Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

BPOM Segera Terbitkan EUA Vaksin Booster Covid-19 jika Hasil Uji Klinik Baik

Kompas.com - 28/12/2021, 11:37 WIB
Alifia Nuralita Rezqiana,
A P Sari

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Penny Kusumastuti Lukito menyampaikan, pihaknya akan segera menerbitkan izin penggunaan darurat atau emergency use authorization (EUA) vaksin booster Covid-19 apabila uji klinik menunjukkan hasil baik.

“Jika uji klinik vaksin booster dengan vaksin sejenis dan jenis berbeda menunjukkan hasil yang baik, BPOM segera mengeluarkan izin penggunaan darurat,” tuturnya saat dihubungi Kompas.com, Selasa (28/12/2021).

Ia menjelaskan, saat ini sejumlah merek vaksin Covid-19 sedang dalam proses registrasi di BPOM untuk menjadi vaksin booster sejenis dengan vaksin primer (homologus).

Registrasi tersebut, jelas Penny, menggunakan hasil uji klinik dari negara lain.

Adapun vaksin booster homologus yang tengah dalam proses registrasi dan menggunakan hasil uji klinik dari negara lain adalah Vaksin Pfizer, Sinovac, dan AstraZeneca.

Baca juga: Satgas: Vaksin Booster Rencananya Diberikan per 1 Januri 2022, Setelah Terbit EUA dari BPOM

Selain itu, vaksin booster yang berbeda jenis dari vaksin primer (heterologus), yaitu vaksin heterologus Sinovac dengan booster Zivivax juga sedang dalam proses registrasi di BPOM.

Lebih lanjut, Penny melaporkan, Badan Penelitian dan Pengembangan (Balitbang) Kementerian Kesehatan (Kemenkes) masih melakukan proses uji klinik untuk vaksin booster heterologus dengan Vaksin Sinovac, Pfizer, dan AstraZeneca.

“Juga sedang berproses uji klinik untuk vaksin booster dengan (Vaksin) Sinopharm,” paparnya.

Mulai diberikan 1 Januari 2022

Juru Bicara (Jubir) Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito dalam konferensi pers daring yang disiarkan melalui kanal YouTube Sekretariat Presiden, Kamis (23/12/2021) menyampaikan bahwa vaksin booster Covid-19 akan mulai diberikan pada 1 Januari 2022.

“Vaksin booster rencananya akan diberikan per 1 Januari 2022 setelah penerbitan EUA vaksin booster oleh BPOM,” katanya.

Baca juga: Vaksinasi Anak Usia 6-11 Tahun di Belitung Belum Bisa Dilaksanakan, Ini Alasannya

Wiku mengatakan, pemerintah sudah melakukan finalisasi keseluruhan aspek program vaksinasi booster Covid-19 yang meliputi penentuan sasaran prioritas penerima vaksin booster, skema program, timeline penyuntikan, hingga sumber penganggaran.

Dilaporkan Wiku, pemerintah akan menetapkan jadwal vaksinasi booster secara serentak setelah berhasil memenuhi target cakupan vaksinasi Covid-19 dosis pertama dan kedua yang ditetapkan World Health Organization (WHO).

“Pemerintah akan segera mengumumkan kepada publik jika sudah rampung,” tuturnya.

Sementara itu, pemerintah juga terus mengimbau agar masyarakat yang sudah divaksinasi, baik dosis pertama maupun dosis lengkap, untuk tetap disiplin menjalankan protokol kesehatan (prokes) 6M sesuai sesuai Surat Edaran (SE) Nomor 16 Tahun 2021.

Prokes 6M yang dimaksud adalah selalu memakai masker, mencuci tangan atau membersihkan tangan dengan hand sanitizer, menjaga jarak, menjauhi dan mencegah kerumunan, serta menghindari makan bersama.

