Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menhan Prabowo Dianugerahi Warga Kehormatan Brimob

Kompas.com - 13/11/2021, 13:57 WIB
Dani Prabowo

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Pertahanan Prabowo Subianto dianugerahi gelar warga kehormatan Korps Brimob Polri, Jumat (12/11/2021).

Penganugerahan itu diberikan karena Prabowo dianggap memiliki dedikasi dan loyalitas tinggi terhadap bangsa dan negara.

Komandan Korps Brimob Irjen Pol Anang Revandoko menyematkan langsung gelar kehormatan itu kepada Prabowo di Mako Brimbob, Kelapa Dua, Depok, Jawa Barat.

Gelar ini diberikan karena pada saat Prabowo masih menjabat sebagai Danjen Kopassus, mengikutsertakan 128 personel Brimob yang kala itu disebut Kompi Pemburu bertugas di Timor Timur hingga Aceh.

Apa yang dilakukan Prabowo kala itu dinilai memberikan efek semangat patriotisme terhadap Korps Brimob hingga terus berkembang, bahkan melegenda.

Baca juga: Prabowo Bertemu PM dan Menhan Malaysia di Bandung, Tinjau PT Pindad

Prabowo pun mengaku bangga karena Indonesia memiliki Korps Brimob.

"Hari ini saya besar hati karena saya melihat bahwa negara kita punya Korps Brigade Mobil yang sangat terampil, sangat disiplin, dan semangat," ucap Prabowo dalam sambutannya, seperti dilansir dari Tribunnews.com.

Sementara itu, Juru Bicara Menhan Dahnil Anzhar Simanjuntak mengatakan, ketika masih menjabat sebagai Danjen Kopassus, Prabowo banyak memfasilitasi pelatihan-pelatihan prajurit Brimob dengan prajurit Kopassus.

Tak hanya latihan tempur, Brimob dan Kopassus juga banyak terlibat dalam kerja sama untuk pelatihan antiteror.

"Banyak pelatihan-pelatihan prajurit Brimob dilakukan bersama dengan Kopassus dan banyak juga yang difasilitasi langsung oleh Pak Prabowo, baik pelatihan di dalam negeri maupun di luar negeri," kata Dahnil seperti dilansir dari Kompas.tv.

Baca juga: Menhan Prabowo: Prajurit TNI Harus Selalu Dekat dengan Rakyat

Terpisah, Ketua Harian Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad menambahkan, Prabowo selama ini memiliki hubungan yang baik dengan Brimob.

"Seperti yang kita tahu bahwa proses membeli senjata itu harus atas rekomendasi Kementerian Pertahanan dan Pak Prabowo selama ini sangat banyak membantu Brimob. Nah ini yang kemudian menjadi pertimbangan," kata Dasco dilansir dari Kompas.tv.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Diminta Mundur oleh TKN, Berikut 6 Menteri PDI-P di Periode Kedua Jokowi

Diminta Mundur oleh TKN, Berikut 6 Menteri PDI-P di Periode Kedua Jokowi

Nasional
Nasdem Tunggu Jawaban Anies Soal Tawaran Jadi Cagub DKI

Nasdem Tunggu Jawaban Anies Soal Tawaran Jadi Cagub DKI

Nasional
Minimalisasi Risiko Bencana Alam, DMC Dompet Dhuafa dan BNPB Tanam 1.220 Bibit Pohon di Bandung Barat

Minimalisasi Risiko Bencana Alam, DMC Dompet Dhuafa dan BNPB Tanam 1.220 Bibit Pohon di Bandung Barat

Nasional
Syaikhu Sebut Koalisi atau Oposisi Itu Kewenangan Majelis Syuro PKS

Syaikhu Sebut Koalisi atau Oposisi Itu Kewenangan Majelis Syuro PKS

Nasional
Jokowi Tak Lagi Dianggap Kader, PDI-P: Loyalitas Sangat Penting

Jokowi Tak Lagi Dianggap Kader, PDI-P: Loyalitas Sangat Penting

Nasional
PPP Buka Peluang Usung Sandiaga Jadi Cagub DKI

PPP Buka Peluang Usung Sandiaga Jadi Cagub DKI

Nasional
Soal Jokowi dan PDI-P, Joman: Jangan karena Beda Pilihan, lalu Dianggap Berkhianat

Soal Jokowi dan PDI-P, Joman: Jangan karena Beda Pilihan, lalu Dianggap Berkhianat

Nasional
Surya Paloh Buka Peluang Nasdem Usung Anies pada Pilkada DKI

Surya Paloh Buka Peluang Nasdem Usung Anies pada Pilkada DKI

Nasional
Dukung Prabowo-Gibran, Surya Paloh Sebut Nasdem Belum Dapat Tawaran Menteri

Dukung Prabowo-Gibran, Surya Paloh Sebut Nasdem Belum Dapat Tawaran Menteri

Nasional
PKS: Pak Anies Sudah Jadi Tokoh Nasional, Kasih Kesempatan Beliau Mengantarkan Kader Kami Jadi Gubernur DKI

PKS: Pak Anies Sudah Jadi Tokoh Nasional, Kasih Kesempatan Beliau Mengantarkan Kader Kami Jadi Gubernur DKI

Nasional
Soal Bertemu Prabowo, Sekjen PKS: Tunggu Saja, Nanti Juga Kebagian

Soal Bertemu Prabowo, Sekjen PKS: Tunggu Saja, Nanti Juga Kebagian

Nasional
Prabowo Absen dalam Acara Halalbihalal PKS

Prabowo Absen dalam Acara Halalbihalal PKS

Nasional
Joman: Jokowi Dukung Prabowo karena Ingin Penuhi Perjanjian Batu Tulis yang Tak Dibayar Megawati

Joman: Jokowi Dukung Prabowo karena Ingin Penuhi Perjanjian Batu Tulis yang Tak Dibayar Megawati

Nasional
Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Nasional
5 Smelter Terkait Kasus Korupsi Timah yang Disita Kejagung Akan Tetap Beroperasi

5 Smelter Terkait Kasus Korupsi Timah yang Disita Kejagung Akan Tetap Beroperasi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com