Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wapres Targetkan Indonesia Peringkat Kelima di Olimpiade dan Paralimpiade 2044

Kompas.com - 12/05/2022, 16:33 WIB
Haryanti Puspa Sari,
Bagus Santosa

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin berharap para atlet mendapatkan pembinaan jangka panjang dengan berbasis ilmu pengetahuan dan teknologi keolahragaan.

Ia mengatakan, hal tersebut harus dilakukan agar Indonesia mampu meraih peringkat kelima pada ajang Olimpiade dan Paralimpiade pada 2044.

"Agar dapat meraih peringkat kelima pada ajang Olympic Games (Olimpiade) dan Paralympic Games (Paralimpiade) pada 2044 nanti, ini targetnya," kata Ma'ruf dalam pembukaan rapat Pleno Desain Besar Olahraga Nasional (DBON) di Istana Wapres, Jakarta Pusat, Kamis (12/5/2022).

Baca juga: Bakal Dihadiri Wapres, 962 Personel Polisi Siap Amankan Perayaan Waisak di Candi Borobudur

Ma'ruf mengatakan, sebagaimana amanat Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 86 Tahun 2021, DBON dilakukan untuk merancang ulang ekosistem olahraga nasional dan tata kelola pembinaan atlet sebagai bentuk komitmen pemerintah dalam mendukung para atlet.

Ia mengatakan, penyelenggaraan DBON tidak hanya menjadi tanggung jawab Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora), namun, kementerian/lembaga, pemerintah daerah, organisasi keolahragaan serta masyarakat.

"Untuk itu saya minta peta jalan ini segera diumumkan, ini pak menteri olahraga, secara komprehensif dan dirumuskan secara komprehensif, agar bisa menjadi panduan seluruh pihak yang terkait," ujarnya.

Baca juga: Wapres: Bali Aman, Wisatawan Tak Perlu Khawatir Covid-19

Lebih lanjut, Maruf juga mengingatkan, Kemenpora dan organisasi keolahragaan untuk mematuhi aturan organisasi olahraga dunia agar tak ada lagi pemberian sanksi bagi para atlet Tanah Air saat berlaga di ajang internasional.

"Saya meminta kita semua memetik perlajaran yang berharga ini dan saling mengingatkan terutama kementerian pemuda dan olahraga memperkuat koordinasi dengan berbagai organisasi olahraga Indonesia," ucap dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tawaran Posisi Penting untuk Jokowi Setelah Tak Lagi Dianggap Kader oleh PDI-P

Tawaran Posisi Penting untuk Jokowi Setelah Tak Lagi Dianggap Kader oleh PDI-P

Nasional
Diminta Mundur oleh TKN, Berikut 6 Menteri PDI-P di Periode Kedua Jokowi

Diminta Mundur oleh TKN, Berikut 6 Menteri PDI-P di Periode Kedua Jokowi

Nasional
Nasdem Tunggu Jawaban Anies Soal Tawaran Jadi Cagub DKI

Nasdem Tunggu Jawaban Anies Soal Tawaran Jadi Cagub DKI

Nasional
Minimalisasi Risiko Bencana Alam, DMC Dompet Dhuafa dan BNPB Tanam 1.220 Bibit Pohon di Bandung Barat

Minimalisasi Risiko Bencana Alam, DMC Dompet Dhuafa dan BNPB Tanam 1.220 Bibit Pohon di Bandung Barat

Nasional
Syaikhu Sebut Koalisi atau Oposisi Itu Kewenangan Majelis Syuro PKS

Syaikhu Sebut Koalisi atau Oposisi Itu Kewenangan Majelis Syuro PKS

Nasional
Jokowi Tak Lagi Dianggap Kader, PDI-P: Loyalitas Sangat Penting

Jokowi Tak Lagi Dianggap Kader, PDI-P: Loyalitas Sangat Penting

Nasional
PPP Buka Peluang Usung Sandiaga Jadi Cagub DKI

PPP Buka Peluang Usung Sandiaga Jadi Cagub DKI

Nasional
Soal Jokowi dan PDI-P, Joman: Jangan karena Beda Pilihan, lalu Dianggap Berkhianat

Soal Jokowi dan PDI-P, Joman: Jangan karena Beda Pilihan, lalu Dianggap Berkhianat

Nasional
Surya Paloh Buka Peluang Nasdem Usung Anies pada Pilkada DKI

Surya Paloh Buka Peluang Nasdem Usung Anies pada Pilkada DKI

Nasional
Dukung Prabowo-Gibran, Surya Paloh Sebut Nasdem Belum Dapat Tawaran Menteri

Dukung Prabowo-Gibran, Surya Paloh Sebut Nasdem Belum Dapat Tawaran Menteri

Nasional
PKS: Pak Anies Sudah Jadi Tokoh Nasional, Kasih Kesempatan Beliau Mengantarkan Kader Kami Jadi Gubernur DKI

PKS: Pak Anies Sudah Jadi Tokoh Nasional, Kasih Kesempatan Beliau Mengantarkan Kader Kami Jadi Gubernur DKI

Nasional
Soal Bertemu Prabowo, Sekjen PKS: Tunggu Saja, Nanti Juga Kebagian

Soal Bertemu Prabowo, Sekjen PKS: Tunggu Saja, Nanti Juga Kebagian

Nasional
Prabowo Absen dalam Acara Halalbihalal PKS

Prabowo Absen dalam Acara Halalbihalal PKS

Nasional
Joman: Jokowi Dukung Prabowo karena Ingin Penuhi Perjanjian Batu Tulis yang Tak Dibayar Megawati

Joman: Jokowi Dukung Prabowo karena Ingin Penuhi Perjanjian Batu Tulis yang Tak Dibayar Megawati

Nasional
Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com