UPDATE: 363.565 Spesimen Diperiksa dalam Sehari, Positivity Rate PCR 46,31 Persen

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah memeriksa sebanyak 363.565 spesimen Covid-19 dari 226.502 orang yang diambil sampelnya dalam 24 jam terakhir. Angka itu diketahui dari data terkait perkembangan Covid-19 per Jumat (11/2/2022). 

Jumlah spesimen itu didapatkan dari 140.092 spesimen tes swab polymerase chain reaction (PCR) serta 223.132 spesimen tes rapid antigen dan 341 spesimen tes cepat molekuler (TCM).

Dengan penambahan itu, total pemeriksaan spesimen Covid-19 hingga Jumat ini tercatat berjumlah 76.434.721 dari 51.378.087 orang.

Positivity Rate

Data Satgas Covid-19 menunjukan bahwa 226.502 orang yang diambil sampelnya untuk pemeriksaan spesimen terdiri dari real time swab test PCR dari 77.042 orang dan 328 orang menggunakan TCM.

Lalu ada 149.132 orang yang diambil sampelnya menggunakan tes antigen.

Baca juga: UPDATE 11 Februari: Kasus Aktif Covid-19 di Indonesia Capai 312.808

Hasilnya menunjukkan sebanyak 40.489 orang diketahui positif virus corona.

Jumlah itu didapatkan dari 35.683 hasil swab PCR, 148 dari TCM dan 4.658 dari antigen.

Berdasarkan hasil tersebut maka positivity rate Covid-19 harian adalah 17,88 persen.

Namun, jika tanpa menggunakan hasil positif dari tes antigen, yaitu hanya menghitung dari metode swab PCR dan TCM, maka tingkat positivity rate menunjukan angka lebih tinggi yaitu mencapai 46,31 persen.

Dengan jumlah tersebut saat ini jumlah kasus Covid-19 di Tanah Air mencapai 4.708.043 orang.

Baca juga: UPDATE 11 Februari: Sebaran 40.489 Kasus Baru Covid-19 di Indonesia, Tertinggi di DKI 10.707 Kasus

Sementara itu, dari total jumlah terkonfirmasi positif, sudah ada 4.250.277 pasien yang dinyatakan sembuh.

Adapun kasus meninggal dunia dalam sehari jumlahnya bertambah 100 orang, sehingga total menjadi 144.958 orang.

Berdasarkan jumlah kasus itu pula saat ini terdapat 312.808 kasus aktif Covid-19. Selain itu, sejauh ini sudah ada 510 kabupaten/kota di 34 provinsi yang sudah terpapar Covid-19.