 

Tulisan ini telah tayang sebelumnya dengan judul "Sejumlah Merek Vaksin Covid-19 Masih Uji Klinik untuk Jadi Booster, Ini Rinciannya"

Penulis: Haryanti Puspa Sari | Editor: Icha Rastika

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pengertian Lembaga Sosial Desa dan Jenisnya

Pengertian Lembaga Sosial Desa dan Jenisnya

Nasional
Prediksi soal Kabinet Prabowo-Gibran: Menteri Triumvirat Tak Diberi ke Parpol

Prediksi soal Kabinet Prabowo-Gibran: Menteri Triumvirat Tak Diberi ke Parpol

Nasional
Jokowi Dianggap Jadi Tembok Tebal yang Halangi PDI-P ke Prabowo, Gerindra Bantah

Jokowi Dianggap Jadi Tembok Tebal yang Halangi PDI-P ke Prabowo, Gerindra Bantah

Nasional
Soal Kemungkinan Ajak Megawati Susun Kabinet, TKN: Pak Prabowo dan Mas Gibran Tahu yang Terbaik

Soal Kemungkinan Ajak Megawati Susun Kabinet, TKN: Pak Prabowo dan Mas Gibran Tahu yang Terbaik

Nasional
PKS Siap Gabung, Gerindra Tegaskan Prabowo Selalu Buka Pintu

PKS Siap Gabung, Gerindra Tegaskan Prabowo Selalu Buka Pintu

Nasional
PKB Jaring Bakal Calon Kepala Daerah untuk Pilkada 2024, Salah Satunya Edy Rahmayadi

PKB Jaring Bakal Calon Kepala Daerah untuk Pilkada 2024, Salah Satunya Edy Rahmayadi

Nasional
Saat Cak Imin Berkelakar soal Hanif Dhakiri Jadi Menteri di Kabinet Prabowo...

Saat Cak Imin Berkelakar soal Hanif Dhakiri Jadi Menteri di Kabinet Prabowo...

Nasional
Prabowo Ngaku Disiapkan Jadi Penerus, TKN Bantah Jokowi Cawe-cawe

Prabowo Ngaku Disiapkan Jadi Penerus, TKN Bantah Jokowi Cawe-cawe

Nasional
Orang Dekat Prabowo-Jokowi Diprediksi Isi Kabinet: Sjafrie Sjamsoeddin, Dasco, dan Maruarar Sirait

Orang Dekat Prabowo-Jokowi Diprediksi Isi Kabinet: Sjafrie Sjamsoeddin, Dasco, dan Maruarar Sirait

Nasional
Prabowo Diisukan Akan Nikahi Mertua Kaesang, Jubir Bilang 'Hoaks'

Prabowo Diisukan Akan Nikahi Mertua Kaesang, Jubir Bilang "Hoaks"

Nasional
Momen Jokowi dan Menteri Basuki Santap Mie Gacoan, Mentok 'Kepedasan' di Level 2

Momen Jokowi dan Menteri Basuki Santap Mie Gacoan, Mentok "Kepedasan" di Level 2

Nasional
Ditolak Partai Gelora Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Jangan Terprovokasi

Ditolak Partai Gelora Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Jangan Terprovokasi

Nasional
Kapolri Bentuk Unit Khusus Tindak Pidana Ketenagakerjaan, Tangani Masalah Sengketa Buruh

Kapolri Bentuk Unit Khusus Tindak Pidana Ketenagakerjaan, Tangani Masalah Sengketa Buruh

Nasional
Kapolri Buka Peluang Kasus Tewasnya Brigadir RAT Dibuka Kembali

Kapolri Buka Peluang Kasus Tewasnya Brigadir RAT Dibuka Kembali

Nasional
May Day 2024, Kapolri Tunjuk Andi Gani Jadi Staf Khusus Ketenagakerjaan

May Day 2024, Kapolri Tunjuk Andi Gani Jadi Staf Khusus Ketenagakerjaan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com