum) Partai Nasdem Surya Paloh mengungkapkan syarat mutlak bagi tiga nama bakal calon presiden (capres) yang akan diusulkan oleh Nasdem.

Surya mengatakan, jika di antara ketiga nama itu benar-benar ada yang terpilih menjadi presiden, maka sosok tersebut harus melanjutkan pembangunan yang selama ini sudah dilakukan Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Adapun tiga nama bakal capres yang akan diusulkan Nasdem berdasarkan hasil Rakernas Nasdem beberapa waktu adalah Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa, dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

"Jelas. Kalau itu saya enggak malu-malu. Itu syarat mutlak, bukan hanya syarat. Kalau enggak, ngapain kita calonkan dia," ujar Surya dalam program Satu Meja, seperti dilihat melalui siaran YouTube Kompas TV, Jumat (24/6/2022).

Surya menjelaskan, ketiga nama itu harus memiliki komitmen untuk meneruskan program pembangunan yang sudah ada selama ini.

"Upaya perbaikan, kekurangan itu wajar. Tapi mainstream-nya jelas, dia harus menjalankan," tuturnya.

Kemudian, Surya mengatakan, akan sangat disayangkan jika pembangunan yang dilakukan Jokowi selama ini tidak dilanjutkan.

Menurutnya, Jokowi sudah memberikan seluruh waktu, tenaga, pikiran, dan dedikasi untuk pembangunan itu

"Maka bagi Nasdem, dia harus mengupayakan. Kalau dia calonkan capresnya dan insyaallah presidennya itu terpilih, satu hal yang jelas dia harus mampu lanjutkan, continuity daripada pembangunan yang sudah dijalankan selama ini. Itu tidak boleh ada tawar menawar," kata Surya.

Meski demikian, Surya belum menyampaikan syarat mutlak itu kepada Ganjar, Anies, maupun Andika.

Pasalnya, kata Surya, dirinya belum bertemu dengan mereka sejak pengumuman tiga nama bakal capres di Rakernas Nasdem beberapa waktu lalu.

"Belum ketemu. Tapi itu prasyarat mutlak. Sayang sekali kalau tidak. Semua energi yang sudah kita keluarkan untuk ini ya di bawah kepemimpinan Presiden Jokowi enggak boleh sia-sia itu," imbuhnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jokowi Akan Resmikan Bendungan dan Panen Jagung di NTB Hari ini

Jokowi Akan Resmikan Bendungan dan Panen Jagung di NTB Hari ini

Nasional
Meski Isyaratkan Merapat ke KIM, Cak Imin Tetap Ingin Mendebat Prabowo soal 'Food Estate'

Meski Isyaratkan Merapat ke KIM, Cak Imin Tetap Ingin Mendebat Prabowo soal "Food Estate"

Nasional
Setelah Jokowi Tak Lagi Dianggap sebagai Kader PDI-P...

Setelah Jokowi Tak Lagi Dianggap sebagai Kader PDI-P...

Nasional
Pengertian Lembaga Sosial Desa dan Jenisnya

Pengertian Lembaga Sosial Desa dan Jenisnya

Nasional
Prediksi soal Kabinet Prabowo-Gibran: Menteri Triumvirat Tak Diberi ke Parpol

Prediksi soal Kabinet Prabowo-Gibran: Menteri Triumvirat Tak Diberi ke Parpol

Nasional
Jokowi Dianggap Jadi Tembok Tebal yang Halangi PDI-P ke Prabowo, Gerindra Bantah

Jokowi Dianggap Jadi Tembok Tebal yang Halangi PDI-P ke Prabowo, Gerindra Bantah

Nasional
Soal Kemungkinan Ajak Megawati Susun Kabinet, TKN: Pak Prabowo dan Mas Gibran Tahu yang Terbaik

Soal Kemungkinan Ajak Megawati Susun Kabinet, TKN: Pak Prabowo dan Mas Gibran Tahu yang Terbaik

Nasional
PKS Siap Gabung, Gerindra Tegaskan Prabowo Selalu Buka Pintu

PKS Siap Gabung, Gerindra Tegaskan Prabowo Selalu Buka Pintu

Nasional
PKB Jaring Bakal Calon Kepala Daerah untuk Pilkada 2024, Salah Satunya Edy Rahmayadi

PKB Jaring Bakal Calon Kepala Daerah untuk Pilkada 2024, Salah Satunya Edy Rahmayadi

Nasional
Saat Cak Imin Berkelakar soal Hanif Dhakiri Jadi Menteri di Kabinet Prabowo...

Saat Cak Imin Berkelakar soal Hanif Dhakiri Jadi Menteri di Kabinet Prabowo...

Nasional
Prabowo Ngaku Disiapkan Jadi Penerus, TKN Bantah Jokowi Cawe-cawe

Prabowo Ngaku Disiapkan Jadi Penerus, TKN Bantah Jokowi Cawe-cawe

Nasional
Orang Dekat Prabowo-Jokowi Diprediksi Isi Kabinet: Sjafrie Sjamsoeddin, Dasco, dan Maruarar Sirait

Orang Dekat Prabowo-Jokowi Diprediksi Isi Kabinet: Sjafrie Sjamsoeddin, Dasco, dan Maruarar Sirait

Nasional
Prabowo Diisukan Akan Nikahi Mertua Kaesang, Jubir Bilang 'Hoaks'

Prabowo Diisukan Akan Nikahi Mertua Kaesang, Jubir Bilang "Hoaks"

Nasional
Momen Jokowi dan Menteri Basuki Santap Mie Gacoan, Mentok 'Kepedasan' di Level 2

Momen Jokowi dan Menteri Basuki Santap Mie Gacoan, Mentok "Kepedasan" di Level 2

Nasional
Ditolak Partai Gelora Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Jangan Terprovokasi

Ditolak Partai Gelora Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Jangan Terprovokasi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com