Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wanti-wanti Agar Pemilu 2024 Tak Jadi Pesta Kematian

Kompas.com - 03/02/2022, 05:30 WIB
Elza Astari Retaduari

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Sejumlah pihak menyoroti persiapan pelaksanaan Pemilu 2024. Hal khusus yang menjadi perhatian adalah mengenai potensi munculnya korban jiwa dalam pesta demokrasi lima tahunan tersebut.

Salah satu yang menyoroti perihal ini adalah mantan Wakil Ketua DPR RI, Fahri Hamzah. Bukan tanpa alasan Fahri mewanti-wanti penyelenggara Pemilu untuk bersiap sebaik-baiknya supaya pemilu tak berubah menjadi pesta kematian.

Sebab berkaca pada Pemilu serentak 2019, cukup banyak petugas penyelenggara pemilu yang meninggal dunia. Faktor kelelahan menjadi alasan terbanyak petugas penyelenggara pemilu gugur saat itu.

"Kami mendorong agar jadwal pemilunya jangan dibikin serempak, meskipun mungkin beberapa sudah diputuskan. Tapi kami khawatir, pesta rakyat ini menjadi pesta kematian yang seperti di 2019. Kami anggap, pemilunya sangat mencederai oleh meninggalnya begitu banyak petugas," ucap Fahri Hamzah dalam diskusi Gelora Talks bertajuk "Pemilu 2024: Perbaikan dan Harapan", Rabu (2/2/2022).

Baca juga: Jelaskan Alasan Pemilu Digelar 14 Februari 2024, Ketua KPU: Maret-April Masuk Ramadhan

Fahri yang kini merupakan Wakil Ketua Umum Partai Gelora Indonesia itu khawatir pelaksanaan pemilu serentak akan kembali mengulang kepahitan dalam Pemilu 2019.

Dalam catatan Kompas.com, Pemilu 2019 memang menimbulkan banyak korban jiwa yaitu sebanyak 894 petugas penyelenggara pemilu meninggal dunia dan 5.175 petugas sakit.

"Jangan sampai, kita menyelenggarakan pemilu lagi yang bukan merupakan pesta, tetapi merupakan prosesi seperti prosesi pembunuhan begitu. Banyak orang meninggal pada acara itu," tutur mantan politikus PKS tersebut.

Hanya saja, Komisi Pemilihan Umum (KPU) bersama pemerintah dan DPR telah menyepakati jadwal pemungutan suara Pemilu 2024 digelar pada 14 Februari 2024 secara serentak sesuai amanat undang-undang.

Baca juga: DPR, KPU, dan Bawaslu Disebut Akan Bahas Aturan Kampanye Pemilu di Ruang Digital

Adapun Pemilu 2024 meliputi pemilihan presiden dan wakil presiden, pemilihan anggota DPR RI, DPRD Provinsi, DPRD Kabupaten/Kota, dan DPD RI.

Fahri berharap pelaksanaan Pemilu 2024 dapat berjalan lancar. Ia mengingatkan KPU agar dapat meminimalisir potensi jatuhnya korban sepanjang proses pemilu mendatang.

Dengan begitu, Pemilu 2024 dapat berjalan dengan kasih sayang mengingat jadwal pelaksanaan pemungutan suara bertepatan dengan hari Valentine.

"Kami harap, kita akan datang ke TPS. Mudah-mudahan pada hari itu, kita penuh dengan kasih sayang dan kemudian di hari itu, kita selamat semuanya. Mengganti pemimpin kita secara damai, dan bangsa ini memerlukan penyegaran pemimpin baru yang akan membawa Indonesia ini terbang tinggi," tutur Fahri.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Nasional
Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Nasional
Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Nasional
Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Nasional
Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Nasional
Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Nasional
Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Nasional
Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Nasional
Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang 'Toxic'

Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang "Toxic"

Nasional
Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Nasional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang 'Toxic', Projo: Nasihat Bagus

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang "Toxic", Projo: Nasihat Bagus

Nasional
Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com