Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terima Penghargaan Tertinggi dari Jepang, JK: Ini Bukan Hanya ke Saya, tetapi Indonesia

Kompas.com - 10/05/2022, 14:34 WIB
Rahel Narda Chaterine,
Dani Prabowo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Presiden Republik Indonesia ke-10 dan ke-12 Muhammad Jusuf Kalla (JK) meraih penghargaan tertinggi bintang jasa utama The Grand Cordon of the Order of the Rising Sun dari Pemerintah Jepang.

JK mengatakan, penghargaan ini menunjukkan bahwa hubungan antara Indonesia dan Jepang sangat kuat.

“Ini adalah penghargaan bukan hanya ke saya, tapi juga kepada bangsa Indonesia," kat JK dalam konferensi pers virtual, Selasa (10/5/2022).

Menurut dia, saat dirinya menjadi pejabat pemerintahan di Indonesia, hubungan Indonesia dengan sejumlah negara, termasuk Jepang, terjalin dengan baik.

Ia juga menyebutkan Jepang merupakan salah satu negara yang menjadi investor terbesar di Indonesia.

Baca juga: JK Terima Penghargaan Tertinggi dari Pemerintah Jepang, Diserahkan Langsung oleh Kaisar Naruhito

"Hubungan kita bernegara juga lancar dan secara hubungan politis selama ini cukup baik, kita jaga, kita punya hubungan sama Jepang selama ini. Semua ini merupakan suatu kewajiban pemerintah Indonesia ini untuk menjaga hubungan-hubungan," imbuhnya.

Adapun penganugerahan kepada JK ini diberikan langsung oleh Kaisar Jepang Naruhito melalui upacara kenegaraan di Istana Kekaisaran (Imperial Palace) pada 10 Mei 2022.

Dalam kesempatan yang sama, Duta Besar Republik Indonesia (Dubes RI) untuk Jepang dan Federasi Mikronesia, Heri Akhmadi menyampaikan bahwa penghargaan ini adalah bentuk penghormatan Jepang kepada tokoh-tokoh terbaik dunia, termasuk Indonesia.

Heri mengatakan penghormatan dari pemerintah Jepang kepada JK ini dilakukan karena mantan Wakil Presiden RI itu dianggap telah berjasa memperkuat hubungan kedua negara.

"Kita harapkan dukungan yang terus menerus dari Bapak Jusuf Kalla, untuk terus mendorong dan memperkuat hubungan antara Indonesia dan Jepang,” ujar Heri.

Baca juga: Dipecat DMI karena Palsukan Tanda Tangan JK, Arief Rosyid Diminta Mundur dari Plt Ketua YPIC

Adapun bintang jasa The Grand Cordon of the Order of the Rising Sun dari Kaisar Jepang sebelumnya pernah diterima oleh Menteri Luar Negeri RI periode 1988 - 1999 Ali Alatas pada 2007 dan anggota Dewan Pertimbangan Presiden periode 2010 - 2014 Ginanjar Kartasasmita pada 2008.

Penghargaan Order of the Rising Sun diberikan kepada individu yang telah mencapai prestasi luar biasa dalam hubungan internasional, promosi budaya Jepang, dan pelestarian lingkungan.

Sebagai informasi, terdapat sejumlah tingkatan dari penghargaan Order of the Rising Sun ini, yang tertinggi yaitu The Grand Cordon of the Order of the Rising Sun.

Kemudian ada The Order of the Rising Sun Gold and Silver Star; The Order of the Rising Sun Gold Rays with Neck Ribbon; The Order of the Rising Sun Gold Rays with Rosette; The Order of the Rising Sun Gold and Silver Rays, dan terakhir The Order of the Rising Sun Silver Rays.

Selain kepada JK, Pemerintah Jepang juga memberikan penghargaan bintang jasa The Order of the Rising Sun Gold and Silver Star kepada Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta Sri Sultan Hamenku Buwono X dan Duta Besar RI untuk Jepang periode 2013-2016 Yusron Ihza Mahendra.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Nasional
Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Nasional
Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Nasional
Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Nasional
Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Nasional
Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Nasional
Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Nasional
Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Nasional
PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

Nasional
Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan 'Nasib' Cak Imin ke Depan

Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan "Nasib" Cak Imin ke Depan

Nasional
Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Nasional
Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Nasional
Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

Nasional
PSI Buka Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Pilkada 2024

PSI Buka Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Pilkada 2024

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com