Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Imigrasi: Jumlah Permohonan Paspor di Awal 2022 Meningkat Signifikan

Kompas.com - 12/04/2022, 08:22 WIB
Irfan Kamil,
Bagus Santosa

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sub-koordinator Humas Direktorat Jenderal (Ditjen) Imigrasi Kementerian Hukum dan HAM Achmad Nur Saleh menyebutkan, jumlah permohonan paspor pada kuartal pertama 2022 mengalami peningkatan yang signifikan.

Menurutnya, peningkatan itu terjadi setelah pemerintah di berbagai negara kembali membuka border-nya dan melonggarkan kebijakan terkait protokol kesehatan bagi pelaku perjalanan internasional karena menurunnya transmisi virus Covid-19 secara global.

“Berdasarkan informasi yang kami dapatkan dari Dashboard Keimigrasian pada periode 1 Januari hingga 11 April 2022, jumlah permohonan paspor yang masuk di seluruh Indonesia yakni sebanyak 522.316 permohonan," ujar Achmad, melalui keterangan tertulis, Selasa (12/4/2022).

"Jumlah tersebut meningkat 41persen jika dibandingkan dengan kuartal keempat tahun 2021 yaitu sebanyak 369.288,” ucap dia.

Baca juga: Aplikasi M-Paspor dalam Perbaikan, Urus Paspor Langsung ke Imigrasi

Achmad menjelaskan, permohonan paspor dalam periode pertama ini didominasi oleh paspor Biasa 48 halaman, dengan total 441.756 permohonan atau sekitar 84 persen dari keseluruhan permohonan paspor.

Kemudian disusul oleh paspor elektronik 48 halaman sebanyak 79.765 permohonan, paspor biasa 24 halaman sebanyak 537 permohonan serta paspor elektronik polikarbonat sebanyak 258 permohonan.

Menurut Achmad, dibukanya fasilitas Bebas Visa Kunjungan oleh beberapa negara juga semakin menarik antusiasme masyarakat Indonesia untuk melancong ke luar negeri.

Baca juga: Ditjen Imigrasi Sarankan Jemaah Haji dan Umrah Buat Paspor Bersama dengan Layanan Eazy Passport

Selain itu, relaksasi aturan protokol kesehatan di Arab Saudi juga memunculkan dugaan kuat bahwa haji dan umrah bakal kembali digelar tahun ini.

“Melihat situasi tersebut, beberapa kantor Imigrasi juga menggerakkan Layanan Eazy Passport khusus bagi calon jamaah haji dan umrah. Hal ini dilakukan agar pengurusan paspor lebih efektif dan efisien," kata Achmad.

"Mengingat jamaah haji dan umrah pasti sudah memiliki kelompok tersendiri yang dikelola oleh Lembaga Penyelenggara Haji dan Umrah atau Travel Umrah,” ujarnya.

Baca juga: Menkumham Bakal Berikan Paspor untuk 800 WNI di Kota Davao

Sementara itu, jumlah keberangkatan warga negara Indonesia (WNI) ke luar negeri dalam periode waktu yang sama mencapai 454.563 keberangkatan, atau sekitar 74 persen dari total perlintasan keluar wilayah Indonesia.

Keberangkatan WNI ke luar negeri pada tiga bulan awal 2022 bahkan telah mencapai 82 persen dari jumlah keberangkatan WNI sepanjang Januari-November 2021, yakni sejumlah 550.505 keberangkatan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 9 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 9 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Ganjar Kembali Tegaskan Tak Akan Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Ganjar Kembali Tegaskan Tak Akan Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Nasional
Kultur Senioritas Sekolah Kedinasan Patut Disetop Buat Putus Rantai Kekerasan

Kultur Senioritas Sekolah Kedinasan Patut Disetop Buat Putus Rantai Kekerasan

Nasional
Kekerasan Berdalih Disiplin dan Pembinaan Fisik di Sekolah Kedinasan Dianggap Tak Relevan

Kekerasan Berdalih Disiplin dan Pembinaan Fisik di Sekolah Kedinasan Dianggap Tak Relevan

Nasional
Kekerasan di STIP Wujud Transformasi Setengah Hati Sekolah Kedinasan

Kekerasan di STIP Wujud Transformasi Setengah Hati Sekolah Kedinasan

Nasional
Ganjar Bubarkan TPN

Ganjar Bubarkan TPN

Nasional
BNPB: 13 Orang Meninggal akibat Banjir dan Longsor di Sulsel, 2 dalam Pencarian

BNPB: 13 Orang Meninggal akibat Banjir dan Longsor di Sulsel, 2 dalam Pencarian

Nasional
TNI AU Siagakan Helikopter Caracal Bantu Korban Banjir dan Longsor di Luwu

TNI AU Siagakan Helikopter Caracal Bantu Korban Banjir dan Longsor di Luwu

Nasional
Prabowo Diharapkan Beri Solusi Kuliah Mahal dan Harga Beras daripada Dorong 'Presidential Club'

Prabowo Diharapkan Beri Solusi Kuliah Mahal dan Harga Beras daripada Dorong "Presidential Club"

Nasional
Ide 'Presidential Club' Dianggap Sulit Satukan Semua Presiden

Ide "Presidential Club" Dianggap Sulit Satukan Semua Presiden

Nasional
Halal Bihalal, Ganjar-Mahfud dan Elite TPN Kumpul di Posko Teuku Umar

Halal Bihalal, Ganjar-Mahfud dan Elite TPN Kumpul di Posko Teuku Umar

Nasional
Pro-Kontra 'Presidential Club', Gagasan Prabowo yang Dinilai Cemerlang, tapi Tumpang Tindih

Pro-Kontra "Presidential Club", Gagasan Prabowo yang Dinilai Cemerlang, tapi Tumpang Tindih

Nasional
Evaluasi Mudik, Pembayaran Tol Nirsentuh Disiapkan untuk Hindari Kemacetan

Evaluasi Mudik, Pembayaran Tol Nirsentuh Disiapkan untuk Hindari Kemacetan

Nasional
Polri: Fredy Pratama Masih Gencar Suplai Bahan Narkoba Karena Kehabisan Modal

Polri: Fredy Pratama Masih Gencar Suplai Bahan Narkoba Karena Kehabisan Modal

Nasional
SYL Ungkit Kementan Dapat Penghargaan dari KPK Empat Kali di Depan Hakim

SYL Ungkit Kementan Dapat Penghargaan dari KPK Empat Kali di Depan Hakim

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com