Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Satgas Covid-19 Soroti Naiknya Keterisian Tempat Tidur di RSDC Wisma Atlet

Kompas.com - 17/11/2021, 18:37 WIB
Haryanti Puspa Sari,
Bayu Galih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Bidang Perubahan Perilaku Satuan Tugas Penanganan Covid-19 (Satgas), Sonny Harry B Harmadi menyoroti kenaikan keterisian tempat tidur di Rumah Sakit Darurat Covid-19 (RSDC) Wisma Atlet, Kemayoran.

Sonny mengatakan, sekecil apa pun kenaikan keterpakaian tempat tidur di RSDC Wisma Atlet harus menjadi perhatian bersama agar dilakukan tindakan lebih lanjut.

"Keterisian tempat tidur di RSDC Wisma Atlet per 6 November lalu kan 206 orang, tetapi 13 November kemarin kan sudah 273," kata Sonny dalam diskusi secara virtual melalui kanal YouTube FMB9ID_IKP, Rabu (17/11/2021).

"Meski masih dalam rentang kendali yang baik, terjadi kenaikan kasus dalam jumlah sekecil apapun kita tetap hati-hati dan berusaha melakukan upaya terbaik," ujar dia.

Baca juga: Satgas: Pasien Covid-19 di Wisma Atlet Alami Peningkatan Sepekan Terakhir

Sonny juga mengatakan, kepatuhan masyarakat terhadap protokol kesehatan, khususnya dalam memakai masker mengalami penurunan dalam sepekan terakhir.

Oleh karenanya, ia meminta Satgas Penanganan Covid-19 di daerah terus melakukan sosialisasi dan edukasi agar masyarakat tak abai menerapkan protokol kesehatan.

"Sebelumnya kepatuhan memakai masker itu score-nya di angka 8,3 secara poin, tapi sekarang poinnya di angka 8,1 kita menurun 0,2 poin dalam satu minggu terakhir," ujarnya.

Sebelumnya diberitakan, Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito mengatakan, pasien Covid-19 yang dirawat di RSDC Wisma Atlet, Kemayoran mengalami peningkatan dalam sepekan terakhir.

"Selama seminggu terakhir jumlah orang yang dirawat tampak meningkat secara konsisten pada rentang 248 hingga 273," kata Wiku, Selasa (16/11/2021).

Baca juga: Epidemiolog Sebut Kesadaran Masyarakat Jadi Kunci Penanggulangan Covid-19 Saat Nataru

Padahal, kata Wiku, keterisian tempat tidur di RSDC Wisma Atlet ini sudah mampu ditekan hingga 209.

Berdasarkan data pada Selasa kemarin, RSDC Wisma Atlet, Kemayoran merawat 215 pasien. Jumlah tersebut diperoleh setelah terjadi penambahan 19 orang.

Kemudian, RSDC Wisma Atlet Pademangan merawat 3.384 pasien. Jumlah tersebut mengalami penurunan sebanyak 294 orang.

Selanjutnya, RSDC Rusun Pasar Rumput merawat sebanyak 1.790 pasien yang terdiri dari 885 orang pria dan 905 wanita. Pasien yang dirawat di RSDC ini bertambah 653 orang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

KPK Ancam Pidana Pihak yang Halangi Penyidikan Gus Muhdlor

KPK Ancam Pidana Pihak yang Halangi Penyidikan Gus Muhdlor

Nasional
195.917 Visa Jemaah Haji Indonesia Sudah Terbit

195.917 Visa Jemaah Haji Indonesia Sudah Terbit

Nasional
Sukseskan Perhelatan 10th World Water Forum, BNPT Adakan Asesmen dan Sosialisasi Perlindungan Objek Vital di Bali

Sukseskan Perhelatan 10th World Water Forum, BNPT Adakan Asesmen dan Sosialisasi Perlindungan Objek Vital di Bali

Nasional
Penyidik KPK Enggan Terima Surat Ketidakhadiran Gus Muhdlor

Penyidik KPK Enggan Terima Surat Ketidakhadiran Gus Muhdlor

Nasional
Di Puncak Hari Air Dunia Ke-32, Menteri Basuki Ajak Semua Pihak Tingkatkan Kemampuan Pengelolaan Air

Di Puncak Hari Air Dunia Ke-32, Menteri Basuki Ajak Semua Pihak Tingkatkan Kemampuan Pengelolaan Air

Nasional
Ketum PGI Tagih Janji SBY dan Jokowi untuk Selesaikan Masalah Papua

Ketum PGI Tagih Janji SBY dan Jokowi untuk Selesaikan Masalah Papua

Nasional
Gus Muhdlor Kirim Surat Absen Pemeriksaan KPK, tetapi Tak Ada Alasan Ketidakhadiran

Gus Muhdlor Kirim Surat Absen Pemeriksaan KPK, tetapi Tak Ada Alasan Ketidakhadiran

Nasional
PPP Minta MK Beri Kebijakan Khusus agar Masuk DPR meski Tak Lolos Ambang Batas 4 Persen

PPP Minta MK Beri Kebijakan Khusus agar Masuk DPR meski Tak Lolos Ambang Batas 4 Persen

Nasional
Sidang Sengketa Pileg Kalteng Berlangsung Kilat, Pemohon Dianggap Tak Serius

Sidang Sengketa Pileg Kalteng Berlangsung Kilat, Pemohon Dianggap Tak Serius

Nasional
Pemerintahan Baru dan Tantangan Transformasi Intelijen Negara

Pemerintahan Baru dan Tantangan Transformasi Intelijen Negara

Nasional
Tegur Pemohon Telat Datang Sidang, Hakim Saldi: Kalau Terlambat Terus, 'Push Up'

Tegur Pemohon Telat Datang Sidang, Hakim Saldi: Kalau Terlambat Terus, "Push Up"

Nasional
KPK Sebut Keluarga SYL Sangat Mungkin Jadi Tersangka TPPU Pasif

KPK Sebut Keluarga SYL Sangat Mungkin Jadi Tersangka TPPU Pasif

Nasional
Timnas Kalah Lawan Irak, Jokowi: Capaian hingga Semifinal Layak Diapresiasi

Timnas Kalah Lawan Irak, Jokowi: Capaian hingga Semifinal Layak Diapresiasi

Nasional
Kunker ke Sumba Timur, Mensos Risma Serahkan Bansos untuk ODGJ hingga Penyandang Disabilitas

Kunker ke Sumba Timur, Mensos Risma Serahkan Bansos untuk ODGJ hingga Penyandang Disabilitas

Nasional
KPK Kembali Panggil Gus Muhdlor sebagai Tersangka Hari Ini

KPK Kembali Panggil Gus Muhdlor sebagai Tersangka Hari Ini

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com