Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mudik 2022, Kemenhub: 115 Kasus Kecelakaan Terjadi pada 26 April

Kompas.com - 27/04/2022, 16:05 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) mengumumkan, ada 115 kasus kecelakaan saat mudik Lebaran yang terjadi di seluruh Indonesia pada Selasa (26/4/2022).

Adapun angka tersebut didapatkan Kemenhub dari kepolisian yang juga mendirikan posko angkutan Lebaran.

"Sudah ada sejumlah kejadian kecelakaan lalu lintas ini ada 115 kasus di H-6 Lebaran 2022, dari mulai yang berat sampai yang ringan. Dan ini yang bisa kami sampaikan dan di tanggal 26 April 2022, ada 115 kasus kecelakaan lalu lintas," kata Juru Bicara Kemenhub Adita Irawati dalam konferensi pers di Kemenhub, Rabu (27/4/2022).

Baca juga: Sepekan Jelang Lebaran, 40 Perusahaan di Jakarta Barat Belum Bayar THR Karyawan

Adita menyampaikan, kasus-kasus kecelakaan itu kini sudah ditangani.

Pihaknya berharap, ke depannya tak terjadi lagi kecelakaan. 

Namun, untuk mencegah hal tersebut, Kemenhub juga meminta peran serta masyarakat atau pemudik agar menjaga kondisi fisik sebelum memulai perjalanan.

"Masyarakat untuk mempersiapkan diri sebaik-baiknya, tetap jaga kondisi agar bisa melaksanakan perjalanan dengan tepat, memenuhi aspek keselamatan," ucap dia. 

Adita tidak menjabarkan lebih lanjut mengenai data kecelakaan itu.

Dia juga belum memberikan jawaban terkait data perbandingan kasus kecelakaan mudik saat ini dengan periode sebelumnya.

Baca juga: H-5 Lebaran, Tiket KA yang Berangkat dari Stasiun Pasar Senen Terjual 100 Persen Lebih

Lebih jauh, ia menjabarkan terkait puncak arus mudik Lebaran 2022 diperkirakan terjadi pada besok, Kamis (28/4/2022) hingga Sabtu (30/4/2022).

Guna mengantisipasi kepadatan, Kemenhub juga bekerja sama dengan kepolisian, salah satunya dengan rekayasa lalu lintas.

"Seperti yang sudah sering disampaikan juga melalui Pak Menhub (Menteri Perhubungan) maupun juga narsum yang lain dari Kakorlantas, khususnya kalau untuk kepadatan pengguna jalan, ini akan diberlakukan rekayasa-rekayasa jalan yang nantinya akan dimulai besok, di mana sudah dilakukan uji coba sejak tanggal 25 sampai 27 April 2022," ujar Adita.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo Soal Jangan Bawa Orang 'Toxic'

Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo Soal Jangan Bawa Orang "Toxic"

Nasional
Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Nasional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang 'Toxic', Projo: Nasihat Bagus

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang "Toxic", Projo: Nasihat Bagus

Nasional
Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Nasional
Gerindra Sebut Jokowi Justru Dorong Prabowo untuk Bertemu Megawati

Gerindra Sebut Jokowi Justru Dorong Prabowo untuk Bertemu Megawati

Nasional
Tak Cemas Lawan Kandidat Lain pada Pilkada Jatim, Khofifah: Kenapa Khawatir?

Tak Cemas Lawan Kandidat Lain pada Pilkada Jatim, Khofifah: Kenapa Khawatir?

Nasional
Khofifah Tolak Tawaran Jadi Menteri Kabinet Prabowo-Gibran, Pilih Maju Pilkada Jatim

Khofifah Tolak Tawaran Jadi Menteri Kabinet Prabowo-Gibran, Pilih Maju Pilkada Jatim

Nasional
Soal Duetnya pada Pilkada Jatim, Khofifah: Saya Nyaman dan Produktif dengan Mas Emil

Soal Duetnya pada Pilkada Jatim, Khofifah: Saya Nyaman dan Produktif dengan Mas Emil

Nasional
Pertamina Goes To Campus, Langkah Kolaborasi Pertamina Hadapi Trilema Energi

Pertamina Goes To Campus, Langkah Kolaborasi Pertamina Hadapi Trilema Energi

Nasional
Respons Luhut Soal Orang 'Toxic', Golkar Klaim Menterinya Punya Karya Nyata

Respons Luhut Soal Orang "Toxic", Golkar Klaim Menterinya Punya Karya Nyata

Nasional
Ditanya Soal Progres Pertemuan Prabowo-Megawati, Gerindra: Keduanya Mengerti Kapan Harus Bertemu

Ditanya Soal Progres Pertemuan Prabowo-Megawati, Gerindra: Keduanya Mengerti Kapan Harus Bertemu

Nasional
Gerindra Tangkap Sinyal PKS Ingin Bertemu Prabowo, tapi Perlu Waktu

Gerindra Tangkap Sinyal PKS Ingin Bertemu Prabowo, tapi Perlu Waktu

Nasional
Mencegah 'Presidential Club' Rasa Koalisi Pemerintah

Mencegah "Presidential Club" Rasa Koalisi Pemerintah

Nasional
Nasdem-PKB Gabung Prabowo, Zulhas Singgung Pernah Dicap Murtad dan Pengkhianat

Nasdem-PKB Gabung Prabowo, Zulhas Singgung Pernah Dicap Murtad dan Pengkhianat

Nasional
Pengamat HI Harap Menlu Kabinet Prabowo Paham Geopolitik, Bukan Cuma Ekonomi

Pengamat HI Harap Menlu Kabinet Prabowo Paham Geopolitik, Bukan Cuma Ekonomi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com