Ketujuh, sampai saat ini belum ada hasil kajian dan penelitian baik dari WHO atau negara mana pun yang menyatakan Omicron berbahaya.
Sampai saat ini pun baru ada 1 kematian di seluruh dunia akibat terinfeksi varian Omicron.
"Ke delapan, kebijakan Arab Saaudi dalam hal umrah tidak terganggu oleh Omicron, bahkan semakin terbuka dengan regulasi baru, yang mana dalam satu kamar bisa bertiga dan berempat, batas umur jadi minimal 12 tahun, ke masjid bebas, bisa prasmanan serta satu bus bisa diisi penuh," tambah Zaky.
Baca juga: Corona Omicron Masuk Indonesia, Bagaimana Cara Menggunakan Masker yang Benar?
Sebelumnya, Kementerian Agama memutuskan menunda keberangkatan jemaah umrah asal Indonesia yang rencananya akan dimulai pada 23 Desember 2021.
Saat dikonfirmasi, Direktur Direktorat Bina Umrah dan Haji Khusus Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kemenag Nur Arifin mengatakan, penundaan tersebut karena adanya varian Omicron.
Keputusan itu diambil pada Jumat (17/12/2021).
"Betul (ditunda karena Omicron)" kata Arifin kepada Kompas.com, Jumat (17/12/2021) malam.
Ketika ditanya sampai kapan penundaan ini, Arifin mengatakan, evaluasi akan dilakukan setelah 2 Januari 2022.
"Kami akan melakukan evaluasi setelah 2 Januari 2022 terhadap kondisi yang ada. Kalau sudah mereda maka bisa diberangkatkan umrah perdana," ujar dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.